5 Menteri Kabinet Kerja Jadi Timses

JAKARTA, NusaBali
Para sekjen parpol Koalisi Indonesia Kerja (KIK) datang ke KPU untuk menyerahkan daftar nama Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf). Minus ketua TKN, hingga kini total ada 150 anggota timses. Dalam daftar tersebut diketahui ada lima nama menteri Kabinet Kerja yang bergabung dalam timses.

Nama menteri yang bergabung dalam tim tersebut, yakni Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto sebagai Dewan Penasihat, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani sebagai Dewan Pengarah, Menteri Keuangan, Sri Mulyani sebagai Dewan Pengarah, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung sebagai Dewan Pengarah, dan Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko sebagai Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN).

Selain para menteri dan pejabat setingkat menteri, ada pula para pejabat di lingkaran Istana yang masuk ke dalam Timses Jokowi-Ma'ruf. Mereka ialah, Juru Bicara Presiden, Johan Budi sebagai juru bicara Timses, dan Staf Khusus Presiden, Diaz Hendropriyono di Dewan Penasihat.

Hal ini diumumkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/8). Dia mengatakan kedatangan para sekjen ini untuk melengkapi dokumen. "Mengingat seluruh dokumen sudah diserahkan administrasi sudah diserahkan pada saat pendaftaran calon dan hari ini kami sekali lagi melengkapi susunan dan komposisi dari tim kampanye nasional. Di mana berdasarkan aturan KPU susunan ini masih bisa diperbaiki," kata Hasto dilansir detik.com.

Selain Moeldoko dan Sri Mulyani, ada juga nama beberapa orang yang ada dalam Kabinet Kerja yang berasal dari parpol pendukung Jokowi-Ma'ruf yang jadi Dewan Pengarah. Nama-nama tersebut di antaranya ialah Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Selain itu, ada nama Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang masuk ke TKN Jokowi-Ma'ruf sebagai salah satu Dewan Penasihat. Posisi Dewan Pengarah diisi para ketum parpol pendukung Jokowi-Ma'ruf.

Sedangkan untuk juru bicara (Jubir) ditunjuk delapan orang yang berasal dari parpol-parpol pendukung Jokowi-JK. Salah satu yang menarik adalah sosok Johan Budi, yang merupakan caleg PDIP. Diketahui, sebelumnya Johan Budi bekerja sebagai jubir KPK dan jubir Istana.

Sebelumnya, nama-nama presenter hingga pengacara sempat disebutkan bergabung dalam TKN Jokowi-Ma'ruf. Beberapa nama di antaranya Farhat Abas, Razman Arif Nasution, dan Sonny Tulung. Namun belakangan, mereka disebut hanya sebagai influencer.

Kemarin, sembilan sekjen partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK) menyerahkan dokumen terkait struktur tim pemenangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin beserta visi-misi dan program kerja mereka. Kesembilan sekjen, yakni Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus, Sekjen Partai NasDem Johnny G. Platte, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding. Selain itu, Sekjen Partai Hanura Herry Lontung, Sekjen PPP Asrul Sani, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq dan Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan. Uniknya mereka berangkat ke KPU menggunakan moge.

Mereka berangkat ke KPU sekitar pukul 14.45 WIB dari Rumah Cemara, Jl Menteng Raya, Jakarta Selatan, Senin kemarin. Mereka membonceng pengendara moge, yang terdiri dari beberapa komunitas. Hanya Sekjen PKB Abdul Kadir Karding yang mengendarai motor tersebut. *