Bus Sekolah di Surabaya Sediakan Absensi
Belasan unit bus sekolah di Kota Surabaya dilengkapi beberapa sarana dan prasarana menyangkut kepentingan pelajar, di antaranya absensi dan Wireless Fidelity (Wi-Fi) memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel.
SURABAYA, NusaBali
"Kami sediakan sarana dan prasarana di bus sekolah agar mereka nyaman," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad di ibu kota Provinsi Jawa Timur itu, Jumat. Untuk itu, Irvan berpesan kepada seluruh pelajar yang hendak menggunakan transportasi bus sekolah agar tepat waktu, sebab apabila terlambat maka mereka akan ditinggal. "Untuk itu, mulai sekarang anak-anak harus belajar disiplin," kata alumni Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya itu.
Menurut dia, kehadiran bus sekolah untuk melayani semua pelajar yang ada di Kota Pahalwan ini akan terus ditambah. Sesuai rencana, lanjut dia, dalam waktu dekat akan ada tambahan bus baru yang merupakan bekas bus operasional DPRD Surabaya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebelumnya meresmikan bus sekolah dengan rute Surabaya barat menuju tengah kota di depan halaman gedung Siola Surabaya pada Kamis (4/10). "Kami berharap dengan hadirnya bus sekolah untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada anak-anak," katanya.
Selain aman, lanjut dia, bus sekolah tersebut dapat membantu anak-anak yang jarak rumah ke sekolahnya cukup jauh serta orang tua dapat mengontrol jam sekolah anaknya. Menurut Risma, untuk rute bus sekolah arah Surabaya barat menuju tengah kota terbilang baru karena beberapa wilayah lain seperti timur, selatan, utara sudah berjalan lebih dulu.
Dengan adanya bus sekolah, Wali Kota Perempuan pertama di Surabaya ini berharap anak-anak yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) tidak memaksakan diri untuk mengendarai kendaraan pribadi agar tidak mengalami kecelakaan. *
"Kami sediakan sarana dan prasarana di bus sekolah agar mereka nyaman," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad di ibu kota Provinsi Jawa Timur itu, Jumat. Untuk itu, Irvan berpesan kepada seluruh pelajar yang hendak menggunakan transportasi bus sekolah agar tepat waktu, sebab apabila terlambat maka mereka akan ditinggal. "Untuk itu, mulai sekarang anak-anak harus belajar disiplin," kata alumni Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya itu.
Menurut dia, kehadiran bus sekolah untuk melayani semua pelajar yang ada di Kota Pahalwan ini akan terus ditambah. Sesuai rencana, lanjut dia, dalam waktu dekat akan ada tambahan bus baru yang merupakan bekas bus operasional DPRD Surabaya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebelumnya meresmikan bus sekolah dengan rute Surabaya barat menuju tengah kota di depan halaman gedung Siola Surabaya pada Kamis (4/10). "Kami berharap dengan hadirnya bus sekolah untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada anak-anak," katanya.
Selain aman, lanjut dia, bus sekolah tersebut dapat membantu anak-anak yang jarak rumah ke sekolahnya cukup jauh serta orang tua dapat mengontrol jam sekolah anaknya. Menurut Risma, untuk rute bus sekolah arah Surabaya barat menuju tengah kota terbilang baru karena beberapa wilayah lain seperti timur, selatan, utara sudah berjalan lebih dulu.
Dengan adanya bus sekolah, Wali Kota Perempuan pertama di Surabaya ini berharap anak-anak yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) tidak memaksakan diri untuk mengendarai kendaraan pribadi agar tidak mengalami kecelakaan. *
Komentar