4 Kelompok Wirausaha Mendapat Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja
Pemkab Klungkung melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Klungkung menggelar kegiatan Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja di Banjar Pasekan, Desa Dawan Kaler, Kecamatan Dawan, Klungkung pada Senin (3/9).
SEMARAPURA, NusaBali
Kegiatan ini diikuti empat kelompok yakni dua kelompok dari Kecamatan Klungkung berupa Kerajinan Lontar di Lingkungan/Banjar Besang, Kelurahan Semarapura Kaja dan Kelompok Pembuatan Jajan Bali dari Banjar Sengguan, Kelurahan Semarapura Kangin.
Dua kelompok dari Kecamatan Dawan yakni Kelompok Pembuatan Kripik Ceker Ayam dari Dusun Pasekan, Desa Dawan Kaler, dan Kelompok Pembuatan Tali Ijuk ‘Ngilur Bhuwana Sente’ dari Dusun Sente, Desa Pikat, Dawan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Klungkung I Gede Kusuma Jaya mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian dari pengembangan dan peningkatan perluasan kesempatan kerja yang di antaranya terdapat kegiatan wirausaha baru. Jumlah anggota pada setiap kelompok usaha 20 orang. Para instruktur pelatihan dari wilayah masing-masing kelompok usaha yang usahanya sudah berkembang.
Pelatihan dilakukan di masing-masing banjar asal kelompok, selama tiga hari, 4 - 6 September 2018.
Hadir pula, Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja pada Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Rahmawati Yaunidar
Anggaran kegiatan tersebut bersumber dari Dana Tugas Pembantuan (TP) Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Tahun 2018.
Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja pada Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Rahmawati Yaunidar, mengatakan pengembangan dan perluasan kesempatan kerja melalui penumbuhkembangan kewirausahaan masih terbuka luas, serta mampu memberikan tingkat penghidupan yang baik bagi pelakunya.
Selama tiga hari para peserta pelatihan mendapatkan pelatihan untuk menjadi wirausahawan yang memiliki strategi dan teknik. Semua itu untuk membangkitkan motivasi dan etos kerja, kemampuan untuk mengembangkan dan meningkatkan usaha yang akan didirikan. Pelatihan ini merupakan kesempatan yang sangat berharga. Oleh karena itu, hendaknya para peserta dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Karena pelatihan ini tidak hanya memberikan pembekalan teknis, namun juga menambah pengetahuan dan keterampilan para peserta secara komprehensif. “Jadikan kegiatan pelatihan ini, sebagai kesempatan kepada para peserta untuk saling tukar pengalaman sesama peserta dan narasumber. Sehingga pembekalan ini akan ditemukan formulasi dan metode-metode yang baru untuk kemudian dijadikan modal besar dalam berwirausaha,” ujarnya.
Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta dalam kesempatan itu memerintahkan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Klungkung agar membantu pemasaran hasil pelatihan selama tiga hari tersebut. “Akan percuma apabila wirausaha mampu menghasilkan produk, tetapi tidak didukung oleh promosi yang baik,” ujar Wabup Kasta.
Wabup Kasta berharap agar peserta pelatihan dapat mengikuti kegiatan dengan baik dan tertib. Sehingga ilmu yang diperoleh dari pelatihan ini dapat diterapkan di desa-desa di Klungkung. Tujuannya untuk menekan jumlah pengangguran dan kemiskinan di Klungkung.
Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta menyerahkan bantuan alat bantu produksi secara simbolis kepada perwakilan peserta pelatihan, diikuti Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja pada Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Rahmawati Yaunidar dan Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung I Gede Kusuma Jaya, serta Camat Dawan Anak Agung Gede Putra Wedana. *wan
Kegiatan ini diikuti empat kelompok yakni dua kelompok dari Kecamatan Klungkung berupa Kerajinan Lontar di Lingkungan/Banjar Besang, Kelurahan Semarapura Kaja dan Kelompok Pembuatan Jajan Bali dari Banjar Sengguan, Kelurahan Semarapura Kangin.
Dua kelompok dari Kecamatan Dawan yakni Kelompok Pembuatan Kripik Ceker Ayam dari Dusun Pasekan, Desa Dawan Kaler, dan Kelompok Pembuatan Tali Ijuk ‘Ngilur Bhuwana Sente’ dari Dusun Sente, Desa Pikat, Dawan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Klungkung I Gede Kusuma Jaya mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian dari pengembangan dan peningkatan perluasan kesempatan kerja yang di antaranya terdapat kegiatan wirausaha baru. Jumlah anggota pada setiap kelompok usaha 20 orang. Para instruktur pelatihan dari wilayah masing-masing kelompok usaha yang usahanya sudah berkembang.
Pelatihan dilakukan di masing-masing banjar asal kelompok, selama tiga hari, 4 - 6 September 2018.
Hadir pula, Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja pada Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Rahmawati Yaunidar
Anggaran kegiatan tersebut bersumber dari Dana Tugas Pembantuan (TP) Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Tahun 2018.
Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja pada Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Rahmawati Yaunidar, mengatakan pengembangan dan perluasan kesempatan kerja melalui penumbuhkembangan kewirausahaan masih terbuka luas, serta mampu memberikan tingkat penghidupan yang baik bagi pelakunya.
Selama tiga hari para peserta pelatihan mendapatkan pelatihan untuk menjadi wirausahawan yang memiliki strategi dan teknik. Semua itu untuk membangkitkan motivasi dan etos kerja, kemampuan untuk mengembangkan dan meningkatkan usaha yang akan didirikan. Pelatihan ini merupakan kesempatan yang sangat berharga. Oleh karena itu, hendaknya para peserta dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Karena pelatihan ini tidak hanya memberikan pembekalan teknis, namun juga menambah pengetahuan dan keterampilan para peserta secara komprehensif. “Jadikan kegiatan pelatihan ini, sebagai kesempatan kepada para peserta untuk saling tukar pengalaman sesama peserta dan narasumber. Sehingga pembekalan ini akan ditemukan formulasi dan metode-metode yang baru untuk kemudian dijadikan modal besar dalam berwirausaha,” ujarnya.
Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta dalam kesempatan itu memerintahkan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Klungkung agar membantu pemasaran hasil pelatihan selama tiga hari tersebut. “Akan percuma apabila wirausaha mampu menghasilkan produk, tetapi tidak didukung oleh promosi yang baik,” ujar Wabup Kasta.
Wabup Kasta berharap agar peserta pelatihan dapat mengikuti kegiatan dengan baik dan tertib. Sehingga ilmu yang diperoleh dari pelatihan ini dapat diterapkan di desa-desa di Klungkung. Tujuannya untuk menekan jumlah pengangguran dan kemiskinan di Klungkung.
Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta menyerahkan bantuan alat bantu produksi secara simbolis kepada perwakilan peserta pelatihan, diikuti Direktur Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja pada Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI Rahmawati Yaunidar dan Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung I Gede Kusuma Jaya, serta Camat Dawan Anak Agung Gede Putra Wedana. *wan
Komentar