Bobol Brankas untuk Beli Hadiah Kekasih
Ada cerita menarik dibalik tertangkapnya Bilande Bitnoy, 36 yang membobol tiga brankas milik wisatawan yang menginap di Vila Baahi, Jalan Pandawa, Nomor 33, Legian, Kuta, Badung pada Kamis (14/6) lalu.
DENPASAR, NusaBali
Dihadapan penyidik, Bilande mengaku nekat mencuri karena ingin membelikan kekasihnya Iphone dan perhiasan. Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Aan Saputra RA menerangkan, pemeriksaan terhadap tersangka kelahiran Makasar ini merujuk pada hasil pencurian mencapai puluhan juta. Pasalnya, dari tiga brankas yang berada di kamar berebeda, tersangka mengasak uang dalam jumlah banyakndan berfariasi. Pada kamar pertama yang ditempati oleh korban David Jhon Kid sebanyak Rp 11.000.000 dan dolar USD 350. Pada kamar kedua, Edward Swalski mencapai Rp 2.000.000 dan dolar USD 700.
Sementara pada kamar Matt Jones kehilangan Rp 3.500.000. Total uang sebanyak itu membuat tersangka membeli sejumlah barang berharga termasuk Iphone, jam tangan merk, baju, celana serta pernak-pernik lainnya. Tidak hanya itu, kekasihnya pun dibelikan IPhone 5s. "Uangnya sudah dihambur-hamburkan. Selain belanja, tersangka juga jalan-jalan ke Bandung. Kita juga sudah amankan boarding pasnya sebagai BB, " bebernya.
Untuk kepentingan penyelidikan, kekasihnya ikut diamankan ke Polsek Kuta untuk dimintai keterangan. Hanya saja, sampai saat ini sebagai saksi karena hanya menerima pemberian dari pacarnya itu. "Karena asal-usul uangnya tidak tahu. Meski diamankan, hanya untuk dimintai keterangan. Pun barang bukti yang diberikan kita amankan semuanya," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang karyawan sebuah Vila Baahi, Jalan Pandawa, Legian, Kuta, Badung bernama Bilande Bethony, 37, ditangkap petugas Reskrim Polsek Kuta ditempat kosannya Jalan Dewi Sri 1, Legian Kuta pada Selasa (19/6) lalu. Ditangkapnya pria asal Palopo, Sulawesi Selatan ini lantaran melakukan pencurian uang milik sejumlah tamu divila tempatnya berkerja. Mirisnya, untuk memuluskan aksi kejahatanya, tersangka membuka brankas dengan kunci serep. Dari tangan tersangka, petugas mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang tunai sisa hasil kejahatannya sebesar Rp 5.000.000, baju dan celana serta boarding pass.*dar
Dihadapan penyidik, Bilande mengaku nekat mencuri karena ingin membelikan kekasihnya Iphone dan perhiasan. Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Aan Saputra RA menerangkan, pemeriksaan terhadap tersangka kelahiran Makasar ini merujuk pada hasil pencurian mencapai puluhan juta. Pasalnya, dari tiga brankas yang berada di kamar berebeda, tersangka mengasak uang dalam jumlah banyakndan berfariasi. Pada kamar pertama yang ditempati oleh korban David Jhon Kid sebanyak Rp 11.000.000 dan dolar USD 350. Pada kamar kedua, Edward Swalski mencapai Rp 2.000.000 dan dolar USD 700.
Sementara pada kamar Matt Jones kehilangan Rp 3.500.000. Total uang sebanyak itu membuat tersangka membeli sejumlah barang berharga termasuk Iphone, jam tangan merk, baju, celana serta pernak-pernik lainnya. Tidak hanya itu, kekasihnya pun dibelikan IPhone 5s. "Uangnya sudah dihambur-hamburkan. Selain belanja, tersangka juga jalan-jalan ke Bandung. Kita juga sudah amankan boarding pasnya sebagai BB, " bebernya.
Untuk kepentingan penyelidikan, kekasihnya ikut diamankan ke Polsek Kuta untuk dimintai keterangan. Hanya saja, sampai saat ini sebagai saksi karena hanya menerima pemberian dari pacarnya itu. "Karena asal-usul uangnya tidak tahu. Meski diamankan, hanya untuk dimintai keterangan. Pun barang bukti yang diberikan kita amankan semuanya," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang karyawan sebuah Vila Baahi, Jalan Pandawa, Legian, Kuta, Badung bernama Bilande Bethony, 37, ditangkap petugas Reskrim Polsek Kuta ditempat kosannya Jalan Dewi Sri 1, Legian Kuta pada Selasa (19/6) lalu. Ditangkapnya pria asal Palopo, Sulawesi Selatan ini lantaran melakukan pencurian uang milik sejumlah tamu divila tempatnya berkerja. Mirisnya, untuk memuluskan aksi kejahatanya, tersangka membuka brankas dengan kunci serep. Dari tangan tersangka, petugas mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang tunai sisa hasil kejahatannya sebesar Rp 5.000.000, baju dan celana serta boarding pass.*dar
Komentar