nusabali

Rendah, Minat Kerja Warga Bali ke Luar Daerah

  • www.nusabali.com-rendah-minat-kerja-warga-bali-ke-luar-daerah

Minat angkatan kerja di Bali bekerja ke luar daerah, terindikasi rendah.

DENPASAR, NusaBali
Hal itu ditunjukkan dengan kurangnya peminat pengisian lowongan kerja dalam job fair yang dilaksanakan Pemprov Bali. Padahal, sosialisasi terhadap job fair sudah dilakukan secara maksimal, lewat berbagai saluran media. “Namun yang melamar masih kurang dari formasi yang ditawarkan,” jelas Kadisnaker dan ESDM Provinsi Bali Luh Made Wiratmi, Kamis (18/10).

Sebelumnnya dalam job fair yang dilaksanakan Disnaker dan ESDM Bali,  tersedia 5.009 formasi. Lowongan ini berasal dari berbagai perusahan, sebanyak 50 perusahaan yang dilibatkan dalam job fair. Namun setelah pelaksanaan lamaran yang masuk hanya 2.000 pelamar. Sehingga ada 3.000 posisi yang tidak ada pelamarnya. “Itu pun dari pelamar tersebut belum tentu lulus dalam uji kompetensi,” kata Luh Wiratmi.

Ironisnya lanjut Luh Wiratmi, pendapatan atau gaji dalam jumlah lumayan besar, untuk ukuran pekerja pemula, ternyata tak cukup merangsang eksodus pekerja dari Bali, “Artinya keinginan kerja ke luar daerah atau antar daerah masih rendah,” ujarnya.

Luh Wiratmi memberikan contoh, tentang adanya rekrutmen untuk tenaga industri pertambangan, teknik  dan konstruksi dengan gaji awal Rp 6 juta plus mess. Diperlukan puluhan orang, namun yang melamar hanya 3 orang. “Jadi masih banyak kekurangannya,” kata Luh Wiratmi.

Luh Wiratmi menunjukkan bahwa  gaji memadai ternyata tak cukup merangsang, angkatan kerja di Bali bekerja ke luar daerah. Dikatakan, kondisi itu menunjukkan adanya perilaku milih-milih pekerjaan. Padahal job fair digelar, untuk menekan angka pengangguran. *k17

Komentar