Ngejuk Kucit di HUT Proklamasi Ke-73
Perayaan HUT Proklamasi RI ke-73, tahun 2018, bakal cukup meriah.
SINGARAJA, NusaBali
Karena salah satu kegiatan yang digelar adalah lomba ngejuk kucit (Menangkap Anak Babi,red). Lomba ini akan melibatkan perwakilan dari masing-masing desa yang ada di Kecamatan Buleleng. Hal itu disampaikan Asisten Bidang Pemerintaha, Made Arya Sukerta, selaku Ketua Panitia Pelaksana Peringatan HUT Proklamasi RI, Kabupaten Buleleng, Senin (30/7).
Arya Sukerta mengungkapkan, perayaan HUT Proklamasi RI ke-73, akan diisi berbagai kegiatan, seperti pawai obor, kunjungan ke Taman Makam Pahlawan, dan sejumlah lomba mulai dari lomba gerak jalan, lomba perahu layar, panjat pinang, lomba burung dan lainnya. Bedanya, perayaan kali ini diisi dengan lomba ngejuk kucit, dengan perserta perwakilan dari masing-masing desa di Kecamatan Buleleng.
Lomba ini dinyakini akan meriah, karena masing-masing desa akan mengirim empat orang perwakilan sebagai peserta. “Teknisnya seperti apa lombanya, masih dimatangkan oleh seksi perlombaan. Termasuk juga tempat dan waktunya, masih dibahas,” ungkap Arya Sukerta.
Sedangkan untuk lomba gerak jalan, juga ada hal yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Karena lomba Gerak Jalan ini akan menampilkan lomba Gerak Jalan Kreatif. Arya Sukerta menyatakan, lomba gerak jalan kreatif tersebut bertujuan menunjukkan kreativitas para pemuda-pemudi, agar tampil berbeda dari gerak jalan bisanya. “Dengan lomba ini, kita dapat melihat kreativitas peserta nanti. Dan ini juga menarik nanti ditonton,” jelasnya.
Ketua KONI Buleleng, Nyoman Arta widnyana mengatakan, lomba gerak jalan kreatif mengambil jarak tempuh sejauh 2 Km, dengan start di depan Taman Kota Jalan Udayana, kemudian finish di depan Kantor Bupati Buleleng. “Sampai hari ini, sudah ada 20 regu yang mendaftar di dalam lomba gerak jalan kreatif,” katanya. Dalam lomba gerak jalan, tetap melombakan gerak jalan 8 Km tingkat SD, dan SMP, kemudian gerak jalan 17 Km tingkat dewasa putra/putri, dan 45 Km dewasa Putra. k19
Karena salah satu kegiatan yang digelar adalah lomba ngejuk kucit (Menangkap Anak Babi,red). Lomba ini akan melibatkan perwakilan dari masing-masing desa yang ada di Kecamatan Buleleng. Hal itu disampaikan Asisten Bidang Pemerintaha, Made Arya Sukerta, selaku Ketua Panitia Pelaksana Peringatan HUT Proklamasi RI, Kabupaten Buleleng, Senin (30/7).
Arya Sukerta mengungkapkan, perayaan HUT Proklamasi RI ke-73, akan diisi berbagai kegiatan, seperti pawai obor, kunjungan ke Taman Makam Pahlawan, dan sejumlah lomba mulai dari lomba gerak jalan, lomba perahu layar, panjat pinang, lomba burung dan lainnya. Bedanya, perayaan kali ini diisi dengan lomba ngejuk kucit, dengan perserta perwakilan dari masing-masing desa di Kecamatan Buleleng.
Lomba ini dinyakini akan meriah, karena masing-masing desa akan mengirim empat orang perwakilan sebagai peserta. “Teknisnya seperti apa lombanya, masih dimatangkan oleh seksi perlombaan. Termasuk juga tempat dan waktunya, masih dibahas,” ungkap Arya Sukerta.
Sedangkan untuk lomba gerak jalan, juga ada hal yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Karena lomba Gerak Jalan ini akan menampilkan lomba Gerak Jalan Kreatif. Arya Sukerta menyatakan, lomba gerak jalan kreatif tersebut bertujuan menunjukkan kreativitas para pemuda-pemudi, agar tampil berbeda dari gerak jalan bisanya. “Dengan lomba ini, kita dapat melihat kreativitas peserta nanti. Dan ini juga menarik nanti ditonton,” jelasnya.
Ketua KONI Buleleng, Nyoman Arta widnyana mengatakan, lomba gerak jalan kreatif mengambil jarak tempuh sejauh 2 Km, dengan start di depan Taman Kota Jalan Udayana, kemudian finish di depan Kantor Bupati Buleleng. “Sampai hari ini, sudah ada 20 regu yang mendaftar di dalam lomba gerak jalan kreatif,” katanya. Dalam lomba gerak jalan, tetap melombakan gerak jalan 8 Km tingkat SD, dan SMP, kemudian gerak jalan 17 Km tingkat dewasa putra/putri, dan 45 Km dewasa Putra. k19
Komentar