RSJ Gelar Lokakarya Etika Layanan Psikiatri
Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Bali di Bangli menggelar lokakarya selt-care untuk perawatan pasien. Jumlah peserta sebanyak 35 orang.
BANGLI, NusaBali
Lokakarya etika praktek dalam layanan psikiatri ini digelar selama dua hari. Kegiatan yang dimulai Senin (1/10) ini menghadirkan narasumber internasional, Aaron Balick.
Wakil Direktur Pelayanan RSJ Provinsi Bali, Dewa Gede Basudewa, menyampaikan lokakarya bertujuan meningkatkan kemampuan para petugas di RSJ. Masing-masing peserta diasah untuk pengendalian emosionalnya dan mengetahui tingkat emosionalnya. Peserta mendapat materi cara mengendalikan emosi pribadi sehingga mampu melayani pasien sesuai kebutuhan. “Semisal petugas ada masalah pribadi, yang bersangkutan bisa mengandalikan diri, masalah tidak dilampiaskan kepada orang lain ataupun pasien,” terangnya, Selasa (2/10).
Lokakarya bekerjasama dengan Yayasan Bhakti Senang Hati dan SLV Global ini juga membangunan kerja tim yang lebih baik. Dalam hal ini ada dokter umum, dokter spesialis, farmasi, perawat, dan psikiater. “Peserta memperoleh pengetahuan atau teknik mendengar, berbicara, lebih tenang dalam menangani pasien. Skill penanganan pasien dioptimalkan,” sebutnya.
Dengan kegiatan ini, ke depan diharapkan pelayanan bagi pasien tertangani lebih baik. “Persoalan yang kaitanya dengan pasien sulit bisa lebih mudah ditanganin,” harapnya. Dikatakan, dengan lokakarya kemampuan petugas secara pribadi maupun tim sudah bertambah. Dewa Basudewa menambahkan, lokakarya juga serangkaian Peringatan Kesehatan Jiwa se-Dunia, 10 Oktober mendatang. *es
Wakil Direktur Pelayanan RSJ Provinsi Bali, Dewa Gede Basudewa, menyampaikan lokakarya bertujuan meningkatkan kemampuan para petugas di RSJ. Masing-masing peserta diasah untuk pengendalian emosionalnya dan mengetahui tingkat emosionalnya. Peserta mendapat materi cara mengendalikan emosi pribadi sehingga mampu melayani pasien sesuai kebutuhan. “Semisal petugas ada masalah pribadi, yang bersangkutan bisa mengandalikan diri, masalah tidak dilampiaskan kepada orang lain ataupun pasien,” terangnya, Selasa (2/10).
Lokakarya bekerjasama dengan Yayasan Bhakti Senang Hati dan SLV Global ini juga membangunan kerja tim yang lebih baik. Dalam hal ini ada dokter umum, dokter spesialis, farmasi, perawat, dan psikiater. “Peserta memperoleh pengetahuan atau teknik mendengar, berbicara, lebih tenang dalam menangani pasien. Skill penanganan pasien dioptimalkan,” sebutnya.
Dengan kegiatan ini, ke depan diharapkan pelayanan bagi pasien tertangani lebih baik. “Persoalan yang kaitanya dengan pasien sulit bisa lebih mudah ditanganin,” harapnya. Dikatakan, dengan lokakarya kemampuan petugas secara pribadi maupun tim sudah bertambah. Dewa Basudewa menambahkan, lokakarya juga serangkaian Peringatan Kesehatan Jiwa se-Dunia, 10 Oktober mendatang. *es
Komentar