Penyeberangan Sanur Normal, Balawista Tetap Siaga
Penyeberangan dari Dermaga Pantai Sanur menuju Nusa Penida dan Nusa Lembongan sudah kembali dibuka normal pada, Jumat (27/7).
DENPASAR, NusaBali
Sejak ditutupnya Dermaga Pantai Sanur akibat gelombang tinggi yang melanda perairan selatan Bali, sejumlah perusahaan boat terpaksa harus menerima pengembalian tiket yang sudah dijual. Pengembalian hingga 150 tiket dalam sehari.
Salah satu karyawan perusahaan fast boat penyeberangan ke Nusa Penida, Angga mengatakan penyeberangan sudah bisa dilakukan setelah sejak 23 Juli 2018 lalu, beberapa bookingan tiket dibatalkan. “Untuk kemarin saja tidak ada keberangkatan, bahkan beberapa boat digeser ke Mertasari. Sedangkan di perusahaan kami membatalkan sekitar 150 tiket,” jelasnya. Ia mengaku keluhan ataupun komplain dari konsumen memang sering terjadi sejak penutupan dermaga walau pihaknya mengembalikan biaya pembelian tiket kepada konsumen. "Biaya tiket kami kembalikan saat itu juga, ya syukurnya sekarang sudah kembali normal,” jelasnya.
Lanjut Angga, cuaca buruk memang selalu terjadi setiap tahunnya. Terlebih pada bulan Juli hingga September, tetapi yang paling ekstrim terjadi pada tahun ini. Sehingga penyebrangan juga ikut libur beberapa hari dan baru bisa normal kembali kemarin.
Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar melalui Balawista tetap disiagakan. Sehingga ketika terjadi hal yang tidak diinginkan dapat ditanggulangi sedini mungkin. Kepala BPBD Kota Denpasar, IB Joni Ariwibawa kepada wartawan menjelaskan sudah terdapat dua pos Balawista yang disiagakan, yaitu Pos Balawista di Pantai Matahari Terbit dan di Pos Pantai Segara Ayu. "Balawista itu di bawah BPBD Kota Denpasar dengan jumlah anggotanya sebanyak 16 orang," jelasnya. *m
Salah satu karyawan perusahaan fast boat penyeberangan ke Nusa Penida, Angga mengatakan penyeberangan sudah bisa dilakukan setelah sejak 23 Juli 2018 lalu, beberapa bookingan tiket dibatalkan. “Untuk kemarin saja tidak ada keberangkatan, bahkan beberapa boat digeser ke Mertasari. Sedangkan di perusahaan kami membatalkan sekitar 150 tiket,” jelasnya. Ia mengaku keluhan ataupun komplain dari konsumen memang sering terjadi sejak penutupan dermaga walau pihaknya mengembalikan biaya pembelian tiket kepada konsumen. "Biaya tiket kami kembalikan saat itu juga, ya syukurnya sekarang sudah kembali normal,” jelasnya.
Lanjut Angga, cuaca buruk memang selalu terjadi setiap tahunnya. Terlebih pada bulan Juli hingga September, tetapi yang paling ekstrim terjadi pada tahun ini. Sehingga penyebrangan juga ikut libur beberapa hari dan baru bisa normal kembali kemarin.
Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar melalui Balawista tetap disiagakan. Sehingga ketika terjadi hal yang tidak diinginkan dapat ditanggulangi sedini mungkin. Kepala BPBD Kota Denpasar, IB Joni Ariwibawa kepada wartawan menjelaskan sudah terdapat dua pos Balawista yang disiagakan, yaitu Pos Balawista di Pantai Matahari Terbit dan di Pos Pantai Segara Ayu. "Balawista itu di bawah BPBD Kota Denpasar dengan jumlah anggotanya sebanyak 16 orang," jelasnya. *m
1
Komentar