4 Jabatan Eselon II Jadi Incaran
Pasca pelantikan Bupati Gianyar terpilih pada Pilkada Gianyar, 27 Juni 2018, pasti akan dimulai dengan mutasi pejabat dan pengisian jabatan kosong.
Hingga Akhir 2019, 10 Pejabat Eselon II Pensiun
GIANYAR, NusaBali
Empat pejabat eselon II atau pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Gianyar akan menjalani masa pensiun setelah akhir tahun 2018. Sementara itu, empat jabatan ini tentu menjadi incaran oleh para pejabat eselon III yang merasa layak, pantas, dan punya canel (hubungan) untuk promosi jabatan ke eselon II.
Informasi di Gianyar, Senin (16/7), empat pejabat eselon II yang akan segera pensiun setelah akhir 2018 yakni Sekretaris DPRD Gianyar I Ketut Astawa Suyasa, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah I Wayan Ardana, Kepala Dinas Pembangunan Masyarakat Desa I Ketut Suweta, dan Kepala Dinas Kebudayaan Gianyar I Gusti Ngurah Wijana.
Masa pensiun pejabat tersebut akan disusul enam pejabat setingkat yang akan pensiun setelah akhir tahun 2019. Mereka yakni Kepala Badan Pengembangan Pegawai dan SDM I Ketut Artawa, Asisten 3 Setda I Wayan Sudamia, Kepala Dinas Permukiman dan Perumahan Ida Bagus Sudewa, Kepala Dinas PU I Nyoman Nuadi, Kepala Dinas Perhubungan I Wayan Artana, dan Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar Ida Komang Upeksa.
Sejumlah pejabat eselon III di lingkungan Pemkab Gianyar yang merasa diri layak dan pantas menduduki jabatan eselon II, mulai pasang ancang-ancang. Beberapa di antaranya telah malakukan lobi-lobi jabatan. ‘’Lobi-lobi jabatan itu karena mereka memastikan pasca pelantikan Bupati Gianyar terpilih pada Pilkada Gianyar, 27 Juni 2018, pasti akan dimulai dengan mutasi pejabat dan pengisian jabatan kosong karena ditinggal pensiun pejabatnya,’’ jelas sumber di Gianyar.
Empat pejabat eselon II atau pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Gianyar akan menjalani masa pensiun setelah akhir tahun 2018. Sementara itu, empat jabatan ini tentu menjadi incaran oleh para pejabat eselon III yang merasa layak, pantas, dan punya canel (hubungan) untuk promosi jabatan ke eselon II.
Informasi di Gianyar, Senin (16/7), empat pejabat eselon II yang akan segera pensiun setelah akhir 2018 yakni Sekretaris DPRD Gianyar I Ketut Astawa Suyasa, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah I Wayan Ardana, Kepala Dinas Pembangunan Masyarakat Desa I Ketut Suweta, dan Kepala Dinas Kebudayaan Gianyar I Gusti Ngurah Wijana.
Masa pensiun pejabat tersebut akan disusul enam pejabat setingkat yang akan pensiun setelah akhir tahun 2019. Mereka yakni Kepala Badan Pengembangan Pegawai dan SDM I Ketut Artawa, Asisten 3 Setda I Wayan Sudamia, Kepala Dinas Permukiman dan Perumahan Ida Bagus Sudewa, Kepala Dinas PU I Nyoman Nuadi, Kepala Dinas Perhubungan I Wayan Artana, dan Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar Ida Komang Upeksa.
Sejumlah pejabat eselon III di lingkungan Pemkab Gianyar yang merasa diri layak dan pantas menduduki jabatan eselon II, mulai pasang ancang-ancang. Beberapa di antaranya telah malakukan lobi-lobi jabatan. ‘’Lobi-lobi jabatan itu karena mereka memastikan pasca pelantikan Bupati Gianyar terpilih pada Pilkada Gianyar, 27 Juni 2018, pasti akan dimulai dengan mutasi pejabat dan pengisian jabatan kosong karena ditinggal pensiun pejabatnya,’’ jelas sumber di Gianyar.
Saat dihubungi, Kepala Badan Pengembangan Pegawai dan SDM Gianyar I Ketut Artawa membenarkan empat pejabat eselon II tersebut akan pensiun setelah akhir tahun 2018. Enam pejabat eselon sama juga akan pensiun setelah tahun 2019. Dia menjelaskan, sesuai ketentuan, Bupati/Wakil Bupati terpilih pada Pilkada 2018, dapat melantik pejabat enam bulan setelah pelantikan Bupati/Wakil Bupati difinitif. Ini artinya, pihaknya pasti membentuk tim pansel seleksi empat pejabat eselon II untuk mengantikan pejabat yang akan pensiun akhir tahun 2018.
Sedangkan pelantikan Bupati/Wakil Bupati Gianyar, sekitar September 2018. ‘’Jika pelantikan Bupati/Wakil Bupati terpilih, September 2018, maka pelantikan pejabat baik yang dimutasi dan pengisian jabatan kosong akan dilakukan paling cepat April 2019,’’ jelas pejabat asal Desa/Kecamatan Blahbatuh, Gianyar ini. Artawa tak mau menanggapi terkait dugaan sejumlah pejabat eselon III sudah melakukan lobi-lobi jabatan tersebut kepada pihak tertentu. ‘’Kalau itu, saya tidak tahu,’’ jelasnya.*Isa
Komentar