Rem Blong, Truk Hantam Truk
31, mengalami kecelakaan di Jalan Bypass Ir Soekarno, masuk Banjar Gerokgak Gede, Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan, Rabu (25/7).
TABANAN, NusaBali
Sebuah truk dengan nopol DK 8979 DU yang dikemudikan Herman Rohim, Truk tersebut menghantam truk as bak yang berhenti karena ada lampu merah. Akibatnya bagian depan truk hancur akibat hantaman keras.
Informasi yang dihimpun kecelakaan terjadi pada, Rabu dini hari sekitar pukul 02.45 Wita. Saat itu truk yang dikemudikan Herman Rohim asal Banyuwangi ini datang dari arah barat secara beriringan dengan truk as bak menuju timur (Denpasar) dengan posisi truk as bak berada di depan.
Setiba di lokasi kejadian truk as bak berhenti karena lampu pengatur lalulintas menyala merah. Sementara pengemudi truk fuso yang bermuatan palen-palen ini diduga mengemudikan kendaraan kurang konsentrasi bahkan rem truk blong.
Karena jarak terlalu dekat sopir tidak bisa menguasai kendaraan. Seketika itu langsung truk fuso menghantam pantat truk as bak. Akibat hantaman keras Truk Fuso mengalami ringsek bagian depan. Sementara Truk AS Bak tidak berhenti dan meninggalkan TKP.
Kapolsek Tabanan, Kompol I Gede Made Surya Atmaja mengatakan kecelakaan terjadi karena sopir Truk fuso kurang hati-hati disertai rem blong sehingga menabrak kendaraan yang ada di depannya. "Hanya kerugian material sebesar Rp 10 juta, tidak ada korban jiwa," jelasnya. Untuk saat ini truk sudah dievakuasi, karena sebelumnya truk ada dibadan jalan yang membuat arus lalulintas buka tutup. *d
Sebuah truk dengan nopol DK 8979 DU yang dikemudikan Herman Rohim, Truk tersebut menghantam truk as bak yang berhenti karena ada lampu merah. Akibatnya bagian depan truk hancur akibat hantaman keras.
Informasi yang dihimpun kecelakaan terjadi pada, Rabu dini hari sekitar pukul 02.45 Wita. Saat itu truk yang dikemudikan Herman Rohim asal Banyuwangi ini datang dari arah barat secara beriringan dengan truk as bak menuju timur (Denpasar) dengan posisi truk as bak berada di depan.
Setiba di lokasi kejadian truk as bak berhenti karena lampu pengatur lalulintas menyala merah. Sementara pengemudi truk fuso yang bermuatan palen-palen ini diduga mengemudikan kendaraan kurang konsentrasi bahkan rem truk blong.
Karena jarak terlalu dekat sopir tidak bisa menguasai kendaraan. Seketika itu langsung truk fuso menghantam pantat truk as bak. Akibat hantaman keras Truk Fuso mengalami ringsek bagian depan. Sementara Truk AS Bak tidak berhenti dan meninggalkan TKP.
Kapolsek Tabanan, Kompol I Gede Made Surya Atmaja mengatakan kecelakaan terjadi karena sopir Truk fuso kurang hati-hati disertai rem blong sehingga menabrak kendaraan yang ada di depannya. "Hanya kerugian material sebesar Rp 10 juta, tidak ada korban jiwa," jelasnya. Untuk saat ini truk sudah dievakuasi, karena sebelumnya truk ada dibadan jalan yang membuat arus lalulintas buka tutup. *d
Komentar