Motor Pemudik Hantam Deker, Dua Korban Luka
Kecelakaan tunggal melibatkan dua orang pemudik asal Cianjur, Jawa Barat, Dede Nurjaman, 24, dan Abdul Rohim, 23, yang hendak balik menuju Denpasar terjadi di Jalan Denpasar-Gilimanuk, wilayah Banjar Dauh Pangkung, Desa/Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Rabu (20/6).
NEGARA, NusaBali
Kedua korban yang berboncengan, menghantam deker (tempat duduk beton) di depan rumah warga. Akibatnya keduanya mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Puskesmas Pekutatan. Berdasarkan informasi, kecelakaan tunggal pemudik bersepeda motor di di Kilometer 69-70 itu terjadi sekitar pukul 07.30 Wita. Saat itu, Dede Nurjaman yang mengendarai motor Honda Scoopy nopol F 3599 ZR dengan membonceng rekannya, Abdul Rohim, melaju dari arah barat (Gilimanuk) ke timur (Denpasar).
Begitu mendekati TKP, dengan kondisi jalan lurus dan arus lalu lintas cukup lengang, Dede Nurjaman yang diduga berkendara dalam keadaan mengantuk seketika oleng ke kiri, dan menghantam deker rumah warga. Meski berhasil selamat, Dede Nurjaman dan Adul Rohim yang terpental ke aspal setelah menabrak deker tersebut, mengalami sejumlah luka. Mengetahui kejadian itu, warga sekitar beserta jajaran dari Polsek Pekutatan, langsung memberikan pertolongan terhadap kedua korban untuk dibawa ke Puskesmas Pekutatan.
Pengendara, Dede Nurjaman mengalami luka robek pada bibir, sehingga mendapat 4 jahitan. Sedangkan yang dibonceng, Abdul Rohim, hanya mengalami luka lecet pada tangan kanan.
Kapolsek Pekutatan, Kompol I Putu Suprama, Rabu kemarin, mengatakan selain menyebabkan kedua korban luka, sepeda motor korban juga mengalami kerusakan yang cukup parah, terutama pada bagian depan. Selain lampu dan keropak depan pecah, skok depan motor korban juga bengkok, sehingga tidak dapat dibawa langsung melanjutkan perjalanan. “Motornya dicarikan bengkel. Korban yang kami duga mengantuk, juga kami minta agar beristirahat, dan melanjutkan perjalanan setelah kondisi sudah membaik,” ujarnya. *ode
Kedua korban yang berboncengan, menghantam deker (tempat duduk beton) di depan rumah warga. Akibatnya keduanya mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Puskesmas Pekutatan. Berdasarkan informasi, kecelakaan tunggal pemudik bersepeda motor di di Kilometer 69-70 itu terjadi sekitar pukul 07.30 Wita. Saat itu, Dede Nurjaman yang mengendarai motor Honda Scoopy nopol F 3599 ZR dengan membonceng rekannya, Abdul Rohim, melaju dari arah barat (Gilimanuk) ke timur (Denpasar).
Begitu mendekati TKP, dengan kondisi jalan lurus dan arus lalu lintas cukup lengang, Dede Nurjaman yang diduga berkendara dalam keadaan mengantuk seketika oleng ke kiri, dan menghantam deker rumah warga. Meski berhasil selamat, Dede Nurjaman dan Adul Rohim yang terpental ke aspal setelah menabrak deker tersebut, mengalami sejumlah luka. Mengetahui kejadian itu, warga sekitar beserta jajaran dari Polsek Pekutatan, langsung memberikan pertolongan terhadap kedua korban untuk dibawa ke Puskesmas Pekutatan.
Pengendara, Dede Nurjaman mengalami luka robek pada bibir, sehingga mendapat 4 jahitan. Sedangkan yang dibonceng, Abdul Rohim, hanya mengalami luka lecet pada tangan kanan.
Kapolsek Pekutatan, Kompol I Putu Suprama, Rabu kemarin, mengatakan selain menyebabkan kedua korban luka, sepeda motor korban juga mengalami kerusakan yang cukup parah, terutama pada bagian depan. Selain lampu dan keropak depan pecah, skok depan motor korban juga bengkok, sehingga tidak dapat dibawa langsung melanjutkan perjalanan. “Motornya dicarikan bengkel. Korban yang kami duga mengantuk, juga kami minta agar beristirahat, dan melanjutkan perjalanan setelah kondisi sudah membaik,” ujarnya. *ode
Komentar