Korsleting, Toko Roti Nyaris Terbakar
Warga seputaran Kota Negara, dikagetkan kebakaran di sebuah toko roti di Jalan Ngurah Rai, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, Jembrana, Rabu (27/6) malam.
NEGARA, NusaBali
Beruntung, kebakaran akibat korsleting salah satu cuk listrik di dalam toko itu, dapat segera dipadamkan warga sekitar dan ditangani petugas Pemadam Kebakaran serta PLN. Api pun tidak sampai meluas.
Berdasar informasi, kebakaran cuk listik pada sekitar pukul 21.30 Wita, diketahui tiga karyawati toko roti setempat. Saat itu, para karyawati yang hendak menutup toko, dan sudah bersiap-siap menutup pintu toko, dikagetkan dengan kemunculan percikan api disertai kepulan asap dari cuk listrik di dekat meja kasir. “Sudah mau tutup. Setelah matikan lampu, kami mau nutup pintu toko, dan tiba-tiba muncul percikan api,” ujar salah satu karyawati toko tersebut, Ayu Mega Lestari,21, Rabu malam tersebut.
Mengetahui kebakaran itu, para karyawati yang merasa panik setelah melihat kebakaran cuk listrik tersebut, langsung meminta bantuan kepada karyawan toko Handphone (HP) di sebelah. Sejumlah karyawan toko HP bersama sejumlah warga sekitar yang sempat berkerumunan di lokasi, berusaha menyiramkan air pada cuk listrik yang terbakar tersebut, dan berhasil menghentikan percikan api. Namun setelah disiram air, kepulan asap semakin tebal, sehingga salah satu warga yang khawatir terjadi korsleting susulan, akhirnya menghubungi pihak Pemadam Kebakaran Satpol PP Jembrana dan PLN Rayon Negara.
Setelah menerima laporan kebakaran di Kota Negara itu, 4 mobil pemadam kebakaran sempat diterjunkan ke TKP. Begitu juga datang petugas PLN, yang kemudian memastikan api benar-benar padam, dan mengecek instalasi listrik di toko tersebut. “Saat tiba di TKP, api sudah dalam keadan padam, tidak sampai dilakukan penyemprotan. Dari pengecekan bersama PLN, diperkirakan korleting pada cuk listrik, dan sudah tertangani,” ujar Kabid Linmas Satpol PP Jembrana I Putu Pranajaya, yang juga sempat terjun ke TKP. *ode
Berdasar informasi, kebakaran cuk listik pada sekitar pukul 21.30 Wita, diketahui tiga karyawati toko roti setempat. Saat itu, para karyawati yang hendak menutup toko, dan sudah bersiap-siap menutup pintu toko, dikagetkan dengan kemunculan percikan api disertai kepulan asap dari cuk listrik di dekat meja kasir. “Sudah mau tutup. Setelah matikan lampu, kami mau nutup pintu toko, dan tiba-tiba muncul percikan api,” ujar salah satu karyawati toko tersebut, Ayu Mega Lestari,21, Rabu malam tersebut.
Mengetahui kebakaran itu, para karyawati yang merasa panik setelah melihat kebakaran cuk listrik tersebut, langsung meminta bantuan kepada karyawan toko Handphone (HP) di sebelah. Sejumlah karyawan toko HP bersama sejumlah warga sekitar yang sempat berkerumunan di lokasi, berusaha menyiramkan air pada cuk listrik yang terbakar tersebut, dan berhasil menghentikan percikan api. Namun setelah disiram air, kepulan asap semakin tebal, sehingga salah satu warga yang khawatir terjadi korsleting susulan, akhirnya menghubungi pihak Pemadam Kebakaran Satpol PP Jembrana dan PLN Rayon Negara.
Setelah menerima laporan kebakaran di Kota Negara itu, 4 mobil pemadam kebakaran sempat diterjunkan ke TKP. Begitu juga datang petugas PLN, yang kemudian memastikan api benar-benar padam, dan mengecek instalasi listrik di toko tersebut. “Saat tiba di TKP, api sudah dalam keadan padam, tidak sampai dilakukan penyemprotan. Dari pengecekan bersama PLN, diperkirakan korleting pada cuk listrik, dan sudah tertangani,” ujar Kabid Linmas Satpol PP Jembrana I Putu Pranajaya, yang juga sempat terjun ke TKP. *ode
1
Komentar