Besok, Koster Pidato Perdana di DPRD Bali
Sampaikan Visi Misi di Hadapan Perbekel, Bendesa Adat, dan Tokoh
DENPASAR, NusaBali
Tiga hari pasca dilantik Presiden Jokowi sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Bali 2018-2023, Sabtu (8/9) besok pagi pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Cok Ace) akan mengikuti prosesi serah terima jabatan dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Bali. Di situ Gubernur Wayan Koster akan sampaikan pidato pertama yang sekaligus penyampaian visi misi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ di hadapan segenap tokoh, termasuk para perbekel dan bendesa adat se-Bali.
Pasangan Koster-Cok Ace sebelumnya dilantik Presiden Jokowi sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Bali di Istana Negara Jakarta, Rabu (5/9) lalu, bersamaan dengan pelantikan kepala daerah dari 8 provinsi lainnya. Sehari berikutnya, Koster-Cok Ace bersama rombongan Pemprov Bali dan kader eksekutif PDIP terbang ke Bali dan mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai Tuban, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Kamis (6/9) pagi pukul 07.45 Wita.
Sepulang dari Jakarta kemarin, Koster-Ace tidak langsung jeda alias pasif. Koster-Cok Ace sempat melayat ke rumah duka Instalasi Kedokteran Forensi RS Sanglah, Denpasar di mana jenazah istri Bupati Bangli Made Gianyar, yakni Ni Luh Putu Erik Wiriyani, 55, disemayamkan. Gubernur Wayan Koster melayat dengan didampingi sang istri, Ni Putu Putri Suastini.
Setelah melayat jenazah istri Bupati Made Gianyar, Koster dan Cok Ace beda kegiatan. Koster sempat datang ke Kantor Transisi di Jalan Mohamad Yamin Niti Mandala Denpasar, untuk urusan pemerintahan. Sementara Wagub Cok Ace ditugasi membuka acara pameran lukisan di kawasan wisata Ubud, Gianyar.
Sedangkan agenda kegiatan dua hari pasca pelantikan, Jumat (7/8) ini, Koster-Cok Ace rencananya akan tangkil ke Pura Penataran Ped, Nusa Penida, Klungkung. “Seperti budaya dan tradisi yang ada, kita akan nunas ica kepada Ida Sesuhunan agar bisa melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dengan baik. Setelah, itu Senin (10/9) depan baru kami efektif bertugas,” ungkap Wagub Cok Ace, Kamis kemarin.
Sementara, agenda pokok Koster-Cok Ace, Sabtu besok, adalah serah terima jabatan sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Bali dari Penjabat Gubernur Bali, Hamdani, dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Bali di Gedung Dewan, Niti Mandala Denpasar. Sertijab yang sekaligus diisi pidato pertama Gubernur Koster ini akan dihadiri kalangan tokoh dan elemen masyarakat Bali.
Menurut Karo Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali, dewa Gede Mahendra Putra, Gubernur Koster dengan hormat mengimbau dan mengajak seluruh kepala desa (perbekal) dan bendesa adat se-Bali, serta tokoh masyarakat untuk memenuhi undangan dari Ketua DPRD Bali, Nyoman Adi Wiryatama. “Pak Gubernur Koster berharap para tokoh dan elemen masyarakat Bali bisa hadir saat sertijab nanti. Demikian pula para perbekel dan bendesa adat se-Bali,” ujar Dewa Mahendra, Kamis kemarin.
Dewa Mahendra menyebutkan, dalam acara sertijab besok pagi, Gubernur Koster akan menyampaikan pidato tentang visi misi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ di hadapan kepala desa, bendesa adat, dan tokoh masyarakat. Ini merupakan langkah strategis Gubernur Koster, karena kepala desa, bendesa adat, dan tokoh masyarakat akan menjadi penentu keberhasilan program pembangunan Bali lima tahun ke depan.
Para perbekel, bendesa adat, dan tokoh masyarakat diharapkan sudah hadir di Gedung DPRD Bali, Niti Mandala Denpasar, Sabtu pagi pukul 09.30 Wita, dengan mengenakan pakaian adat. “Acara akan dimulai pukul 10.00 Wita. Untuk kelancaran acara, undangan dimohon hadir 30 menit sebelumnya,” jelas Dewa Mahendra.
Sementara itu, karangan bunga uacapan selamat atas pelantikan Koster-Cok Ace membanjiri Kantor DPRD Bali, Niti Mandala Denpasar, Kamis kemarin. Karangan bunga itu berasal dari OPD lingkup Pemprov Bali, OJK, kolega, dan kalangan pariwisata. Pantauan NusaBali, tidak ada satu pun karangan bunga ucapan selamat dari partai politik.
Pasangan Koster-Cok Ace sebelumnya terpilih sebagai Gubernur-Waklil Gubernur Bali 2018-2023, setelah memenangkan Pilgub Bali, 27 Juli 2018 lalu. Koster-Cok Ace (yang diusung PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP) memenangi tarung head to head melawan pasangan IB Rai Dharmawijaya Mantra-Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta), Cagub-Cawagub Bali yang diusung Golkar-Demokrat-Gerindra-NasDem-PKS-PBB. Koster Cok Ace meraih 1.213.075 suara (57,68 persen), sementara Man-tra-Kerta meraih 889.930 suara (42,32 persen). *nat
Tiga hari pasca dilantik Presiden Jokowi sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Bali 2018-2023, Sabtu (8/9) besok pagi pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Cok Ace) akan mengikuti prosesi serah terima jabatan dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Bali. Di situ Gubernur Wayan Koster akan sampaikan pidato pertama yang sekaligus penyampaian visi misi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ di hadapan segenap tokoh, termasuk para perbekel dan bendesa adat se-Bali.
