Olivari, 'Kakak dan Bibi' Para Pemain Kroasia
Pepatah menyebutkan, selalu ada wanita tangguh di balik para pria sukses.
MOSKOW, NusaBali
Hal itu juga berlaku bagi Kroasia. Ya, ada wanita hebat dibalik sukses tim Hrvatska Kroasia. Ya, dia adalah manajer tim Kroasia Iva Olivari, yang tercatat sebagai wanita pertama yang duduk di bench pada ajang Piala Dunia. Olivari seperti kakak sekaligus bibi bagi para pemain Vatreni, julukan tim Kroasia.
Situs resmi FIFA menyebutkan Iva Olivari menjadi satu-satunya wanita yang di tepi lapangan selama Piala Dunia 2018. Ia juga satu-satunya wanita dengan posisi tinggi di tim nasional. Iva Ovilari (49 tahun) bukanlah orang ang awam dengan sepakbola. Dia berada di Federasi Sepakbola Kroasia (HNS) sejak 1992. Ketika legenda sepakbola Kroasia Davor Suker menjabat Presiden HNS pada 2012, Iva diposisikan sebagai manajer tim nasional. Tugasnya mengurus bagian administrasi, logistik, mengatur perjalanan, dan berkomunikasi dengan FIFA.
Ini Piala Dunia kedua untuk Iva sebagai manajer tim Kroasia, setelah Piala Dunia 2014 di Brasil. Ketika itu Iva tak sekalipun duduk di bench dan cuma melihat timnya dari tribune. Kroasia pun gagal ke fase knock-out dengan hanya di posisi ketiga di bawah Brasil dan Meksiko.
Performa Kroasia meningkat sejak Iva turut hadir di bench. Itu terjadi pada Piala Eropa 2016. Momen pertamanya saat Kroasia menang 1-0 atas Turki lewat gol Luka Modric.
"Semua orang memberi dukungan luar biasa, staf, tim, dan pemain cadangan. Saya pikir mereka menyukainya, dan bahkan mencapai hasil yang luar biasa," kata Ovilari. Nah, pencapaian Kroasia di Piala Dunia mulai membaik dengan adanya Ovilari di bench. Luka Modric dkk menembus semifinal seperti di Piala Dunia 1998.
"Iva (Ovilari) benar-benar hebat. Dia selalu bersama kami. Dia seperti malaikat pelindung kami! Aku mengenalnya sepuluh tahun. Tidak mudah mengurusi kami semua. Dia suka bercanda dan kami semua mencintainya karena itu," kata kiper Kroasia, Danijel Subasic, di situs FIFA.
Para pemain di Kroasia sudah menganggap Iva lebih dari sekadar manajer tim. Iva adalah sosok seperti kakak untuk pemain senior dan bibi untuk para pemain muda. *
Hal itu juga berlaku bagi Kroasia. Ya, ada wanita hebat dibalik sukses tim Hrvatska Kroasia. Ya, dia adalah manajer tim Kroasia Iva Olivari, yang tercatat sebagai wanita pertama yang duduk di bench pada ajang Piala Dunia. Olivari seperti kakak sekaligus bibi bagi para pemain Vatreni, julukan tim Kroasia.
Situs resmi FIFA menyebutkan Iva Olivari menjadi satu-satunya wanita yang di tepi lapangan selama Piala Dunia 2018. Ia juga satu-satunya wanita dengan posisi tinggi di tim nasional. Iva Ovilari (49 tahun) bukanlah orang ang awam dengan sepakbola. Dia berada di Federasi Sepakbola Kroasia (HNS) sejak 1992. Ketika legenda sepakbola Kroasia Davor Suker menjabat Presiden HNS pada 2012, Iva diposisikan sebagai manajer tim nasional. Tugasnya mengurus bagian administrasi, logistik, mengatur perjalanan, dan berkomunikasi dengan FIFA.
Ini Piala Dunia kedua untuk Iva sebagai manajer tim Kroasia, setelah Piala Dunia 2014 di Brasil. Ketika itu Iva tak sekalipun duduk di bench dan cuma melihat timnya dari tribune. Kroasia pun gagal ke fase knock-out dengan hanya di posisi ketiga di bawah Brasil dan Meksiko.
Performa Kroasia meningkat sejak Iva turut hadir di bench. Itu terjadi pada Piala Eropa 2016. Momen pertamanya saat Kroasia menang 1-0 atas Turki lewat gol Luka Modric.
"Semua orang memberi dukungan luar biasa, staf, tim, dan pemain cadangan. Saya pikir mereka menyukainya, dan bahkan mencapai hasil yang luar biasa," kata Ovilari. Nah, pencapaian Kroasia di Piala Dunia mulai membaik dengan adanya Ovilari di bench. Luka Modric dkk menembus semifinal seperti di Piala Dunia 1998.
"Iva (Ovilari) benar-benar hebat. Dia selalu bersama kami. Dia seperti malaikat pelindung kami! Aku mengenalnya sepuluh tahun. Tidak mudah mengurusi kami semua. Dia suka bercanda dan kami semua mencintainya karena itu," kata kiper Kroasia, Danijel Subasic, di situs FIFA.
Para pemain di Kroasia sudah menganggap Iva lebih dari sekadar manajer tim. Iva adalah sosok seperti kakak untuk pemain senior dan bibi untuk para pemain muda. *
Komentar