Pengumuman Molor 4 Bulan, Mahasiswa Jembrana Waswas
Sejumlah mahasiswa asal Kabupaten Jembrana yang mendaftar permohonan beasiswa mahasiswa berprestasi melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikpora) Jembrana untuk semester pertama tahun 2018, belakangan merasa waswas.
NEGARA, NusaBali
Pasalnya, para penerima beasiswa dari Pemkab Jembrana yang biasanya sudah diumumkan maksimal 2 bulan setelah pendaftaran terakhir, saat ini belum juga diumumkan hingga 4 bulan setelah pendaftaran berakhir pada Maret 2018.
Salah seorang mahasiswa, Kamis (5/7), mengatakan, pengumuman penerima beasiswa dari Pemkab Jembrana yang molor sampai 4 bulan ini, baru terjadi pada semester pertama tahun ini. Biasanya, untuk pengumuman penerima beasiswa semester pertama, dengan pendaftaran terakhir bulan Maret, sudah diumumkan pada April atau Mei, dan dananya dicairkan ke rekening masing-masing penerima maksimal bulan Juni.
“Yang semester kedua juga begitu. Biasa sebulan sudah pengumuman, dan dikumpulkan untuk tanda tangan SPJ (Surat Pertanggungjawaban), baru kemudian dicairkan ke rekening masing-masing. Tetapi semester pertama tahun ini, sudah sampai 4 bulan setelah pendaftaran terakhir, juga belum ada pengumuman,” kata mahasiswa dari Kecamatan Mendoyo yang minta namanya tidak ditulis di koran.
Padahal, menurutnya, saat mendaftar permohonan beasiswa semester pertama tahun ini, juga sudah langsung dilakukan verifikasi administrasi. Di mana untuk syarat nilai pengajuan beasiswa semester pertama tahun ini, digunakan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) masa perkuliahan semester genap tahun 2017 lalu. “Sekarang ini juga sudah mau masuk semester genap tahun ini, tetapi belum ada kejelasan. Saya sendiri menunggu-nunggu kepastian itu, apalagi sekarang saya kebetulan sudah mulai KKN (kuliah kerja nyata). Lumayan membantu kalau uang beasiswa yang Rp 3 juta dipotong pajak itu. Tetapi sekarang jangankan cair, pengumuman saja belum ada,” ucap mahasiswa yang mengaku hampir rutin setiap semester mendapat beasiswa dari Pemkab Jembrana ini.
Sementara Kepala Dinas Dikpora Jembrana I Putu Eka Suarnama, saat dikonfirmasi Kamis kemarin, mengakui adanya keterlambatan pengumuman ataupun pencairan beasiswa mahasiswa berprestasi untuk semester pertama tahun ini. Menurutnya, pengumuman hingga pencairan dana yang biasa paling maksimal diterima bulan Juni, terhambat lantaran membeludaknya permohonan beasiswa untuk semester pertama tahun ini. Jumlah penerima beasiswa dibatasi sebanyak 800 orang per semester.
“Anggaran dan kuota penerima dibatasi untuk 800 orang. Sedangkan banyak pendaftar memenuhi syarat, sehingga kami perlu seleksi lagi, untuk memilih pendaftar nilai tertinggi, sehingga memerlukan waktu, dan semua pendaftar belum tentu lolos” kata Eka Suarnama.
Meski demikian, pihaknya memastikan untuk pengumuman penerima beasiswa tersebut, paling lambat sudah akan diumumkan pertengahan Juli ini. Pengumumannya itu biasa dilakukan secara online lewat website resmi Pemkab Jembrana. “Sedangkan untuk pencairannya, biasanya ditandai dengan penyerahan simbolis dari Pak Bupati. Nanti akan kami lapor dulu ke Pak Bupati. Yang jelas, kami upayakan untuk pengumumannya akan dilakukan pertengahan Juli ini. Nanti penerima kami minta tanda tangan SPJ, dan setelah itu dananya baru ditransfer ke rekening masing-masing,” ujarnya.