Pasangan Koster-Cok Ace sebelumnya dilantik Presiden Jokowi sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Bali di Istana Negara Jakarta, Rabu (5/9) lalu, bersamaan dengan pelantikan kepala daerah dari 8 provinsi lainnya. Sehari berikutnya, Koster-Cok Ace bersama rombongan Pemprov Bali dan kader eksekutif PDIP terbang ke Bali dan mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai Tuban, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Kamis (6/9) pagi pukul 07.45 Wita.
Sepulang dari Jakarta kemarin, Koster-Ace tidak langsung jeda alias pasif. Koster-Cok Ace sempat melayat ke rumah duka Instalasi Kedokteran Forensi RS Sanglah, Denpasar di mana jenazah istri Bupati Bangli Made Gianyar, yakni Ni Luh Putu Erik Wiriyani, 55, disemayamkan. Gubernur Wayan Koster melayat dengan didampingi sang istri, Ni Putu Putri Suastini.
Setelah melayat jenazah istri Bupati Made Gianyar, Koster dan Cok Ace beda kegiatan. Koster sempat datang ke Kantor Transisi di Jalan Mohamad Yamin Niti Mandala Denpasar, untuk urusan pemerintahan. Sementara Wagub Cok Ace ditugasi membuka acara pameran lukisan di kawasan wisata Ubud, Gianyar.
Sedangkan agenda kegiatan dua hari pasca pelantikan, Jumat (7/8) ini, Koster-Cok Ace rencananya akan tangkil ke Pura Penataran Ped, Nusa Penida, Klungkung. “Seperti budaya dan tradisi yang ada, kita akan nunas ica kepada Ida Sesuhunan agar bisa melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dengan baik. Setelah, itu Senin (10/9) depan baru kami efektif bertugas,” ungkap Wagub Cok Ace, Kamis kemarin.
Sementara, agenda pokok Koster-Cok Ace, Sabtu besok, adalah serah terima jabatan sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Bali dari Penjabat Gubernur Bali, Hamdani, dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Bali di Gedung Dewan, Niti Mandala Denpasar. Sertijab yang sekaligus diisi pidato pertama Gubernur Koster ini akan dihadiri kalangan tokoh dan elemen masyarakat Bali.
Menurut Karo Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali, dewa Gede Mahendra Putra, Gubernur Koster dengan hormat mengimbau dan mengajak seluruh kepala desa (perbekal) dan bendesa adat se-Bali, serta tokoh masyarakat untuk memenuhi undangan dari Ketua DPRD Bali, Nyoman Adi Wiryatama. “Pak Gubernur Koster berharap para tokoh dan elemen masyarakat Bali bisa hadir saat sertijab nanti. Demikian pula para perbekel dan bendesa adat se-Bali,” ujar Dewa Mahendra, Kamis kemarin.
Dewa Mahendra menyebutkan, dalam acara sertijab besok pagi, Gubernur Koster akan menyampaikan pidato tentang visi misi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ di hadapan kepala desa, bendesa adat, dan tokoh masyarakat. Ini merupakan langkah strategis Gubernur Koster, karena kepala desa, bendesa adat, dan tokoh masyarakat akan menjadi penentu keberhasilan program pembangunan Bali lima tahun ke depan.
Para perbekel, bendesa adat, dan tokoh masyarakat diharapkan sudah hadir di Gedung DPRD Bali, Niti Mandala Denpasar, Sabtu pagi pukul 09.30 Wita, dengan mengenakan pakaian adat. “Acara akan dimulai pukul 10.00 Wita. Untuk kelancaran acara, undangan dimohon hadir 30 menit sebelumnya,” jelas Dewa Mahendra.
Sementara itu, karangan bunga uacapan selamat atas pelantikan Koster-Cok Ace membanjiri Kantor DPRD Bali, Niti Mandala Denpasar, Kamis kemarin. Karangan bunga itu berasal dari OPD lingkup Pemprov Bali, OJK, kolega, dan kalangan pariwisata. Pantauan NusaBali, tidak ada satu pun karangan bunga ucapan selamat dari partai politik.
Pasangan Koster-Cok Ace sebelumnya terpilih sebagai Gubernur-Waklil Gubernur Bali 2018-2023, setelah memenangkan Pilgub Bali, 27 Juli 2018 lalu. Koster-Cok Ace (yang diusung PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP) memenangi tarung head to head melawan pasangan IB Rai Dharmawijaya Mantra-Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta), Cagub-Cawagub Bali yang diusung Golkar-Demokrat-Gerindra-NasDem-PKS-PBB. Koster Cok Ace meraih 1.213.075 suara (57,68 persen), sementara Man-tra-Kerta meraih 889.930 suara (42,32 persen). *nat
Komentar