Ke Luar Kota, Paket Aman Diwakilkan

GIANYAR,  NusaBali
Paket Aman yang diusung Partai PDIP ini unggul pada Pilkada Gianyar 2018 ini dengan perolehan 193.923 suara. Pasangan ini akan memimpin gumi seni Gianyar periode 2018-2023.  Sayang, dalam penetapan kemarin, Agus Mahayastra maupun wakilnya AA Gde Mayun tidak hadir karena sedang berada di luar kota. Pasangan ini diwakili oleh tim hukumnya, I Gede Narayana SH MH. Ditemui usai rapat pleno, Gede Narayana mengatakan kandidatnya sedang ada di luar kota. Ditanya apakah penugasan ini mendadak? Gede Narayana dengan nada terbata-bata membantah. "Kandidat kami sedang ada di luar kota. Bukan mendadak atau sebelumnya sudah disuruh," ungkapnya.

Dalam hal kehadirannya dalam rapat pleno itu pun, Gede Narayana mengaku sudah menjadi tugasnya. "Kami tetap sedia siaga selalu. Sehingga setiap ada hajatan, kami bersedia mewakili maupun menghadiri," jelasnya. Terkait informasi Paket Aman sekeluarga sedang liburan di Luar Negeri, seperti Brunei Darusalam dan Bangkok,  Thailand, Gede Narayana enggan berkomentar. "Yang jelas di luar kota itu saja," tegasnya. Gede Narayana pun mengaku tidak ada pesan khusus ketika diminta untuk mewakili dalam rapat pleno ini. "Sementara tidk ada pesan yang disampaikan. Kami hnya diminta untuk mewakili," imbuhnya.

Sementara terkait pleno ini,  Ketua KPU gianyar AA Gde Putra mengatakan pelaksanaan ini sesuai ketentuan. Bahwa, tiga hari setelah dilaksanakan registrasi terkait dengan perselisihan perolehan suara yang ada di MK. Yang mana, di Kabupaten Gianyar tidak ada perselisihan. "Maksimal tiga hari dari tanggal 23 Juli 2018. Maka, KPU Kabupaten Gianyar melaksanakan penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gianyar 2018 terpilih hari ini," jelasnya.

Agung Gde Putra juga menyampaikan, ucapkan terimakasih pada pasangan calon, instansi terkait dan masyarakat Kabupaten Gianyar. Karena, pada proses penyelengaraan Pilkada 2018 di Kabupaten Gianyar khususnya dapat berjalan dengan lancar sampai pada acara penetapan calon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gianyar tahun 2018.

Setelah penetapan ini, KPU pun menyerahkan tahapan selanjutnya yakni pelantikan pada DPRD dan Pemda Gianyar. "Penetapan pasangan ini akan kita sampaikan ke DPRD dan Pemda untuk dilanjutkan dengan pelantikan. Baik itu lewat paripurna atau dilantik sekaligus. Mekanisme itu di Pemda," jelasnya. Terkait ketidakhadiran Agus Mahayastra-AA Gde Mayun, Ketua KPU Gianyar mengaku tidak ada maslah. "Kami memang tidak ada mewajibkan paslon untuk hadir. Yang jelas kami sudah mengundang semua, penyelenggra dan panwas. Masalah hadir tidak hadir itu hak beliau-beliau. Tidak ada pengurangan makna," ujarnya. *nvi