Suartana Masuk Tim Inti
Memang belum diumumkan secara resmi, tetapi sudah pasti Suartana masuk tim inti Asian Games untuk kelas RSX. Sebab di kelas ini hanya Suartana dan Subagiasa atlet putranya.
Selancar Asian Games 2018
JAKARTA, NusaBali
Meskipun meraih hasil kurang memuaskan pada Asian Sailing Championship (ASC) 2018 di Ancol, Komang Suartana masuk tim inti Asian Games (AG) 2018. Sedangkan Gede Subagiasa diusulkan jadi sparring Komang Suartana dan atlet pelatnas lainnya, terutama di kelas RSX putra.
"Hari terakhir ASC hanya mempertandingkan satu race. Saya finish ke 15 dan Suartana ke 13. Secara keseluruhan peringkat saya di urutan 18 dan Suartana 15. Hasil itu membuat Suartana yang masuk tim inti layar Asian Games di RSX putra," ujar Subagiasa, Senin (25/6).
Peringkat pertama RSX ditempati atlet China Kun Bu, kedua dari Korsel Taehoon dan ketiga juga dari China, Mengfan Gao. Pada loma hari terakhir, kata Subagiasa, ia berhadapan dengan arah angin yang berubah-ubah. Pasalnya hujan terus menguyur lokasi pertandingan. Meski gagal, salah satu atlet Bali menjadi bagian tim Merah Putih.
"Memang belum diumumkan secara resmi, tetapi sudah pasti Suartana yang masuk tim inti di kelas RSX, karena di kelas ini hanya kami berdua," jelas Subagiasa.
Bagi atlet yang tidak lolos, lanjut Subagiasa, di pulangkan ke daerah masing-masing. Lantaran tenaga Subagiasa masih dibutuhkan pelatih Wayan Sujana menjadi lawan latih tanding, baik di kelas RSX dan RS One, maka ia diusulkan tetap di Pelatnas.
"Saya dianggap mampu di RSX dan RS One, saya diusulkan pelatih mendampingi dan jadi sparring teman-teman pelatnas. Sudah disetujui 90 persen," ucap Subagiasa.
Di kelas RSX , untuk putri yang masuk Hoiriyah dari Jawa Timur. Di RS One putra Ridwan Ramadhan (DKI) dan RS One putri Neni Marlina (Kaltim). Di ASC 2018, Ridwan dan Neni sukses meraih medali perunggu. "Di RS One, nilai atlet putra dan putri di gabung sehingga saat di total keduanya mendapat perunggu. Sementara kelas RSX, nilai setiap atlet di pisah," jelas Subagiasa.
Usai ASC, atlet pelatnas kembali berlatih. Mereka berlatih di lokasi pertandingan Asian Games yang berada di Marina, Ancol. "Setelah ini, kami tidak latihan lagi di pantai Bahtera Jaya. Melainkan di venue Asian Games," paparnya. *k22
JAKARTA, NusaBali
Meskipun meraih hasil kurang memuaskan pada Asian Sailing Championship (ASC) 2018 di Ancol, Komang Suartana masuk tim inti Asian Games (AG) 2018. Sedangkan Gede Subagiasa diusulkan jadi sparring Komang Suartana dan atlet pelatnas lainnya, terutama di kelas RSX putra.
"Hari terakhir ASC hanya mempertandingkan satu race. Saya finish ke 15 dan Suartana ke 13. Secara keseluruhan peringkat saya di urutan 18 dan Suartana 15. Hasil itu membuat Suartana yang masuk tim inti layar Asian Games di RSX putra," ujar Subagiasa, Senin (25/6).
Peringkat pertama RSX ditempati atlet China Kun Bu, kedua dari Korsel Taehoon dan ketiga juga dari China, Mengfan Gao. Pada loma hari terakhir, kata Subagiasa, ia berhadapan dengan arah angin yang berubah-ubah. Pasalnya hujan terus menguyur lokasi pertandingan. Meski gagal, salah satu atlet Bali menjadi bagian tim Merah Putih.
"Memang belum diumumkan secara resmi, tetapi sudah pasti Suartana yang masuk tim inti di kelas RSX, karena di kelas ini hanya kami berdua," jelas Subagiasa.
Bagi atlet yang tidak lolos, lanjut Subagiasa, di pulangkan ke daerah masing-masing. Lantaran tenaga Subagiasa masih dibutuhkan pelatih Wayan Sujana menjadi lawan latih tanding, baik di kelas RSX dan RS One, maka ia diusulkan tetap di Pelatnas.
"Saya dianggap mampu di RSX dan RS One, saya diusulkan pelatih mendampingi dan jadi sparring teman-teman pelatnas. Sudah disetujui 90 persen," ucap Subagiasa.
Di kelas RSX , untuk putri yang masuk Hoiriyah dari Jawa Timur. Di RS One putra Ridwan Ramadhan (DKI) dan RS One putri Neni Marlina (Kaltim). Di ASC 2018, Ridwan dan Neni sukses meraih medali perunggu. "Di RS One, nilai atlet putra dan putri di gabung sehingga saat di total keduanya mendapat perunggu. Sementara kelas RSX, nilai setiap atlet di pisah," jelas Subagiasa.
Usai ASC, atlet pelatnas kembali berlatih. Mereka berlatih di lokasi pertandingan Asian Games yang berada di Marina, Ancol. "Setelah ini, kami tidak latihan lagi di pantai Bahtera Jaya. Melainkan di venue Asian Games," paparnya. *k22
Komentar