Kejari Gianyar Musnahkan Barang Bukti
Kejaksaan Negeri (Kejari) Gianyar memusnahkan barang bukti 63 perkara narkotika dan tindak pidana lain, Jumat (31/8).
GIANYAR, NusaBali
Pemusnahan dilakukan dengan cara membakar, melarutkan dalam cairan khusus serta pemotongan senjata tajam menggunakan mesin. Kepala Kejari Gianyar, Agung Mardiwibowo SH menjelaskan pemusnahan barang bukti kali ini didominasi oleh rokok jenis SKM tanpa dilekati pita cukai. Jumlahnya mencapai 678 slop dalam 7 varian berbeda. Menyusul rokok, Kejari juga memusnahkan 125 paket shabu dengan berat keseluruhan 115,29 gram; 7 paket ganja dengan berat 11,56 gram; serta 2 butir ineks seberat 0,26 gram.
Selebihnya, juga dimusnahkan barang bukti berupa senjata api hingga puluhan keping VCD Dewasa. “Paling banyak kita musnahkan barang bukti rokok, beberapa jenis shabu dan ekstasi,” jelas Agung yang resmi menjabat Kejari Gianyar sejak dilantik 6 Juni 2018 ini.
Lebih rinci, barang bukti yang dimusnahkan antara lain satu pucuk senjata api rakitan dengan 13 peluru masih aktif; satu pucuk senjata api terbuat dari besi dengan jenis FN merk Browning HI Power Automatic Cal 9 MM Made in Belgiun, 1 buah magazen, 5 butir peluru, 2 buah selongsong peluru; satu pucuk senjata api gengggam rakitan jenis pistol berikut 12 butir peluru caliber 9 mm.
Tak hanya itu, Kejari juga memusnahkan 3 buah senjata air soft gun bersama 6 peluru bulat kecil dari tembaga, satu buah tabung gas pelontar berisi gas, 1 buah tabung gas pelotar kosong. Selain itu, juga dimusnahkan 2 buah parang, 3 buah sangkur, 1 buah pisau belati, 1 buah pedang, 70 botol oli palsu, ratusan slop rokok, serta 98 keping VCD porno.
Terhadap barang bukti berupa senjata tajam, pihaknya melakukan pemusnahan dengan cara dipotong dengan mesin khusus. Hal serupa juga diterapkan untuk pemusnahan senjata api. “Yang masih ada peluru, kita serahkan pelurunya pada Polres,” jelasnya.
Tampak hadir dalam pemusnahan, Kapolres Gianyar AKBP Priyanto Priyo Hutomo, Dandim 1616 Gianyar Letkol Kav Asep Noer Rokhmat, Ketua PN Gianyar Ida Ayu Sri Adriyanti Astuti Widja, Asisten Administrasi Umum dan Pemerintahan Setda Gianyar I Wayan Sudamia serta undangan terkait. Dijelaskan Agung Mardiwibowo, barang bukti yang dimusnahkan ini telah memperoleh kekuatan hukum tetap dari pengadilan. *nvi
Selebihnya, juga dimusnahkan barang bukti berupa senjata api hingga puluhan keping VCD Dewasa. “Paling banyak kita musnahkan barang bukti rokok, beberapa jenis shabu dan ekstasi,” jelas Agung yang resmi menjabat Kejari Gianyar sejak dilantik 6 Juni 2018 ini.
Lebih rinci, barang bukti yang dimusnahkan antara lain satu pucuk senjata api rakitan dengan 13 peluru masih aktif; satu pucuk senjata api terbuat dari besi dengan jenis FN merk Browning HI Power Automatic Cal 9 MM Made in Belgiun, 1 buah magazen, 5 butir peluru, 2 buah selongsong peluru; satu pucuk senjata api gengggam rakitan jenis pistol berikut 12 butir peluru caliber 9 mm.
Tak hanya itu, Kejari juga memusnahkan 3 buah senjata air soft gun bersama 6 peluru bulat kecil dari tembaga, satu buah tabung gas pelontar berisi gas, 1 buah tabung gas pelotar kosong. Selain itu, juga dimusnahkan 2 buah parang, 3 buah sangkur, 1 buah pisau belati, 1 buah pedang, 70 botol oli palsu, ratusan slop rokok, serta 98 keping VCD porno.
Terhadap barang bukti berupa senjata tajam, pihaknya melakukan pemusnahan dengan cara dipotong dengan mesin khusus. Hal serupa juga diterapkan untuk pemusnahan senjata api. “Yang masih ada peluru, kita serahkan pelurunya pada Polres,” jelasnya.
Tampak hadir dalam pemusnahan, Kapolres Gianyar AKBP Priyanto Priyo Hutomo, Dandim 1616 Gianyar Letkol Kav Asep Noer Rokhmat, Ketua PN Gianyar Ida Ayu Sri Adriyanti Astuti Widja, Asisten Administrasi Umum dan Pemerintahan Setda Gianyar I Wayan Sudamia serta undangan terkait. Dijelaskan Agung Mardiwibowo, barang bukti yang dimusnahkan ini telah memperoleh kekuatan hukum tetap dari pengadilan. *nvi
1
Komentar