nusabali

Pemkab Jembrana Gelar Diklat LKjIP

  • www.nusabali.com-pemkab-jembrana-gelar-diklat-lkjip

Selain meningkatkan kualitas pelayanan, Pemkab Jembrana terus meningkatkan hasil penilaian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) dengan predikat A.

NEGARA, NusaBali

Sebagai salah bentuk komitmen, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Jembrana, menggelar pendidikan dan pelatihan (diklat) LKjIP yang diikuti para Kasubag Penyusunan Program dan Keuangan dari setiap OPD di lingkungan Pemkab Jembrana selama 4 hari, Selasa (17/7) hingga Jumat (20/7).

Diklat LkjIP di Gedung Kesenian Bung Karno (GKBK) Jembrana yang dimulai Selasa kemarin itu, secara resmi dibuka oleh Bupati Jembrana I Putu Artha. Di hadapan 35 orang peserta dan para pimpinan OPD, Bupati Artha mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi seluruh aparatur di lingkungan Pemkab Jembrana, yang telah berusaha memaksimalkan capai nilai LKjIP. “Saya sangat mengapresiasi seluruh aparatur di lingkungan Pemkab Jembrana yang telah bekerja keras, sehingga Kabupaten Jembrana mampu memperoleh predikat B dengan nilai 62,23 atas penilaian sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2017,” ujarnya.

Dia mengharapkan predikat B yang tergolong sudah baik itu, bisa semakin ditingkatkan. Karena itu, melalui diklat LKjIP ini, Bupati Artha meminta seluruh peserta mengikuti dengan baik. “Selama berlangsungnya diklat ini, kami minta kepada semua peserta, selain selalu menjaga kesehatannya, juga yang terpenting adalah semua peserta mampu berkonsentrasi untuk menyerap seluruh materi yang disampaikan oleh narasumber serta mengaplikasikannya,” pesannya.

Kepala BKPSDM Jembrana I Made Budiasa, mengatakan diklat LKjIP yang dilaksanakan selama 4 hari ini, dihadirkan narasumber dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI. “Diklat ini pada intinya untuk meningkatkan kompetensi aparatur dalam penyusunan LKjIP di Kabupaten Jembrana. Narasumbernya Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan RI, Arif Lukman Hakim,” ujarnya. *

Komentar