Badung Kaji Pembangunan Underpass
Kawasan Taman Ngurah Rai, Tuban, Kuta, Badung menjadi salah satu kawasan rawan macet di Kabupaten Badung.
Di Kawasan Taman Ngurah Rai Tuban
MANGUPURA, NusaBali
Pasalnya, arus lalu lintas di kawasan itu merupakan titik pertemuan kendaraan keluar masuk pintu tol menuju kawasan bandara, maupun lalu lalang kendaraan dari dan menuju kawasan Nusa Dua. Terkait parahnya kondisi kemacetan itu membuat banyak suara dari bawah yang mengusulkan agar dibangun underpass/jalan di bawah tanah.
Pada jam-jam sibuk, pagi hari maupun jam pulang kantor kepadatan kendaraan kerap tak terhindarkan. Apalagi setiap hari ribuan kendaraan melintas, baik roda dua maupun empat. Kepadatan di kawasan Simpang Patung Dewa Ruci pasca pembangunan underpass memang teratasi, tapi ternyata imbasnya pada titik yang lain. Salah satunya di kawasan Taman Ngurah Rai.
“Di sini kawasan pariwisata, masak macet gini,” kata salah seorang pengguna jalan. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Badung, Wayan Weda Darmaja saat dikonfirmasi NusaBali, Sabtu (12/3) mengakui bila kawasan Taman Ngurah Rai memang krodit. Dia juga tidak menampik bila masalah kemacetan di sana menjadi pemandangan tiap hari, terutama saat jam-jam sibuk.
“Betul, krodit sekali di sana. Mau gimana, karena kendaraan ada yang dari tol, bandara, By Pass Ngurah Rai,” kata dia. Sayang tak disebutkan secara persis berapa pergerakan kendaraan setiap harinya di kawasan tersebut. Namun yang jelas, jalur di sana langganan macet.
Bagaimana dengan usulan masyarakat atas pembangunan underpass? Pejabat asal Sembung, Mengwi ini menyatakan wacana pembangunan underpass sudah lama disuarakan. Bahkan saat pembangunan jalan tol pertama kali. Cuma ia mengaku wacana itu belum dapat terealisasi sampai sekarang.
Meski begitu ada harapan baru, katanya, sebab Bupati dan Wakil Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta-I Ketut Suiasa (Giriasa) mewacanakan akan mengkaji serius pembangunan underpass tersebut.
“Pimpinan berkomitmen. Tetapi untuk urusan pembangunannya bukan ranah saya menjelaskan. Saya hanya menganalisa dari sudut arus lalulintas saja. Dan fakta di lapangan memang seperti itu,” kata Weda Darmaja. Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta sendiri belum lama ini kepada wartawan menyampaikan akan mengkaji secara mendalam pembangunan underpass di Taman Ngurah Rai.
Bahkan, pejabat asal Plaga, Petang itu, mengisyaratkan segera menyusun DED (Detail Engineering Design) pada APBD Perubahan 2016 mendatang. “Sedang kami siapkan DED-nya. Pertengahan tahun akan kami matangkan,” katanya. Mengenai dana pembangunan underpass, Giri Prasta mengaku masih belum bisa menyebutkan. Setelah ada kajian detail dan matang baru bisa menyebut anggaran. 7 asa
Komentar