Pelaku Pemerkosa PRT Diciduk Polisi
Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar berhasil mengamankan pelaku dugaan pemerkosaan terhadap seorang pembantu rumah tangga (PRT) berinisial MCDS, 30.
DENPASAR, NusaBali
Pria bernama Agus, 33, diciduk di tempat tinggalnya di Jalan Tukad Irawadi, Panjer, Denpasar Selatan, Minggu (26/8) malam. Kapolresta Denpasar Kombes Hadi Purnomo menerangkan, penangkapan terhadap pria asal Sumba, Nusa Tenggara Timur ini setelah menindaklanjuti laporan dari korban MCDS di Mapolresta Denpasar. Setelah melakukan interogasi dan juga visum di RSUP Sanglah, petugas kemudian meyakini adanya tindak pidana pemerkosaan, sehingga tim bergerak cepat dan melacak keberadaan pelaku. “Kami beberapa jam setelah laporan masuk langsung bekerja dan menangkapnya di tempat tinggalnya itu,” kata Kombes Hadi Purnomo saat dikonfirmasi, Minggu (1/9) siang.
Saat dilakukan penangkapan, kata dia, pelaku tidak berkutik dan mengakui perbuatannya sehingga langsung dikeler ke Mapolresta untuk dilakukan penyelidikan mendalam. Kepada petugas, pelaku mengaku bahwa ia nekat melancarkan aksinya itu karena tidak bisa menahan hawa nafsunya. Pelaku mengaku mengajak korban jalan-jalan dan menginap di salah satu hotel di kawasan Kuta, Badung. “Korban dan pelaku ini kenal di tempat penampungan itu. Kemudian melakukan aksinya di sebuah hotel di Kuta,” ungkapnya.
Menurut dia, selama tiga hari menginap di hotel, pelaku berusaha mengerayangi tubuh korban berulang kali. Meski demikian, korban tetap kekeh dan mempertahankan harga dirinya. Namun, pada saat malam terakhir, pelaku berhasil menyetubuhinya dan keesokan hari langsung kabur. “Korban sempat kabur dan langsung menuju ke Pantai Kuta. Di sanalah, korban ditemukan warga dalam keadaan linglung. Sementara, pelaku langsung kabur,” katanya.
Terkait adanya informasi pelaku menggunakan obat tidur yang ditaruh di dalam minuman ringan, Kapolresta mengaku sampai saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan atas minuman yang ditenggak korban. “Kalau itu (dugaan menggunakan obat) masih kita periksa. Hasilnya belum keluar,” ungkapnya seraya mengakui pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di Polresta Denpasar. Sementara, korban masih menjalani penanganan medis atas trauma yang dialaminya. *dar
Komentar