Mahayastra Unggul di Kandang, Yakin Menang
Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Gianyar nomor urut 2, Made Agus Mahayastra-AA Gde Mayun (Aman) yakin menang dalam perhelatan pesta demokrasi Pilkada Gianyar tahun 2018 ini.
GIANYAR, NusaBali
Paket Aman pun mengagendakan keliling TPS se Kabupaten Gianyar untuk memastikan perolehan suara sekaligus mengawal kemenangan. Berdasarkan data sementara yang masuk ke KPU Gianyar dengan jumlah suara masuk sebesar 195.863 (52,00 persen) paket Kerta-Maha raih 65.496 suara (35,00 %) dan Paket Aman raih 123.149 suara (65,00 %) Ditemui usai melakukan pencoblosan, Rabu (27/6) di TPS 02 di SDN 4 Melinggih Banjar Melinggih, Desa Melinggih Kecamatan Payangan, Mahayastra mengaku yakin menang. “Harus itu. Terutama di rumah sendiri ya harus. Keyakinan itu harus ada,” ujarnya. Agus Mahayastra sendiri, datang ke TPS sekitar pukul 08.30 Wita. Setelah mencoblos, mantan Wakil Bupati Gianyar ini pun masih terpantau di SDN 4 Melinggih yang terdapat 4 TPS.
Senada dengan pasangannya, AA Gde Mayun juga mengatakan akan ikut bersama Agus Mahayastra untuk memantau perolehan suara. Pihaknya pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Gianyar yang sudah menggunakan hak pilihnya. “Terima kasih masyarakat Gianyar. Mudah-mudahan Pilkada ini berjalan lancar dan aman. Bicara tagret, kita tunggu saja nanti perhitungan resmi dari KPU. Setelah itu baru saya bisa berkomentar banyak,” terang adik mantan Bupati Gianyar, AA Gde Agung Baratha ini usai mencoblos di TPS 05 Banjar Pasdalem Kelurahan Gianyar bersama istri dan keluarganya.
Terpisah, calon wakil bupati Pande Istri Maharani Prima Dewi alias Gek Rani berharap pilkada serentak ini berlangsung damai dan kondusif. Terkait hasil, Gek Rani mengaku pasrah. “Tiyang berserah dan tyang yakin teman-teman partai koalisi bekerja maksimal,” ungkapnya.
Sementara pada pukul 09.00 Wita kemarin, Cabup Tjokorda Raka Kerthyasa alias Cok Ibah dan keluarganya mencoblos di TPS 2, SD 1 Ubud, Banjar Ubud Kelod. Tokoh Puri Agung Ubud yang Bendesa Adat Ubud ini disambut akrab oleh warga Ubud yang juga nyoblos di TPS, barat Lapangan Astina Ubud ini. Usai mencoblos, mantan angota DPRD Bali ini tak langsung pulang ke kediamannya di Puri Ibah, Ubud.
Dia langsung berkunjung ke sejumlah TPS di Kelurahan Ubud. Antara lain, berkunjung untuk menemui ratusan warga Ubud yang nyoblos di TPS 3, Balai Banjar Ubud Tengah, Kelurahan Ubud. Kedatangan Cok Ibah di TPS ini disambut ratusan warga, terutama sameton Puri Agung Ubud yang juga nyoblos di TPS tersebut. Beberapa warga terutama sameton puri, baik yang sudah dan masih menanti akan nyoblos minta foto bareng Cok Ibah. ‘’Napi kabare niki (apa kabar semua,Red),’’ sapa Cok Ibah kepada warga. Namun Cok Ibah enggan untuk diwawancarai terkait pelaksanaan dan hasil Pilkada Gianyar.
Untuk diketahui, para kandidat calon bupati-wakil bupati Gianyar ini unggul di TPS masing-masing. Seperti misalnya, di TPS 03 Kelurahan Gianyar tempat Gek Rani mencoblos paket Kertha-Maha memperoleh 304 suara jauh mengalahkan Paket Aman yang hanya memperoleh 41 suara. Sebaliknya di TPS 05 Banjar Pas Dalem, Kelurahan Gianyar tempat Gung Mayun nyoblos, Paket Aman unggul tipis 249 suara dari paket Kertha-Maha yang memperoleh 136 suara.
Sementara hasil penghitungan pada TPS di SD N 4 Melinggih yang merupakan kandang dari Agus Mahayastra memperoleh kemenangan telak. Dari 368 jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di TPS II tempatnya menggunakan hak pilih, politisi akrab sapaan Agus Mahayastra ini unggul 278 suara, sementara lawannya Tjokorda Raka Kerthyasa hanya meraih 42 suara, dengan suara tidak sah 43 dan golput 5 orang.
Tidak hanya itu, pada 3TPS lainnya di lokasi tersebut, Paslon nomor urut 2 ini juga menang telak. Pada TPS I dengan jumlah DPT 282, Agus Mahayastra memperoleh suara 337, sementara lawannya yang akrab disapa Cok Ibah hanya meraih 4 suara, dengan 11 suara tidak sah dan sisanya golput
Selanjutnya pada TPS III dengan DPT 378 di lokasi tersebut Mahayastra meraih 342 suara, sementara paslon no urut 1 hanya meraih 13 suara, dengan 11 suara tidak sah dan sisanya golput. Terakhir di TPS IV dengan DPT 264, Mahayastra meraih 240 suara, sementara Cok Ibah 9 suara dan suara tidak sah 8.
