Truk Terguling, Dua Banjar Tak Teraliri Air PDAM
Truk tronton dengan nomor polisi N 9060 UW terjatuh lalu terguling di jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk, tepatnya Banjar Lumajang, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Rabu (13/4).
TABANAN, NusaBali
Sopir truk, Sardini Ursam, 42, dalam keadaan selamat. Kecelakaan akibat out control (lepas kendali) itu menyebabkan jalur dari arah barat (Gilimanuk) padat merayap. Selain itu, pipa PDAM juga bocor tertimpa bangkai truk hingga airnya mengalir deras ke jalan. Akibatnya, dua banjar di Desa Samsam yaki Samsaman dan Lumajang tak teraliri air PDAM.
Informasi di lapangan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 10.30 Wita. Menurut sopir truk, Sardini Usman, sebelum kejadian ia meluncur dari arah (Gilimanuk) menuju Karangasem. Sardini Usman mengangkut air mineral ukuran tanggung (1.640 mililiter) seberat 23 ton dari Pandaan, Jawa Timur menuju Karangasem. Setiba di TKP masuk wilayah Banjar Lumajang, sebelum tanjakan Banjar Samsam, dari arah selatan (Denpasar) meluncur konvoi truk Bank Indonesia yang ngebut dan mengambil haluan ke kanan.
Sardini Usman pun minggir agar terhindar tabrakan dengan konvoi truk BI tersebut. Lacur, dia mengambil haluan terlalu ke kiri. Sialnya lagi, tanah di pinggir jalan ambles hingga roda kiri belakang masuk ke selolan. Sejurus kemudian, akibat sarat beban, truk kontainer itu nyungkling atau terguling. Sementara konvoi truk BI terus meluncur melanjutkan perjalanan. “Sekarang masih proses evakuasi memindahkan air mineral ke truk lainnya,” ujar Kanit Laka Polsek Kerambitan, Iptu Made Suartana seizin Kapolsek Kerambitan Kompol I Gede Made Punia.
Ternyata, kecelakaan itu tak hanya menyebabkan jalur dari arah barat (Gilimanuk) padat merayap. Ban truk yang melindas tanah labil menyebabkan pipa PDAM bocor. Airnya mengalir deras ke jalan. Akibat kebocoran itu, aliran air ke pelanggan terganggu. Puncaknya, krama Banjar Lumajang protes ke PDAM karena air tak mengalir ke rumah pelanggan sejak pukul 11.00 Wita. “Saat ini petugas PDAM telah di lokasi,” imbuh Uptu Suartana saat dikonfirmasi per telepon sekitar pukul 16.25 Wita.
Kepala Bagian Humas PDAM Tabanan, Ida Bagus Marjaya dikonfirmasi terpisah membenarkan telah menerjunkan personel untuk perbaiki pipa yang bocor. Namun pipa belum bisa diperbaiki karena berada di bawah bangkai truk. Sebelum truk dievakuasi, pipa tak bisa diperbaiki. Agar air PDAM tak terbuang, aliran air pun diputus. "Pemutusan ini menyebabkan dua banjar yakni Samsaman dan Lumajang total tak dapat air, " terang Marjaya. 7 k21
Komentar