nusabali

Dermaga Apung Siap Jadi Titik Sandar Yacht

  • www.nusabali.com-dermaga-apung-siap-jadi-titik-sandar-yacht

Dermaga apung di eks Pelabuhan Buleleng saat ini benar-benar sudah siap sebagai titik penyandaran yacht yang akan berkunjung ke Buleleng akhir September mendatang.

Eks Pelabuhan Buleleng Makin Menggeliat

SINGARAJA, NusaBali
Dermaga apung kini sudah dilengkapi dengan tangga akses menuju daratan bagi  wisatawan yacht saat turun dari kapal. Sejumlah pagar kayu yang sudah bolong juga sudah dipercantik dan diperbaiki.

Tangga tempat berlabuh peserta reuni yacht itu berada di ujung Utara dermaga. Dinas Pariwisata melalui bantuan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) baru saja usai memperbaiki dermaga dengan anggaran Rp 89 miliar. Tangga masuk dermaga itu pun memang disiapkan untuk masuknya wisatawan yang turun dari kapal mereka.

Kepala Dinas Pariwisata Buleleng, Nyoman Sutrisna ditemui di sekitar dermaga eks pelabuhan Buleleng,  Rabu (12/9) siang kemarin mengatakan saat ini Buleleng sudah siap menerima ratusan peserta yacht yang akan mengadakan reuni dan singgah di Buleleng mulai tanggal 23-30 September mendatang.

Kedatangan ratusan kapal yacht dari berbagai negara ini juga akan dirangkaikan dan disambut dengan pelaksanaan Lovina Festival yang kebetulan juga jatuh pada tanggal itu. “Nanti kita punya dua titik penyandaran, selain di Lovina tahun ini juga bisa di dermaga ini. Para yachters juga akan kita kenalkan city tour dengan heritage yang kita punya,” kata dia.

Pihaknya mengaku secara bertahap mengaktifkan eks pelabuhan Buleleng, karena tempat itu merupakan salah satu tempat bersejarah saat pemerintahan Soenda Ketjil. Bangunan dan tinggalan di sekitar pelabuhan baik pura segara, klenteng, masjid, museum Soenda Ketjil dan jembatan kuno zaman Belanda dinilai sangat menjual dari segi pariwisata.

Sementara itu hingga saat ini dari rencana reuni yacht yang akan menyinggahi Buleleng di akhir September mendatang yang sudah berkonfirmasi datang ke Buleleng ada ratusan kapal. Di antaranya 47 yacht dengan 136 orang dari Wonderfull Indonesia, 22 yacht dengan 44 orang wisatawan dari Sail Indonesia, 15 yacht 30 orang dari Sail Darwin, 23 yacht dari konfirmasi pribadi, selain juga ada 75 orang akan bergabung dengan penerbangan pesawat.

Selain menawarkan city tour dan suguhan seni pertunjukan dan budaya Festival Lovina, peserta reuni yacht juga akan diajak menikmati keindahan Desa Menyali, di Kecamatan Sawan, dari atraksi hingga kehidupan masyarakatnya. “Dari percepatan pengembangan pariwisata nasional, eks Pelabuhan Buleleng secara bertahap akan diaktifkan kembali. Apalagi Bali Utara merupakan sentral lintasan rally yacht dari lima pintu masuk, baik dari Australia, Papua Nugini, Filipina, Malaysia dan Singapura. Kita akan manfaatkan peluang itu,” ungkap Sutrisna. *k23

Komentar