Satpol PP Berangus Puluhan Reklame
Satpol PP Bangli bersama Badan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BKPAD) Bangli melakukan penertiban reklame di perbatasan Bangli-Gianyar, tepatnya Dusun Guliang Kawan, Desa Bunutin, Kecamatan Bangli, Kamis (20/9).
BANGLI, NusaBali
Petugas memberangus puluhan reklame mulai dari baliho perusahaan hingga spanduk partai politik. Kasi Penindakan dan Penyidikan Dinas Pol PP Bangli, I Dewa Nyoman Adnyana Putra, mengatakan kegiatan penertiban dilakukan mulai dari Guliang Kawan sampai Desa Tamanbali. Puluhan reklame diturunkan. “Kami mengamankan 1 buah umbul-umbul, 7 buah spanduk, 25 spanduk rokok, 4 buah baliho, dan 6 bendera parpol,” ungkap Dewa Adnyana Putra. Reklame yang diturunkan adalah yang tidak mengantongi izin serta izinnya sudah melampai waktu ketentuan sesuai pajaknya.
Dewa Adnyana Putra gencar melakukan penertiban karena dalam waktu dekat dilaksanakan IMF-World Bank. Meski tidak sebagai tempat penyelenggaraan namun diinfromasikan jika peserta konferensi dari beberbagai negara akan menyempatkan diri mengunjung beberapa objek wisata. “Bangli memiliki objek wisata Penglipuran dan Kintamani. Ini menjadi pilihan peserta konferensi mengunjungi kedua ojyek tersebut.
Dewa Adnyana Putra, mengatakan spanduk yang dipasang di pinggir jalan yang dianggap menimbulkan kesan kekumuhan diturunkan. “Untuk giat hari ini kita menggandeng pihak BKPAD,” ujarnya. Selain melakukan kegiatan menurukan spanduk, Satpol PP bersama Polres Bangli juga melakukan operasi duktang, Rabu (19/9) malam hari. Dalam operasi duktang menyasar kantong duktang di Dusun Petak, Kelurahan Bebalang hasilnya nihil. Penduduk pendatang sudah mengantongi Surat Keterangan Tinggal Sementara (SKTS). *es
Dewa Adnyana Putra gencar melakukan penertiban karena dalam waktu dekat dilaksanakan IMF-World Bank. Meski tidak sebagai tempat penyelenggaraan namun diinfromasikan jika peserta konferensi dari beberbagai negara akan menyempatkan diri mengunjung beberapa objek wisata. “Bangli memiliki objek wisata Penglipuran dan Kintamani. Ini menjadi pilihan peserta konferensi mengunjungi kedua ojyek tersebut.
Dewa Adnyana Putra, mengatakan spanduk yang dipasang di pinggir jalan yang dianggap menimbulkan kesan kekumuhan diturunkan. “Untuk giat hari ini kita menggandeng pihak BKPAD,” ujarnya. Selain melakukan kegiatan menurukan spanduk, Satpol PP bersama Polres Bangli juga melakukan operasi duktang, Rabu (19/9) malam hari. Dalam operasi duktang menyasar kantong duktang di Dusun Petak, Kelurahan Bebalang hasilnya nihil. Penduduk pendatang sudah mengantongi Surat Keterangan Tinggal Sementara (SKTS). *es
Komentar