nusabali

Petani Sudaji Didorong Labelisasi Bibit

  • www.nusabali.com-petani-sudaji-didorong-labelisasi-bibit

Puluhan petani bibit buah-buahan di Desa Sudaji, Kecamatan Sawan diarahkan untuk menghasilkan bibit berkualitas melalui labelisasi.

Untuk Hasilkan Bibit Berkualitas

SINGARAJA, NusaBali
Mereka pun dibina langsung oleh Dinas Pertanian Buleleng yang bekerjasama dengan mahasiswa KKN Undiksha dan Pemerintah Desa Sudaji, Jumat (20/7). Dalam seminar sehari itu, para petani mencari jalan keluar kendala yang mereka hadapi selama ini. Seperti pengendalian serangan hama pada proses pembibitan, pemupukan, teknik penangkaran hingga pelebelan bibit. Menurut Kabid Produksi Hortikultura Dinas Pertanian Buleleng, I Gede Subudi menerangkan, eksistensi petani bibit buah di Desa Sudaji sangat baik. Bahkan produksi bibit buah seperti mangga rambutan, durian petani Sudaji sudah melanglang Indonesia.

Bahkan mereka yang sudah mengembangkan pertanian bibit tanaman sejak tahun 1980-an, juga sudah melakukan pelabelan bibit. Hanya saja, petani penangkar baru, masih menemui kendali terkait proses labelisasi untuk meyakinkan kualitas bibit yang mereka jual. “Rata-rata sudah menjalani proses pelebelan, hanya beberapa petani baru ada yang belum paham prosesnya, padahal pelebelan bibit ini sangat penting,” ujar dia.

Selama ini bibit buah asal Buleleng, selain dari Desa Sudaji, juga diproduksi Desa Suwug, Sinabun, Kerobokan, di Kecamatan Sawan, Desa Bila dan Bengkala di Kecamatan Kubutambahna dan Desa Pacung dan Tejakula di Kecamatan Tejakula. Sebagian besar diincar oleh petani luar pulau. Hanya saja mereka lebih cenderung mengincar bibit berlabel untuk memastikan bibit yang dibelinya benar-benar berkualitas.

Pelabelan bibit oleh petani itu disebut Subudi dapat dilakukan dengan pengajuan kepada Balai Pengawasan Sertifikasi Benih (BPSB) Provinsi Bali. seluruh proses pembenihan akan diawasi terus oleh petugas BPSB yang tersebar di masing-masing kabupaten. Biasanya pelabelan benih yang diajukan di awal, tidak semuanya lulus sertifikasi. Dari data Dinas Pertanian khusus untuk petani di Desa Sudaji, setiap tahunnya dapat menghasilkan satu juta lebih bibit buah-buahan unggul.

Sementara itu Pembina Kuliah Kerja Nyata (KKN) Undiksha, Dr I Gede Marguna SPd MPd, menerangkan seminar pertanian itu dipilih sebagai program KKN, setelah puluhan mahasiswanya melakukan observasi pada petani benih di Desa Sudaji. “Harapannya ke depan mahasiswa kami dapat berkontribusi dalam membantu petani bibit buah lokal semakin maju, pemasaran secara nasional, makin digeluti oleh anak-anak sehingga mampu menopang sektor pariwisata desa Sudaji,” ungkap dia.*k23

Komentar