Untuk Pilkada Gianyar 2018 dua paket bertarung, yakni Paket Aman (Made Agus Mahayastra-Anak Agung Gde Mayun) diusung PDIP dan Hanura dan Paket Kertha-Maha (Tjokorda Raka Kerthyasa-Pande Istri Maharani Prima Dewi) alias Cok Ibah-Gek Rani diusung Golkar, Demokrat, Gerindra, PKPI dan NasDem. *nvi, lsa
Paket Aman pun mengagendakan keliling TPS se Kabupaten Gianyar untuk memastikan perolehan suara sekaligus mengawal kemenangan. Berdasarkan data sementara yang masuk ke KPU Gianyar dengan jumlah suara masuk sebesar 195.863 (52,00 persen) paket Kerta-Maha raih 65.496 suara (35,00 %) dan Paket Aman raih 123.149 suara (65,00 %) Ditemui usai melakukan pencoblosan, Rabu (27/6) di TPS 02 di SDN 4 Melinggih Banjar Melinggih, Desa Melinggih Kecamatan Payangan, Mahayastra mengaku yakin menang. “Harus itu. Terutama di rumah sendiri ya harus. Keyakinan itu harus ada,” ujarnya. Agus Mahayastra sendiri, datang ke TPS sekitar pukul 08.30 Wita. Setelah mencoblos, mantan Wakil Bupati Gianyar ini pun masih terpantau di SDN 4 Melinggih yang terdapat 4 TPS.
Senada dengan pasangannya, AA Gde Mayun juga mengatakan akan ikut bersama Agus Mahayastra untuk memantau perolehan suara. Pihaknya pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Gianyar yang sudah menggunakan hak pilihnya. “Terima kasih masyarakat Gianyar. Mudah-mudahan Pilkada ini berjalan lancar dan aman. Bicara tagret, kita tunggu saja nanti perhitungan resmi dari KPU. Setelah itu baru saya bisa berkomentar banyak,” terang adik mantan Bupati Gianyar, AA Gde Agung Baratha ini usai mencoblos di TPS 05 Banjar Pasdalem Kelurahan Gianyar bersama istri dan keluarganya.
Terpisah, calon wakil bupati Pande Istri Maharani Prima Dewi alias Gek Rani berharap pilkada serentak ini berlangsung damai dan kondusif. Terkait hasil, Gek Rani mengaku pasrah. “Tiyang berserah dan tyang yakin teman-teman partai koalisi bekerja maksimal,” ungkapnya.
Sementara pada pukul 09.00 Wita kemarin, Cabup Tjokorda Raka Kerthyasa alias Cok Ibah dan keluarganya mencoblos di TPS 2, SD 1 Ubud, Banjar Ubud Kelod. Tokoh Puri Agung Ubud yang Bendesa Adat Ubud ini disambut akrab oleh warga Ubud yang juga nyoblos di TPS, barat Lapangan Astina Ubud ini. Usai mencoblos, mantan angota DPRD Bali ini tak langsung pulang ke kediamannya di Puri Ibah, Ubud.
Dia langsung berkunjung ke sejumlah TPS di Kelurahan Ubud. Antara lain, berkunjung untuk menemui ratusan warga Ubud yang nyoblos di TPS 3, Balai Banjar Ubud Tengah, Kelurahan Ubud. Kedatangan Cok Ibah di TPS ini disambut ratusan warga, terutama sameton Puri Agung Ubud yang juga nyoblos di TPS tersebut. Beberapa warga terutama sameton puri, baik yang sudah dan masih menanti akan nyoblos minta foto bareng Cok Ibah. ‘’Napi kabare niki (apa kabar semua,Red),’’ sapa Cok Ibah kepada warga. Namun Cok Ibah enggan untuk diwawancarai terkait pelaksanaan dan hasil Pilkada Gianyar.
Untuk diketahui, para kandidat calon bupati-wakil bupati Gianyar ini unggul di TPS masing-masing. Seperti misalnya, di TPS 03 Kelurahan Gianyar tempat Gek Rani mencoblos paket Kertha-Maha memperoleh 304 suara jauh mengalahkan Paket Aman yang hanya memperoleh 41 suara. Sebaliknya di TPS 05 Banjar Pas Dalem, Kelurahan Gianyar tempat Gung Mayun nyoblos, Paket Aman unggul tipis 249 suara dari paket Kertha-Maha yang memperoleh 136 suara.
Sementara hasil penghitungan pada TPS di SD N 4 Melinggih yang merupakan kandang dari Agus Mahayastra memperoleh kemenangan telak. Dari 368 jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di TPS II tempatnya menggunakan hak pilih, politisi akrab sapaan Agus Mahayastra ini unggul 278 suara, sementara lawannya Tjokorda Raka Kerthyasa hanya meraih 42 suara, dengan suara tidak sah 43 dan golput 5 orang.
Tidak hanya itu, pada 3TPS lainnya di lokasi tersebut, Paslon nomor urut 2 ini juga menang telak. Pada TPS I dengan jumlah DPT 282, Agus Mahayastra memperoleh suara 337, sementara lawannya yang akrab disapa Cok Ibah hanya meraih 4 suara, dengan 11 suara tidak sah dan sisanya golput
Selanjutnya pada TPS III dengan DPT 378 di lokasi tersebut Mahayastra meraih 342 suara, sementara paslon no urut 1 hanya meraih 13 suara, dengan 11 suara tidak sah dan sisanya golput. Terakhir di TPS IV dengan DPT 264, Mahayastra meraih 240 suara, sementara Cok Ibah 9 suara dan suara tidak sah 8.
Untuk Pilkada Gianyar 2018 dua paket bertarung, yakni Paket Aman (Made Agus Mahayastra-Anak Agung Gde Mayun) diusung PDIP dan Hanura dan Paket Kertha-Maha (Tjokorda Raka Kerthyasa-Pande Istri Maharani Prima Dewi) alias Cok Ibah-Gek Rani diusung Golkar, Demokrat, Gerindra, PKPI dan NasDem. *nvi, lsa
1
Komentar