19 Organisasi Wanita Konsolidasi Jelang HUT RI
Sebanyak 19 organisasi wanita diwadahi GOW (Gabungan Organisasi Wanita) Karangasem menggelar konsolidasi jelang HUT ke-73 Republik Indonesia.
AMLAPURA, NusaBali
Rencananya GOW ambil bagian dalam kegiatan pameran pembangunan bidang seni, bhakti sosial, dan kegiatan lainnya bersinergi dengan Pemkab Karangasem. Ketua GOW Karangasem, Dr Ni Nengah Rustini, menekankan agar 19 anggota GOW yang berasal dari organisasi wanita ambil bagian mengisi stand pameran. Sehingga satu stand penuh terisi dengan berbagai kegiatan organisasi wanita. “Kami tunjukkan sebagai kaum wanita yang terus memperjuangkan emansipasi wanita, tetap eksis. Kami juga buktikan, kaum wanita mampu mengisi bagian terpenting dari pembangunan,” kata Rustini, Kamis (2/8).
Ketua Aisyiyah Karangasem, Hj Munirah, mengatakan selama ini organisasi wanita yang dipimpinnya telah aktif menggelar kegiatan sosial, sunatan massal, membina kerukunan umat beragama, dan lainnya. “Setiap bulan kami melakukan pertemuan dikemas dalam acara arisan,” kata Hj Munirah. Ketua Muslimat Karangasem, Hj Siti Hamidah, mengatakan pertemuan rutin setiap bulan bersama anggota sehingga kaum wanita selama ini mampu diberdayakan. “Kami juga menggelar sunatan massal, bhakti sosial, sesekali gelar seminar,” kata Siti Hamidah.
Sebanyak 19 organisasi wanita yang diberdayakan GOW yakni Aisyiyah, Alhidayah, FKMTI (Forum Komunikasi Majlis Ta'lim Ibu), Dian Kemala, Muslimat NU, IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia), Perip (Persatuan Istri Purnawirawan), Bhayangkari, Persit (Persatuan Istri Tentara), Dharma Wanita, Dharma Yukti Karini, HARPI (Himpunan Ahli Rias Pengantin Indonesia), Adyaksa Darma Karini, IBI (Ikatan Bidan Indonesia), Forum Komunikasi Perempuan, Gatriwara (Gabungan Istri Wakil Rakyat), Perwatusi (Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia), dan HWK (Himpunan Wanita Karya). *k16
Rencananya GOW ambil bagian dalam kegiatan pameran pembangunan bidang seni, bhakti sosial, dan kegiatan lainnya bersinergi dengan Pemkab Karangasem. Ketua GOW Karangasem, Dr Ni Nengah Rustini, menekankan agar 19 anggota GOW yang berasal dari organisasi wanita ambil bagian mengisi stand pameran. Sehingga satu stand penuh terisi dengan berbagai kegiatan organisasi wanita. “Kami tunjukkan sebagai kaum wanita yang terus memperjuangkan emansipasi wanita, tetap eksis. Kami juga buktikan, kaum wanita mampu mengisi bagian terpenting dari pembangunan,” kata Rustini, Kamis (2/8).
Ketua Aisyiyah Karangasem, Hj Munirah, mengatakan selama ini organisasi wanita yang dipimpinnya telah aktif menggelar kegiatan sosial, sunatan massal, membina kerukunan umat beragama, dan lainnya. “Setiap bulan kami melakukan pertemuan dikemas dalam acara arisan,” kata Hj Munirah. Ketua Muslimat Karangasem, Hj Siti Hamidah, mengatakan pertemuan rutin setiap bulan bersama anggota sehingga kaum wanita selama ini mampu diberdayakan. “Kami juga menggelar sunatan massal, bhakti sosial, sesekali gelar seminar,” kata Siti Hamidah.
Sebanyak 19 organisasi wanita yang diberdayakan GOW yakni Aisyiyah, Alhidayah, FKMTI (Forum Komunikasi Majlis Ta'lim Ibu), Dian Kemala, Muslimat NU, IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia), Perip (Persatuan Istri Purnawirawan), Bhayangkari, Persit (Persatuan Istri Tentara), Dharma Wanita, Dharma Yukti Karini, HARPI (Himpunan Ahli Rias Pengantin Indonesia), Adyaksa Darma Karini, IBI (Ikatan Bidan Indonesia), Forum Komunikasi Perempuan, Gatriwara (Gabungan Istri Wakil Rakyat), Perwatusi (Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia), dan HWK (Himpunan Wanita Karya). *k16
Komentar