Untuk diketahui, ada sejumlah syarat calon penerima beasiswa berprestasi dari Pemkab Jembrana. Selain harus ber-KTP Jembrana, calon penerima diwajibkan memperoleh IPK minimal 3,30, kecuali mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik dengan syarat IPK minimal 3,00. Ketentuan lainnya, para calon penerima diwajibkan belum menikah, dan berstatus mahasiswa di perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi swasta dengan akreditasi A. Calon penerima beasiswa dari Pemkab Jembrana ini, disyaratkan tidak menerima beasiswa dari sumber yang lain. *ode
Salah seorang mahasiswa, Kamis (5/7), mengatakan, pengumuman penerima beasiswa dari Pemkab Jembrana yang molor sampai 4 bulan ini, baru terjadi pada semester pertama tahun ini. Biasanya, untuk pengumuman penerima beasiswa semester pertama, dengan pendaftaran terakhir bulan Maret, sudah diumumkan pada April atau Mei, dan dananya dicairkan ke rekening masing-masing penerima maksimal bulan Juni.
“Yang semester kedua juga begitu. Biasa sebulan sudah pengumuman, dan dikumpulkan untuk tanda tangan SPJ (Surat Pertanggungjawaban), baru kemudian dicairkan ke rekening masing-masing. Tetapi semester pertama tahun ini, sudah sampai 4 bulan setelah pendaftaran terakhir, juga belum ada pengumuman,” kata mahasiswa dari Kecamatan Mendoyo yang minta namanya tidak ditulis di koran.
Padahal, menurutnya, saat mendaftar permohonan beasiswa semester pertama tahun ini, juga sudah langsung dilakukan verifikasi administrasi. Di mana untuk syarat nilai pengajuan beasiswa semester pertama tahun ini, digunakan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) masa perkuliahan semester genap tahun 2017 lalu. “Sekarang ini juga sudah mau masuk semester genap tahun ini, tetapi belum ada kejelasan. Saya sendiri menunggu-nunggu kepastian itu, apalagi sekarang saya kebetulan sudah mulai KKN (kuliah kerja nyata). Lumayan membantu kalau uang beasiswa yang Rp 3 juta dipotong pajak itu. Tetapi sekarang jangankan cair, pengumuman saja belum ada,” ucap mahasiswa yang mengaku hampir rutin setiap semester mendapat beasiswa dari Pemkab Jembrana ini.
Sementara Kepala Dinas Dikpora Jembrana I Putu Eka Suarnama, saat dikonfirmasi Kamis kemarin, mengakui adanya keterlambatan pengumuman ataupun pencairan beasiswa mahasiswa berprestasi untuk semester pertama tahun ini. Menurutnya, pengumuman hingga pencairan dana yang biasa paling maksimal diterima bulan Juni, terhambat lantaran membeludaknya permohonan beasiswa untuk semester pertama tahun ini. Jumlah penerima beasiswa dibatasi sebanyak 800 orang per semester.
“Anggaran dan kuota penerima dibatasi untuk 800 orang. Sedangkan banyak pendaftar memenuhi syarat, sehingga kami perlu seleksi lagi, untuk memilih pendaftar nilai tertinggi, sehingga memerlukan waktu, dan semua pendaftar belum tentu lolos” kata Eka Suarnama.
Meski demikian, pihaknya memastikan untuk pengumuman penerima beasiswa tersebut, paling lambat sudah akan diumumkan pertengahan Juli ini. Pengumumannya itu biasa dilakukan secara online lewat website resmi Pemkab Jembrana. “Sedangkan untuk pencairannya, biasanya ditandai dengan penyerahan simbolis dari Pak Bupati. Nanti akan kami lapor dulu ke Pak Bupati. Yang jelas, kami upayakan untuk pengumumannya akan dilakukan pertengahan Juli ini. Nanti penerima kami minta tanda tangan SPJ, dan setelah itu dananya baru ditransfer ke rekening masing-masing,” ujarnya.
Untuk diketahui, ada sejumlah syarat calon penerima beasiswa berprestasi dari Pemkab Jembrana. Selain harus ber-KTP Jembrana, calon penerima diwajibkan memperoleh IPK minimal 3,30, kecuali mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik dengan syarat IPK minimal 3,00. Ketentuan lainnya, para calon penerima diwajibkan belum menikah, dan berstatus mahasiswa di perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi swasta dengan akreditasi A. Calon penerima beasiswa dari Pemkab Jembrana ini, disyaratkan tidak menerima beasiswa dari sumber yang lain. *ode
1
Komentar