9 Dokter Spesialis Masih Kosong
Masih nihilnya pendaftar 9 dokter spesialis karena banyak yang terbentur masalah umur. Dokter spesialis yang ada saat ini rata-rata berusia 37 tahun ke atas.
Pendaftaran CPNS di Pemkot Denpasar
DENPASAR, NusaBali
Sejak dibuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Denpasar pada Jumat (28/9) lalu, hingga hari ke-13, Selasa (9/10) kemarin, sebanyak 9 lowongan dokter spesialis masih belum ada yang mendaftar. Padahal, perpanjangan pendaftaran berakhir hingga Senin (15/10) ini. Pendaftaran keseluruhan hingga kemarin mencapai 2.014 orang yang didominasi pelamar bidan ahli yang jumlahnya mencapa 391 orang.
Formasi 9 dokter spesialis yang masih nihil pendaftar yakni Dokter Spesialis Bedah Mulut Ahli Pertama, Dokter Spesialis Bedah Plastik Ahli Pertama, Dokter Spesialis Bedah Syaraf Ahli Pertama, Dokter Spesialis Bedah Toraks Kardiovaskuler Ahli Pertama, Dokter Spesialis Forensik Ahli Pertama, Dokter Spesialis Jantung Ahli Pertama, Dokter Spesialis Orthodonti Ahli Pertama, Dokter Spesialis Paru Ahli Pertama, Dokter Spesialis Patologi Klinik Ahli Pertama.
Masing-masing formasi tersebut mencari satu dokter untuk ditempatkan di Denpasar. Namun, sayangnya belum satupun formasi tersebut yang melamar. Jika lowongan itu hingga hari terakhir tidak terpenuhi, pihak Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Denpasar akan mengajukan kembali ke Kementerian PAN-RB untuk bisa dialihkan ke formasi lainnya agar sisa formasi tetap seperti sebelumnya yakni 249.
Kepala BKPSDM Denpasar I Ketut Mister saat dikonfirmasi kemarin mengungkapkan, pihaknya hingga kemarin sudah menerima sebanyak 2.014 pelamar. Namun, kendala yang dihadapi yakni kurangnya pelamar untuk menempati formasi dokter spesialis. Dari 13 lowongan, yang baru terisi hanya 4 formasi, itupun masing-masing posisi hanya 1 orang pelamar.
Hal itu terjadi karena banyak pelamar yang tidak lolos pada umur mereka. Dokter spesialis yang ada saat ini mereka rata-rata berumur 37 tahun ke atas. Sedangkan, dalam persyaratan maksimal umur yang diterima 35 tahun. "Kami saat ini baru menerima 391 pelamar untuk seluruh formasi CPNS. Nah, di sini sekarang malah banyak yang kosong, yakni dokter spesialis ada 9. Kami akan tunggu sampai akhir pendaftaran yakni tanggal 15 (Oktober) baru bisa kita tindak lanjuti," ungkapnya.
Kata Mister, jika nantinya sampai akhir masa pendaftaran kosong maka pihaknya akan mengusahakan untuk mengajukan kembali agar formasi bisa keseluruhan terpakai dan dipindah ke bagian yang lebih banyak memerlukan tenaga. "Jika nantinya itu kosong sampai akhir, kita berusaha mengajukan untuk diisi di bagian lain. Harapan kami keseluruhan itu bisa terpenuhi agar tidak ada pengurangan jumlah yang sudah ditetapkan," imbuhnya.
Mister mengungkapkan, saat ini pihaknya masih fokus dalam melaksanakan penerimaan pendaftaran. Setelah pendaftaran selesai, akan langsung dilakukan evaluasi menggunakan sistem online. Pengumuman seleksi administrasi tanggal 21 Oktober mendatang. "Kami akan terus berlanjut sampai pengumuman seleksi administrasi. Dan pastinya transparansi akan tetap terjaga, tidak ada istilah nitip ataupun lirik-lirikan. Ini murni akan ditentukan hasil CAT nantinya," tegasnya. *mi
1
Komentar