Pendaftar Jalur Miskin Minim
Sisa kuota yang belum terpenuhi dari Jalur Miskin akan ditambahkan ke PPDB Jalur Zonasi
Hari Ini, Mulai Pendaftaran PPDB SMP Jalur Prestasi
DENPASAR, NusaBali
Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP negeri melalui Jalur Miskin hingga hari terakhir, Kamis (21/6) kemarin di UPT Rumah Pintar Kota Denpasar, Jalan Kamboja, belum memenuhi kuota pendaftar. Dari target 400 pendaftar selama dua hari, yang diterima hanya sebanyak 241 siswa. Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar mematok target dari jalur ini sebanyak 10 persen yakni dengan total kuota 378 siswa untuk 12 SMP negeri.
Kadisdikpora Kota Denpasar I Wayan Gunawan saat dikonfirmasi, Kamis (21/6) mengungkapkan, hari kedua (terakhir) pada pukul 15.00 Wita hanya menerima 78 pendaftaran ditambah hari pertama sebanyak 163 pendaftar, sehingga totalnya sebanyak 241 siswa. Kata Gunawan, dengan kurangnya pemenuhan kuota tersebut pihaknya tidak lagi memperpanjang pendaftaran.
Sebab, kata dia, sisa kuota yang belum terpenuhi dari Jalur Miskin akan ditambahkan ke PPDB Jalur Zonasi yang sebelumnya kuota yang disediakan maksimal sebanyak 40 persen atau sebanyak 1.512 siswa. "Ya kami terima hanya sebanyak itu, padahal perharinya untuk pendaftaran kami sediakan 200 antrean ternyata belum mampu terpenuhi. Untuk sisa kekurangan itu akan kami tambahkan ke Jalur Zonasi," kata Gunawan.
Dijelaskannya, tambahan kuota di Jalur Zonasi nantinya sebanyak 137 siswa yang jumlah total keseluruhan penerimaan siswa di Jalur Zonasi menjadi 1.649 siswa. "Itu sebelumnya Jalur Miskin sisa kuota kan sebanyak 137 pendaftar, kita tambahkan ke Jalur Zonasi. Jadi semua bisa tercover, dan tidak ada penambahan pendaftaran lagi," imbuhnya.
Sedangkan untuk sekolah yang mendapat pendaftar tertinggi dari Jalur Miskin yakni SMPN 2 Denpasar yang mencapai 64 pendaftar, sementara daya tampung sekolah tersebut hanya sebanyak 36 siswa. Jadi sisa kelebihan siswa tersebut yang jumlahnya sebanyak 28 siswa akan dibawa ke SMPN 4 Denpasar yang hanya mendapatkan pendaftaran sebanyak 8 siswa. Sementara kuota penerimaan siswa jalur miskin di sekolah tersebut sebanyak 41 siswa.
Namun, dengan tambahan siswa menjadi 36 siswa tersebut masih tetap kurang. "Kekurangan itu yang nantinya ditutupi dengan Jalur Zonasi. Untuk Jalur Miskin yang sudah memenuhi syarat hanya dua sekolah yakni SMPN 2 Denpasar dan SMPN 8 Denpasar, sisanya masih kurang. Dan kekurangan itu nantinya yang akan dibawa ke pendaftaran Jalur Zonasi," ujarnya.
Sementara itu, untuk pendaftaran Jalur Prestasi, lanjut dia, akan dilaksanakan Jumat (21/6) hari ini hingga Sabtu (22/6) besok. Penerimaan pendaftaran tersebut akan dilakukan di sekolah masing-masing sesuai zona yang ditentukan. Untuk tes kebenaran memiliki keahlian dalam prestasi tersebut akan dilakukan di sekolah masing-masing. "Tes seleksi akan langsung di sekolah karena penentunya di sekolah sekarang," tandas Gunawan. *m
DENPASAR, NusaBali
Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP negeri melalui Jalur Miskin hingga hari terakhir, Kamis (21/6) kemarin di UPT Rumah Pintar Kota Denpasar, Jalan Kamboja, belum memenuhi kuota pendaftar. Dari target 400 pendaftar selama dua hari, yang diterima hanya sebanyak 241 siswa. Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar mematok target dari jalur ini sebanyak 10 persen yakni dengan total kuota 378 siswa untuk 12 SMP negeri.
Kadisdikpora Kota Denpasar I Wayan Gunawan saat dikonfirmasi, Kamis (21/6) mengungkapkan, hari kedua (terakhir) pada pukul 15.00 Wita hanya menerima 78 pendaftaran ditambah hari pertama sebanyak 163 pendaftar, sehingga totalnya sebanyak 241 siswa. Kata Gunawan, dengan kurangnya pemenuhan kuota tersebut pihaknya tidak lagi memperpanjang pendaftaran.
Sebab, kata dia, sisa kuota yang belum terpenuhi dari Jalur Miskin akan ditambahkan ke PPDB Jalur Zonasi yang sebelumnya kuota yang disediakan maksimal sebanyak 40 persen atau sebanyak 1.512 siswa. "Ya kami terima hanya sebanyak itu, padahal perharinya untuk pendaftaran kami sediakan 200 antrean ternyata belum mampu terpenuhi. Untuk sisa kekurangan itu akan kami tambahkan ke Jalur Zonasi," kata Gunawan.
Dijelaskannya, tambahan kuota di Jalur Zonasi nantinya sebanyak 137 siswa yang jumlah total keseluruhan penerimaan siswa di Jalur Zonasi menjadi 1.649 siswa. "Itu sebelumnya Jalur Miskin sisa kuota kan sebanyak 137 pendaftar, kita tambahkan ke Jalur Zonasi. Jadi semua bisa tercover, dan tidak ada penambahan pendaftaran lagi," imbuhnya.
Sedangkan untuk sekolah yang mendapat pendaftar tertinggi dari Jalur Miskin yakni SMPN 2 Denpasar yang mencapai 64 pendaftar, sementara daya tampung sekolah tersebut hanya sebanyak 36 siswa. Jadi sisa kelebihan siswa tersebut yang jumlahnya sebanyak 28 siswa akan dibawa ke SMPN 4 Denpasar yang hanya mendapatkan pendaftaran sebanyak 8 siswa. Sementara kuota penerimaan siswa jalur miskin di sekolah tersebut sebanyak 41 siswa.
Namun, dengan tambahan siswa menjadi 36 siswa tersebut masih tetap kurang. "Kekurangan itu yang nantinya ditutupi dengan Jalur Zonasi. Untuk Jalur Miskin yang sudah memenuhi syarat hanya dua sekolah yakni SMPN 2 Denpasar dan SMPN 8 Denpasar, sisanya masih kurang. Dan kekurangan itu nantinya yang akan dibawa ke pendaftaran Jalur Zonasi," ujarnya.
Sementara itu, untuk pendaftaran Jalur Prestasi, lanjut dia, akan dilaksanakan Jumat (21/6) hari ini hingga Sabtu (22/6) besok. Penerimaan pendaftaran tersebut akan dilakukan di sekolah masing-masing sesuai zona yang ditentukan. Untuk tes kebenaran memiliki keahlian dalam prestasi tersebut akan dilakukan di sekolah masing-masing. "Tes seleksi akan langsung di sekolah karena penentunya di sekolah sekarang," tandas Gunawan. *m
Komentar