Pelamar KUD Bebandem Membeludak
Satu pelamar dinyatakan gugur secara administrasi.
AMLAPURA, NusaBali
KUD Karangasem, Kecamatan Karangasem cari karyawan. Pelamarnya pun membeludak. Sebanyak 68 pelamar bersaing untuk menjadi karyawan, namun KUD Bebandem hanya mencari 6 karyawan sesuai kebutuhan. Para pelamar wajib mengikuti seleksi administrasi, tes tulis, dan wawancara. Saat ini KUD Bebandem diperkuat 56 karyawan, masing-masing 34 karyawan tetap dan 22 karyawan borongan.
Ketua Panitia yang juga Ketua Pengawas KUD Bebandem, I Gede Partadana, tak menduga pelamar cukup banyak. “Kami hanya merekrut 6 orang, sesuai kebutuhan. Seleksinya sangat ketat, skornya bersaing,” jelas Gede Partadana, Minggu (23/9). Para pelamar telah mengikuti testing di aula KUD Bebandem, Rabu (19/9). Setelah dilakukan seleksi administrasi, 1 pelamar gugur, tinggal 67 pelamar yang mengikuti tes tulis dan wawancara. Pada tes tulis, pelamar diuji pengetahuan tentang perkoperaian dan menjalani praktek kerja hingga bertahan 30 pelamar. Maka sebanyak 30 pelamar itu menjalani tes wawancara, juga dinilai penampilan, dedikasi, loyalitas, dan prestasinya masing-masing.
Akhirnya panitia meranking 9 pelamar terbaik yakni I Komang Suweta dengan skor 82,69, I Putu Ariasa Suantara skor 76,18, Ni Luh Eka Novita Dewi skor 75,56, Ni Gusti Putu Sriwahyuni skor 74,14, I Wayan Putu Partama skor 74,37, Ni Kadek Listya Dewi skor 73,68, I Made Dwi Aprilyawan skor 73,54, Ni Putu Oilivia Warsita Dewi skor 73,37 dan I Wayan Suardika skor 73,04. “Untuk nomor urut 1 sampai 6, mendaftar pada 29 September, pukul 07.00-12.00 Wita. Sedangkan nomor urut 7 sampai 9 mendaftar setelah pukul 12.00 Wita,” katanya.
Rekrutmen karyawan kali untuk petugas swalayan 2 orang, reparansir sebanyak 2 orang, dan aneka jasa 2 orang. “Nanti enam orang itu ditraining 3 bulan, jika tidak mampu menunjukkan kinerja yang baik, digugurkan diganti dengan cadangan,” tambahnya. Ketua Dekopinda (Dewan Koperasi Indonesia Daerah) Karangasem, I Gede Ngurah Indrayana, yang turut melakukan pengawasan mengatakan, tes berlangsung transparan. Apalagi KUD Bebandem menyandang predikat juara nasional tahun 2016. “Pelamar yang meraih skor tertinggi masuk nominasi. Sebab, tujuannya mencari tenaga andal dan profesional,” jelas Indrayana. *k16
Ketua Panitia yang juga Ketua Pengawas KUD Bebandem, I Gede Partadana, tak menduga pelamar cukup banyak. “Kami hanya merekrut 6 orang, sesuai kebutuhan. Seleksinya sangat ketat, skornya bersaing,” jelas Gede Partadana, Minggu (23/9). Para pelamar telah mengikuti testing di aula KUD Bebandem, Rabu (19/9). Setelah dilakukan seleksi administrasi, 1 pelamar gugur, tinggal 67 pelamar yang mengikuti tes tulis dan wawancara. Pada tes tulis, pelamar diuji pengetahuan tentang perkoperaian dan menjalani praktek kerja hingga bertahan 30 pelamar. Maka sebanyak 30 pelamar itu menjalani tes wawancara, juga dinilai penampilan, dedikasi, loyalitas, dan prestasinya masing-masing.
Akhirnya panitia meranking 9 pelamar terbaik yakni I Komang Suweta dengan skor 82,69, I Putu Ariasa Suantara skor 76,18, Ni Luh Eka Novita Dewi skor 75,56, Ni Gusti Putu Sriwahyuni skor 74,14, I Wayan Putu Partama skor 74,37, Ni Kadek Listya Dewi skor 73,68, I Made Dwi Aprilyawan skor 73,54, Ni Putu Oilivia Warsita Dewi skor 73,37 dan I Wayan Suardika skor 73,04. “Untuk nomor urut 1 sampai 6, mendaftar pada 29 September, pukul 07.00-12.00 Wita. Sedangkan nomor urut 7 sampai 9 mendaftar setelah pukul 12.00 Wita,” katanya.
Rekrutmen karyawan kali untuk petugas swalayan 2 orang, reparansir sebanyak 2 orang, dan aneka jasa 2 orang. “Nanti enam orang itu ditraining 3 bulan, jika tidak mampu menunjukkan kinerja yang baik, digugurkan diganti dengan cadangan,” tambahnya. Ketua Dekopinda (Dewan Koperasi Indonesia Daerah) Karangasem, I Gede Ngurah Indrayana, yang turut melakukan pengawasan mengatakan, tes berlangsung transparan. Apalagi KUD Bebandem menyandang predikat juara nasional tahun 2016. “Pelamar yang meraih skor tertinggi masuk nominasi. Sebab, tujuannya mencari tenaga andal dan profesional,” jelas Indrayana. *k16
Komentar