Undiksha Peduli Korban Gempa Lombok
Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menyambangi Lombok dan berbagi kasih dengan korban gempa Lombok 11-12 September.
SINGARAJA, NusaBali
Sejumlah pimpinan Undiksha hadir langsung, menyerahkan bantuan dan motivasi korban bencana gempa Lombok untuk bangkit pasca bencana. Seluruh rombongan tiba di Lombok melalui jalur darat dan langsung menuju posko pengungsian di Kecamatan Bayan, Lombok Utara, yang dihuni oleh 334 KK yang terdampat. Dalam kesempatan itu selain penyerahan bantuan berupa tangki air, sembako juga dilakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis.
Rektor Undiksha, Dr I Nyoman Jampel MPd dihubungi, Kamis (13/9) kemarin mengatakan, penyambangan langsung lokasi bencana di Lombok Utara merupakan bagian pengabdian masyarakat Undiksha dan kepedulian terhadap sesama. “Ini juga implementasi salah satu visi kita yang berlandaskan Tri Hita Karana, hubungan antar manusia atau pawongan, jadi saling menghargai dan peduli sesama,” kata dia.
Dalam kesempatan itu Jampel juga berharap, para korban gempa yang kini masih merasakan guncangan terhitung sejak sebulan lalu hingga 3 ribuan gempa untuk ikhlas menerima rencana Tuhan. Ia pun menyarankan kepada seluruh korban bencana untuk mengambil hikmah dari bencana yang terjadi. Misalnya dengan rasa kesatuan dan saling menjaga satu dnegan lainnya tanpa membedakan ras, agama, etnis dan trah.
Kehadiran rombongan Undiksha di tengah-tengah posko pengungsian pun diharapkan dapat memberikan motivasi kepada korban gempa untuk bangkit kembali menata kehidupan setelah situasi kondusif. Tiga orang dokter dari Fakultas Kedokteran Undiksha yang ikut serta dalam kegiatan itu juga memberikan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada korban bencana.
Jampel juga memberikan kesempatan kepada korban gempa yang ingin melajutkan sekolah di Undiksha. Ia pun berjanji akan memberikan prioritas bagi mereka untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Salah satunya dengan beasiswa bidik misi dan program beasiswa lainnya yang dapat diperjuangkan melalui prestasi dalam proses perkuliahan.*k23
Sejumlah pimpinan Undiksha hadir langsung, menyerahkan bantuan dan motivasi korban bencana gempa Lombok untuk bangkit pasca bencana. Seluruh rombongan tiba di Lombok melalui jalur darat dan langsung menuju posko pengungsian di Kecamatan Bayan, Lombok Utara, yang dihuni oleh 334 KK yang terdampat. Dalam kesempatan itu selain penyerahan bantuan berupa tangki air, sembako juga dilakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis.
Rektor Undiksha, Dr I Nyoman Jampel MPd dihubungi, Kamis (13/9) kemarin mengatakan, penyambangan langsung lokasi bencana di Lombok Utara merupakan bagian pengabdian masyarakat Undiksha dan kepedulian terhadap sesama. “Ini juga implementasi salah satu visi kita yang berlandaskan Tri Hita Karana, hubungan antar manusia atau pawongan, jadi saling menghargai dan peduli sesama,” kata dia.
Dalam kesempatan itu Jampel juga berharap, para korban gempa yang kini masih merasakan guncangan terhitung sejak sebulan lalu hingga 3 ribuan gempa untuk ikhlas menerima rencana Tuhan. Ia pun menyarankan kepada seluruh korban bencana untuk mengambil hikmah dari bencana yang terjadi. Misalnya dengan rasa kesatuan dan saling menjaga satu dnegan lainnya tanpa membedakan ras, agama, etnis dan trah.
Kehadiran rombongan Undiksha di tengah-tengah posko pengungsian pun diharapkan dapat memberikan motivasi kepada korban gempa untuk bangkit kembali menata kehidupan setelah situasi kondusif. Tiga orang dokter dari Fakultas Kedokteran Undiksha yang ikut serta dalam kegiatan itu juga memberikan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada korban bencana.
Jampel juga memberikan kesempatan kepada korban gempa yang ingin melajutkan sekolah di Undiksha. Ia pun berjanji akan memberikan prioritas bagi mereka untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Salah satunya dengan beasiswa bidik misi dan program beasiswa lainnya yang dapat diperjuangkan melalui prestasi dalam proses perkuliahan.*k23
Komentar