Pendaftaran Capres-Cawapres Bisa Diperpanjang
Sekjen Parpol Pro Jokowi Konsultasi ke KPU
JAKARTA, NusaBali
Jadwal pendaftaran capres-cawapres dapat diperpanjang jika hanya satu pasangan calon (paslon) yang mendaftar. KPU mengatakan pendaftaran juga dapat diperpanjang jika belum ada paslon mendaftar. "Yang pasti kalau tidak ada calon presiden dan wakil presiden yang mendaftar atau hanya satu pendaftaran. Maka berdasarkan regulasi maka pendaftaran diperpanjang," ujar komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan di kantornya, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (7/8).
Pendaftaran capres sendiri akan ditutup pada, Jumat (10/8). Wahyu mengatakan nantinya setelah penutupan tidak ada yang mendaftar maka pendaftaran akan diperpanjang selama 14 hari. "Iya jadi tanggal 10 tidak ada yang mendaftar atau yang mendaftar hanya satu langsung dibuka kembali pendaftaran selama 14 hari," kata Wahyu.
Perpanjangan ini nantinya akan berlangsung hingga Jumat (24/8). Ia juga mengatakan pendaftaran akan tetap dibuka pada hari libur. "Iya sampai tanggal 24 Agustus, iya dihitung kayak kita buka dari tanggal 4 Agustus-10 Agustus 2018. Maka tetap dibuka pada hari libur Sabtu dan Minggu," kata Wahyu.
Kemarin, sembilan sekjen parpol koalisi Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pertemuan ini dilakukan untuk konsultasi persyaratan pendaftaran capres.
"Kami melakukan konsultasi terhadap berbagai tahapan-tahapan, persyaratan-persyaratan yang diperlukan, dan berbagai kemungkinan-kemungkinan yang terjadi," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, kemarin dilansir detik.com.
Selain itu, mereka juga bertanya kepada KPU soal tahapan pemeriksaan kesehatan. Hasto mengatakan KPU telah memberikan penjelasan dengan baik. "Bahkan dari pendaftaran, kemudian persyaratan dan kemudian tahapan-tahapan yang krusial termasuk pemeriksaan kesehatan bagi paslon telah disampaikan kepada kami semua di sini. Terkait dengan pendaftaran pasangan calon tersebut dan penjelasannya sangat komprehensif," tuturnya. *
Jadwal pendaftaran capres-cawapres dapat diperpanjang jika hanya satu pasangan calon (paslon) yang mendaftar. KPU mengatakan pendaftaran juga dapat diperpanjang jika belum ada paslon mendaftar. "Yang pasti kalau tidak ada calon presiden dan wakil presiden yang mendaftar atau hanya satu pendaftaran. Maka berdasarkan regulasi maka pendaftaran diperpanjang," ujar komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan di kantornya, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (7/8).
Pendaftaran capres sendiri akan ditutup pada, Jumat (10/8). Wahyu mengatakan nantinya setelah penutupan tidak ada yang mendaftar maka pendaftaran akan diperpanjang selama 14 hari. "Iya jadi tanggal 10 tidak ada yang mendaftar atau yang mendaftar hanya satu langsung dibuka kembali pendaftaran selama 14 hari," kata Wahyu.
Perpanjangan ini nantinya akan berlangsung hingga Jumat (24/8). Ia juga mengatakan pendaftaran akan tetap dibuka pada hari libur. "Iya sampai tanggal 24 Agustus, iya dihitung kayak kita buka dari tanggal 4 Agustus-10 Agustus 2018. Maka tetap dibuka pada hari libur Sabtu dan Minggu," kata Wahyu.
Kemarin, sembilan sekjen parpol koalisi Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pertemuan ini dilakukan untuk konsultasi persyaratan pendaftaran capres.
"Kami melakukan konsultasi terhadap berbagai tahapan-tahapan, persyaratan-persyaratan yang diperlukan, dan berbagai kemungkinan-kemungkinan yang terjadi," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, kemarin dilansir detik.com.
Selain itu, mereka juga bertanya kepada KPU soal tahapan pemeriksaan kesehatan. Hasto mengatakan KPU telah memberikan penjelasan dengan baik. "Bahkan dari pendaftaran, kemudian persyaratan dan kemudian tahapan-tahapan yang krusial termasuk pemeriksaan kesehatan bagi paslon telah disampaikan kepada kami semua di sini. Terkait dengan pendaftaran pasangan calon tersebut dan penjelasannya sangat komprehensif," tuturnya. *
Komentar