Karangasem dan Denpasar Terbanyak Loloskan Praja IPDN
Alumnus SMAN 2 Amlapura bersama Denpasar terbanyak lolos ke Praja IPDN (Institut Pemerintah Dalam Negeri) Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat di tahun 2018.
AMLAPURA, NusaBali
Masing-masing sebanyak 8 alumnus, dinyatakan lolos sesuai Keputusan Panitia Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN 2018, No 810-157 tahun 2018 disahkan Rektor IPDN Ermaya Suradinata. Dari 40 jatah untuk Bali, Karangasem dan Denpasar masing-masing rebut 8 jatah, selebihnya Gianyar 7 jatah, Badung 6 jatah, Tabanan dan Buleleng 3 jatah, Jembrana dan Bangli 2 jatah, serta Klungkung 1 jatah. Kasek SMAN 2 Amlapura, I Nengah Miyasa, menyebutkan dari 8 alumnus SMAN 2 Amlapura itu masing-masing 5 siswa lulusan tahun 2018 atas nama Ni Nengah Diva Mahayana, Komang Darma Kurniawan, I Putu Indra Paramatha, I Gede Agus Swadharma Putra Negara, dan Ni Made Suari Gayatri.
Sedangkan dua alumnus tamatan tahun 2017 yakni Ni Made Arthini Dwi Lestari dan Made Agus Mahendra, dan satu alumnus lulusan tahun 2016 yakni Ni Luh Mira Anggariyani. “Jadinya delapan yang lolos dari Karangasem ke Praja IPDN tahun 2018, semuanya alumnus SMAN 2 Amlapura,” jelas Nengah Miyasa. Ia berharap, tahun-tahun mendatang lebih banyak putra-putri Karangasem merebut jatah yang disediakan untuk Bali. Walau di tahun 2018 termasuk terbanyak yang meloloskan siswa bersama Denpasar.
Itu artinya, lulusan SMAN 2 Amlapura telah siap bersaing dengan lulusan SMA lainnya di Bali. “Lolos ke Praja IPDN merupakan calon penerus pemimpin bangsa, khususnya di lingkungan Karangasem,” tambahnya. Lolosnya ke Praja IPDN tahun 2018 telah melalui seleksi pendaftaran pada tanggal 9-30 April 2018 di Kampus IPDN Jatinangor. Persyaratan usia 16-21 tahun tamatan tahun 2015-2018, tinggi untuk pria minimal 160 cm, wanita minimal 155 cm, ijazah SMA dan sederajat dengan rata-rata nilai minimal 70,00. *k16
Sedangkan dua alumnus tamatan tahun 2017 yakni Ni Made Arthini Dwi Lestari dan Made Agus Mahendra, dan satu alumnus lulusan tahun 2016 yakni Ni Luh Mira Anggariyani. “Jadinya delapan yang lolos dari Karangasem ke Praja IPDN tahun 2018, semuanya alumnus SMAN 2 Amlapura,” jelas Nengah Miyasa. Ia berharap, tahun-tahun mendatang lebih banyak putra-putri Karangasem merebut jatah yang disediakan untuk Bali. Walau di tahun 2018 termasuk terbanyak yang meloloskan siswa bersama Denpasar.
Itu artinya, lulusan SMAN 2 Amlapura telah siap bersaing dengan lulusan SMA lainnya di Bali. “Lolos ke Praja IPDN merupakan calon penerus pemimpin bangsa, khususnya di lingkungan Karangasem,” tambahnya. Lolosnya ke Praja IPDN tahun 2018 telah melalui seleksi pendaftaran pada tanggal 9-30 April 2018 di Kampus IPDN Jatinangor. Persyaratan usia 16-21 tahun tamatan tahun 2015-2018, tinggi untuk pria minimal 160 cm, wanita minimal 155 cm, ijazah SMA dan sederajat dengan rata-rata nilai minimal 70,00. *k16
1
Komentar