Tiga Fasilitas Baru Sambut IMF-WB Diplaspas
Pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Kuta, Badung menggelar upacara mlaspas untuk tiga fasilitas yang baru selesai dibangun, Jumat (28/9).
MANGUPURA, NusaBali
Upacara dipusatkan di apron yang baru selesai dibangun di sisi barat bandara. Upacara ini dipuput oleh Ida Pandita Darmika Sandi Kerta Satwika dari Pasraman Sapta Arga, di Jalan Sedap Malam Denpasar. Fasilitas yang baru selesai dibangun itu adalah hasil dari tiga paket proyek besar yang dibangun untuk menunjang kelancaran Annual Meetings International Monetary Fund World Bank (IMF-WB) yang digelar 8-14 Oktober mendatang. Ketiga fasilitas itu, yakni paket satu, pembangunan apron sisi barat, paket dua pembangunan apron sisi timur, dan paket tiga pembangunan gedung VVIP, VIP, Base Ops TNI, dan penggantian Line Maintenance Airlines.
Apron sisi barat yang dibangun dengan cara reklamasi seluas 8 hektare. Apron ini berkapasitas 3 pesawat wide body dan 6 narrow body. Sementara apron di timur bandara dibangun khusus untuk tamu VVIP dan VIP. Apron ini seluas 4,6 hektare. Nantinya apron ini dapat menampung 4 pesawat narrow body atau 2 wide body. Apron timur ini berada tak jauh dari fasilitas paket tiga yakni gedung VVIP, VIP, Base Ops TNI, dan penggantian Line Maintenance Airlines.
Untuk gedung VVIP akan digunakan oleh tamu selevel kepala negara. Gedung itu terdiri dari dua lantai dengan luas 670 meter persegi. Fasilitas di dalam gedung mewah ini, satu ruang konferensi berkapasitas 20 orang di lantai satu dan dua. Di lantai dua terdapat satu kamar khusus untuk presiden. Lantai dua dapat diakses dengan tangga manual dan satu unit lift.
Sementara untuk gedung VIP hanya satu lantai. Fasilitas yeng tersedia di dalam gedung seluas 176 meter persegi ini hanya sebanyak dua ruang rapat berkapasitas 20 orang dan fasilitas penunjang lainya seperti kamar mandi.
General Manager Bandara Ngurah Rai, Yanus Suprayogi mengungkapkan upacara ini sebagai bentuk ungkapan syukur kepada Hyang Widhi dan memohon berkat untuk ke depannya. *po
Upacara dipusatkan di apron yang baru selesai dibangun di sisi barat bandara. Upacara ini dipuput oleh Ida Pandita Darmika Sandi Kerta Satwika dari Pasraman Sapta Arga, di Jalan Sedap Malam Denpasar. Fasilitas yang baru selesai dibangun itu adalah hasil dari tiga paket proyek besar yang dibangun untuk menunjang kelancaran Annual Meetings International Monetary Fund World Bank (IMF-WB) yang digelar 8-14 Oktober mendatang. Ketiga fasilitas itu, yakni paket satu, pembangunan apron sisi barat, paket dua pembangunan apron sisi timur, dan paket tiga pembangunan gedung VVIP, VIP, Base Ops TNI, dan penggantian Line Maintenance Airlines.
Apron sisi barat yang dibangun dengan cara reklamasi seluas 8 hektare. Apron ini berkapasitas 3 pesawat wide body dan 6 narrow body. Sementara apron di timur bandara dibangun khusus untuk tamu VVIP dan VIP. Apron ini seluas 4,6 hektare. Nantinya apron ini dapat menampung 4 pesawat narrow body atau 2 wide body. Apron timur ini berada tak jauh dari fasilitas paket tiga yakni gedung VVIP, VIP, Base Ops TNI, dan penggantian Line Maintenance Airlines.
Untuk gedung VVIP akan digunakan oleh tamu selevel kepala negara. Gedung itu terdiri dari dua lantai dengan luas 670 meter persegi. Fasilitas di dalam gedung mewah ini, satu ruang konferensi berkapasitas 20 orang di lantai satu dan dua. Di lantai dua terdapat satu kamar khusus untuk presiden. Lantai dua dapat diakses dengan tangga manual dan satu unit lift.
Sementara untuk gedung VIP hanya satu lantai. Fasilitas yeng tersedia di dalam gedung seluas 176 meter persegi ini hanya sebanyak dua ruang rapat berkapasitas 20 orang dan fasilitas penunjang lainya seperti kamar mandi.
General Manager Bandara Ngurah Rai, Yanus Suprayogi mengungkapkan upacara ini sebagai bentuk ungkapan syukur kepada Hyang Widhi dan memohon berkat untuk ke depannya. *po
1
Komentar