nusabali

Ni Ketut/Anggia Kandas Lagi

  • www.nusabali.com-ni-ketutanggia-kandas-lagi

Kami bermain ragu-ragu pada gim pertama karena lapangan cukup berangin. Kami khawatir serangan kami justru menjadi bola keluar

Bulutangkis China Terbuka 2018

CHANGZHOU, NusaBali
Pasangan ganda putri Indonesia Ni Ketut Mahadewi Istarani/Anggia Shitta Awanda tumbang dari turnamen China Terbuka 2018. Ni Ketut/Anggia kalah dari ganda unggulan pertama asal Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dalam laga pertama di Changzhou Jiangsu, China, Rabu.

Ni Ketut/Anggia, seperti dilaporkan situs resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), kalah 16-21, 21-14, 24-26 selama 66 menit pada turnamen berhadiah total satu juta dolar AS itu. Sebelumnya, mereka juga langsung terhenti di Jepang Terbuka, pekan lalu. Hasil turnamen China Terbuka 2018 itu sekaligus menjadi kekalahan kelima pasangan Merah-Putih itu dari Yuki/Sayaka dari tujuh pertemuan mereka sejak turnamen Vietnam International Challenge 2015.

Ni Ketut/Anggia mempunyai peluang besar mengalahkan pasangan peringkat pertama dunia itu setelah unggul 20-18 pada gim ketiga. Hanya saja, ganda putri Negeri Sakura mampu mengimbangi perolehan poin dan menutup kemenangan pada 26-24.

"Kami bermain ragu-ragu pada gim pertama karena lapangan cukup berangin. Kami khawatir serangan kami justru menjadi bola keluar," kata Anggia, pada situs PBSI.

Anggia mengaku bermain lebih percaya diri bersama Ketut pada gim kedua karena serangan lawan seringkali keluar dari garis lapangan.

"Saat kami unggul pada gim ketiga, kami tidak dapat mematikan lawan. Padahal, kesempatan bagi kami terbuka. Kami juga merasa tidak beruntung pada poin-poin kritis game setting," kata Anggia. Sementara itu, NI Ketut mengaku serangan-serangan balik pada permainan reli-reli panjang gim ketiga salah arah sehingga lawan justru banyak mendapatkan poin.

Meskipun Anggia/Ketut tersingkir dalam turnamen China Terbuka 2018, Indonesia masih mempunyai dua pasangan yang lolos ke putaran kedua. Yakni, Greysia Polii/Apriani Rahayu dan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta. Sedangkan  ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan melangkah ke putaran kedua, setelah mengalahkan ganda tuan rumah Liu Cheng/Zhang Nan 21-19, 21-14 selama 30 menit.

"Kami mengandalkan strategi permainan karena angin di lapangan dan tipe kok dalam permainan susah. Kami harus benar-benar fokus dalam permainan," kata Ahsan,juga di situs PBSI. Ganda putra Indonesia yang juga ke putaran kedua adalah Berry Angriawan/Hardianto, yang mengalahkan ganda Denmark Mads Conrad Petersen/Mads Piele Kolding 22-20, 11-21, 21-16. *ant

Komentar