14 Siswa SLB Belum Terima Ijazah
Sebanyak 14 siswa SLB (Sekolah Luar Biasa) Negeri Karangasem terdiri dari SD Luar Biasa, SMP Luar Biasa, dan SMA Luar Biasa, belum terima ijazah.
AMLAPURA, NusaBali
Apalagi di SLB Negeri Karangasem belum ada kepala sekolah definitif, dikhawatirkan kesulitan menandatangani ijazah. Mereka yang belum terima ijazah, SD 4 siswa, SMP 8 siswa, dan SMA 2 siswa.
Meski belum terima ijazah, tamatan SD langsung diterima sebagai siswa SMP dan dari tamatan SMP diterima di SMA setempat tanpa menunggu datangnya ijazah. Dari tingkat SMP misalnya, ada 8 siswa di kelas IX, hanya tiga siswa yang memenuhi syarat ikut UNBKP (Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil) dari kelompok B (Tuna Rungu Wicara). Mereka itu I Kadek Rahmantika dari Banjar Sadimara Desa Ababi Kecamatan Abang, I Gusti Putu Aditya Dharma Yoga dari Banjar Genteng Kelurahan Subagan Kecamatan Karangasem, dan I Komang Parmawa dari Desa Nyuhtebel, Kecamatan Manggis.
Lima siswa lainnya mengikuti USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) yakni I Gusti Ayu Nyoman Sari, Ida Bagus Adi Permana Yoga, I Gede Sumiada Wiranata, Ni Komang Ayu Sulistyaningsih, dan I Putu Sopan Dewanda Prabawa. Sedangkan 2 siswa SMA yang telah tamat yakni I Ketut Gina Sugatra dari Banjar Desa Desa Bungaya Kecamatan Bebandem dan Ida Ayu Krisna Dewi dari Lingkungan Celuk Negara Kelurahan/Kecamatan Karangasem.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Disdikpora Provinsi Bali di Karangasem yang juga Plt Kasek SLB Negeri Karangasem, I Made Puri Suastika, mengatakan blangko ijazah telah datang tinggal menyerahkan ke sekolah bersangkutan. “Menandatangani ijazah bisa dilakukan Plt Kasek SLB Negeri Karangasem. Hanya saja di ijazah itu tidak tercantum jabatan sebagai Plt Kasek,” kata Puri Suastika. *k16
Apalagi di SLB Negeri Karangasem belum ada kepala sekolah definitif, dikhawatirkan kesulitan menandatangani ijazah. Mereka yang belum terima ijazah, SD 4 siswa, SMP 8 siswa, dan SMA 2 siswa.
Meski belum terima ijazah, tamatan SD langsung diterima sebagai siswa SMP dan dari tamatan SMP diterima di SMA setempat tanpa menunggu datangnya ijazah. Dari tingkat SMP misalnya, ada 8 siswa di kelas IX, hanya tiga siswa yang memenuhi syarat ikut UNBKP (Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil) dari kelompok B (Tuna Rungu Wicara). Mereka itu I Kadek Rahmantika dari Banjar Sadimara Desa Ababi Kecamatan Abang, I Gusti Putu Aditya Dharma Yoga dari Banjar Genteng Kelurahan Subagan Kecamatan Karangasem, dan I Komang Parmawa dari Desa Nyuhtebel, Kecamatan Manggis.
Lima siswa lainnya mengikuti USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) yakni I Gusti Ayu Nyoman Sari, Ida Bagus Adi Permana Yoga, I Gede Sumiada Wiranata, Ni Komang Ayu Sulistyaningsih, dan I Putu Sopan Dewanda Prabawa. Sedangkan 2 siswa SMA yang telah tamat yakni I Ketut Gina Sugatra dari Banjar Desa Desa Bungaya Kecamatan Bebandem dan Ida Ayu Krisna Dewi dari Lingkungan Celuk Negara Kelurahan/Kecamatan Karangasem.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Disdikpora Provinsi Bali di Karangasem yang juga Plt Kasek SLB Negeri Karangasem, I Made Puri Suastika, mengatakan blangko ijazah telah datang tinggal menyerahkan ke sekolah bersangkutan. “Menandatangani ijazah bisa dilakukan Plt Kasek SLB Negeri Karangasem. Hanya saja di ijazah itu tidak tercantum jabatan sebagai Plt Kasek,” kata Puri Suastika. *k16
1
Komentar