Kendarai Motor Tanpa Lampu, IRT Dihantam Mobil
Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), Ni Wayan Sulastri, 31, yang nekat mengendarai sepeda motor Honda Supra tanpa dilengkapi lampu utama, dihantam mobil Daihatsu Terios di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Lingkungan Asih, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Jumat (10/8) malam.
NEGARA, NusaBali
Akibatnya pemotor asal Banjar/Desa Nusasari, Kecamatan Melaya, Jembrana ini sempat tak sadarkan diri dengan mengalami luka robek pada bagian paha kirinya.
Berdasarkan informasi, Sabtu (11/8), kecelakaan lalu lintas pada kilometer 126-127 tepatnya di depan PDAM Gilimanuk itu terjadi sekitar pukul 22.00 Wita. Kejadian bermula ketika Sulastri yang mengendarai motor Honda Supra nopol DK 3468 WP tanpa dilengkapi lampu utama melaju dari arah barat (Pelabuhan Gilimanuk).
Begitu sampai di depan PDAM Gilimanuk dengan jalan lurus dan situasi gelap, Sulastri menyeberang untuk menuju pertigaan di sisi selatan jalan sebelah timur PDAM Gilimanuk.
Nah, ketika menyeberang ke selatan langsung masuk ke arah jalur berlawanan. Saat bersamaan dari arah berlawanan (timur) melaju mobil Terios nopol DK 567 ZA yang dikemudikan Mujiono, 44. Pengemudi asal Lingkungan Asih, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana ini tidak terlalu memperhatikan Sulastri yang mengendarai motor tanpa dilengkapi lampu, sehingga kecelakaan tidak terelakkan.
Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Yoga Widyatmoko mengatakan kedua korban sama-sama mengalami luka dalam kecelakaan tersebut. Polantas yang datang ke KTP juga langsung melarikan kedua korban ke Puskesmas Gilimanuk. Pengendara motor sempat tidak sadarkan diri, mengalami luka robek pada bagian paha kirinya. Sedangkan pengemudi mobil masih dalam keadaan sadar dengan mengalami luka robek pada dahi dan pipi kiri. "Tidak ada korban jiwa. Dari pemeriksaan medis, kedua korban mengalami luka ringan," ujarnya. *ode
Akibatnya pemotor asal Banjar/Desa Nusasari, Kecamatan Melaya, Jembrana ini sempat tak sadarkan diri dengan mengalami luka robek pada bagian paha kirinya.
Berdasarkan informasi, Sabtu (11/8), kecelakaan lalu lintas pada kilometer 126-127 tepatnya di depan PDAM Gilimanuk itu terjadi sekitar pukul 22.00 Wita. Kejadian bermula ketika Sulastri yang mengendarai motor Honda Supra nopol DK 3468 WP tanpa dilengkapi lampu utama melaju dari arah barat (Pelabuhan Gilimanuk).
Begitu sampai di depan PDAM Gilimanuk dengan jalan lurus dan situasi gelap, Sulastri menyeberang untuk menuju pertigaan di sisi selatan jalan sebelah timur PDAM Gilimanuk.
Nah, ketika menyeberang ke selatan langsung masuk ke arah jalur berlawanan. Saat bersamaan dari arah berlawanan (timur) melaju mobil Terios nopol DK 567 ZA yang dikemudikan Mujiono, 44. Pengemudi asal Lingkungan Asih, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana ini tidak terlalu memperhatikan Sulastri yang mengendarai motor tanpa dilengkapi lampu, sehingga kecelakaan tidak terelakkan.
Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Yoga Widyatmoko mengatakan kedua korban sama-sama mengalami luka dalam kecelakaan tersebut. Polantas yang datang ke KTP juga langsung melarikan kedua korban ke Puskesmas Gilimanuk. Pengendara motor sempat tidak sadarkan diri, mengalami luka robek pada bagian paha kirinya. Sedangkan pengemudi mobil masih dalam keadaan sadar dengan mengalami luka robek pada dahi dan pipi kiri. "Tidak ada korban jiwa. Dari pemeriksaan medis, kedua korban mengalami luka ringan," ujarnya. *ode
1
Komentar