Tempat Relokasi Pedagang Dibangun
Bangunan untuk relokasi sementara para pedagang Pasar Anyar Sari saat ini menggunakan bahan triplek dan kayu. Satu bangunan masing-masing dengan ukuran 2,5 x 3 meter.
PD Pasar Kota Denpasar Anggarkan Rp 200 Juta
DENPASAR, NusaBali
Pasca kebakaran yang menghanguskan 108 kios dan blok di Pasar Anyar Sari, Banjar Batukandik, Desa Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, pembangunan tempat relokasi sementara pedagang mulai dibangun. Proses pembangunan hingga Jumat (14/9) kemarin, sudah rampung mencapai 50 persen. Anggaran sebesar Rp 200 juta untuk pembangunan tempat relokasi ini berasal dari dana PD Pasar. Pengerjaan ditarget selama dua minggu.
Dirut PD Pasar Kota Denpasar IB Kompyang Wiranata saat dikonfirmasi kemarin mengungkapkan, pembangunan dilakukan untuk mempercepat penanganan pedagang yang saat ini masih dilakukan pra relokasi. Pedagang masih ditempatkan pada titik-titik yang memungkinkan untuk mereka berjualan. "Sampai saat ini pembangunan sudah berjalan sekitar 50 persen. Itu waktunya kan maksimal tiga minggu, namun kita targetkan dua minggu saja kelar," terang Gus Kowi, sapaannya.
Bangunan untuk relokasi sementara saat ini menggunakan bahan triplek dan kayu sebelum pembangunan permanen dilakukan. Satu bangunan masing-masing dengan ukuran 2,5 x 3 meter. Dalam satu blok mencakup 10 sampai 15 los. Blok tersebut juga didirikan pada areal parkir yang diperkirakan memuat untuk menampung 108 pedagang korban kebakaran.
Pembangunan relokasi sementara ini dianggarkan langsung dari biaya PD Pasar sebesar Rp 200 juta. Relokasi dilakukan agar pedagang bisa menjadi satu seperti pada blok sebelumnya. "Dari pedagang kita memang tidak pungut biaya dalam pembangunan ini, karena menggunakan anggaran perusahaan," ungkapnya.
Gus Kowi menyebut, para pedagang akan dibebaskan biaya sewa dan bebas Balance of Payment (BOP). Bahkan itu akan diberlakukan selama mereka menempati tempat tersebut. "Kalau biaya operasional harian seperti kebersihan dan listrik itu mungkin tetap, karena sampahnya kan juga perlu dibersihkan," terangnya.
Sementara dikonfirmasi terpisah, Ketua Pedagang Pasar Anyar Sari, Ida Ayu Putu Supatni mengatakan, saat ini PD Pasar memberikan tanggapan cepat kepada para pedagang. PD Pasar bisa melakukan relokasi tanpa harus menunggu anggaran perubahan. "Bersyukur bisa cepat dilakukan relokasi soalnya jika menunggu anggaran perubahan akan lama," ujarnya.
Saat pembangunan tempat relokasi sementara ini selesai, pihaknya akan langsung menempatinya, karena telah sesuai kesepakatan saat rapat sebelumnya. Putu Supatni mengakui tidak ada sama sekali dipungut bayaran apapun dalam pembangunan tempat berjualan sementara tersebut.
"Orang sudah sesuai dengan keputusan rapat, ketika pembangunan sudah kelar pedagang semua bisa langsung pindah ke sana. Kita juga tidak ada bayar, kecuali biaya listrik dan lain sebagaianya mungkin nanti ada pemberitahuan lagi," tandasnya. *mi
1
Komentar