30 TK di Badung Terima Bantuan Gamelan Baleganjur
Pemerintah Kabupaten Badung menyerahkan bantuan gamelan baleganjur untuk 30 taman kanak-kanak (TK).
MANGUPURA, NusaBali
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Kamis (11/10), bertepatan dengan Hari Aksara Internasional (HAI) yang diikuti oleh Lembaga Satuan Pendidikan Non Formal (SPNF) SKB Badung dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) se-Kabupaten Badung.
“Anak usia dini sebagai generasi penerus merupakan modal pembangunan bangsa. Oleh karenanya diperlukan penyiapan sumber daya manusia berkualitas dan berkarakter bangsa. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Badung akan berupaya untuk memenuhi kekurangan bagi lembaga-lembaga yang belum mendapatkan gambelan baleganjur,” ujar Wabup Suiasa.
Menurut Wabup Suiasa, total ada 30 TK yang mendapatkan bantuan gamelan baleganjur. “Semoga bantuan ini dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk berlatih bagi anak-anak,” katanya.
Nantinya bantuan seperti ini akan terus berlanjut dan diberikan kepada lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) yang siap untuk melakukan latihan.
Sementara itu, Kabid Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal Disdikpora Badung IB Ananta Wijaya melaporkan, total PAUD di Kabupaten Badung sebanyak 344. PAUD ini dibagi menjadi 4 program yaitu, taman kanak-kanak (TK) ada 227, kelompok bermain (KB) ada 97, taman penitipan anak (TPA) ada 16, dan satuan PAUD sejenis (SPS) ada 4.
“Tapi yang mendapatkan bantuan gamelan baleganjur hanya TK saja, sebanyak 30 TK, 3 di antaranya adalah TK negeri dan 27 swasta,” ungkapnya. *asa
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Kamis (11/10), bertepatan dengan Hari Aksara Internasional (HAI) yang diikuti oleh Lembaga Satuan Pendidikan Non Formal (SPNF) SKB Badung dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) se-Kabupaten Badung.
“Anak usia dini sebagai generasi penerus merupakan modal pembangunan bangsa. Oleh karenanya diperlukan penyiapan sumber daya manusia berkualitas dan berkarakter bangsa. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Badung akan berupaya untuk memenuhi kekurangan bagi lembaga-lembaga yang belum mendapatkan gambelan baleganjur,” ujar Wabup Suiasa.
Menurut Wabup Suiasa, total ada 30 TK yang mendapatkan bantuan gamelan baleganjur. “Semoga bantuan ini dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk berlatih bagi anak-anak,” katanya.
Nantinya bantuan seperti ini akan terus berlanjut dan diberikan kepada lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) yang siap untuk melakukan latihan.
Sementara itu, Kabid Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal Disdikpora Badung IB Ananta Wijaya melaporkan, total PAUD di Kabupaten Badung sebanyak 344. PAUD ini dibagi menjadi 4 program yaitu, taman kanak-kanak (TK) ada 227, kelompok bermain (KB) ada 97, taman penitipan anak (TPA) ada 16, dan satuan PAUD sejenis (SPS) ada 4.
“Tapi yang mendapatkan bantuan gamelan baleganjur hanya TK saja, sebanyak 30 TK, 3 di antaranya adalah TK negeri dan 27 swasta,” ungkapnya. *asa
Komentar