nusabali

52 Unit Motor Siswa dan Mobil Ludes Terbakar

  • www.nusabali.com-52-unit-motor-siswa-dan-mobil-ludes-terbakar

Puluhan motor siswa hangus terbakar  di tempat parkir kembali terjadi di Surabaya.

SURABAYA, NusaBali

Kali ini menimpa puluhan sepeda motor milik pelajar SMKN 1 Surabaya, yang ludes terbakar beserta satu mobil boks yang diparkir di Jalan Karangrejo Timur I.

Kebakaran di lahan parkir milik Hj Fatimah itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Sebanyak 15 Unit mobil PMK terjun ke lokasi memadamkan api. Api baru berhasil dipadamkan setelah satu jam kebakaran.

"Iya benar ada kebakaran di Jalan Karangrejo Gang 1 dengan objek rumah. 15 Unit mobil damkar kami kerahkan termasuk 2 unit bronto sky lift," kata Plt Dinas Kebakaran Kota Surabaya Irvan Widyanto, Kamis (18/10) seperti dilansir detik.

Saat kebakaran sempat terdengar ledakan lebih satu kali di lahan parkir seluas 10x30 meter persegi tersebut.

"Tadi terdengar suara ledakan berkali-kali. Warga langsung menghubungi PMK dan yang lain membantu memadamkan api," kata Warni, salah satu warga di lokasi, Kamis (18/10/).

Dia menjelaskan pemilik rumah langsung menyelamatkan diri dan membawa barang-barang yang bisa diselamatkan, dengan dibantu warga. Bahkan, lanjutnya, warga sempat menyelamatkan 2 motor dan 1 unit mobil Innova. "Tadi 2 motor milik pelajar dan 1 mobil Innova milik warga berhasil diselamatkan," tambahnya.

Polisi memastikan jumlah motor pelajar SMKN 1 yang terbakar di lahan parkir milik Hj Fatimah berjumlah 52 unit. Selain itu, ada 1 mobil boks dan sebagian dapur pemilik lahan parkir juga terbakar.

"Jadi yang terbakar 52 unit motor dan 1 mobil boks," kata Kanit Reskrim Polsek Wonokromo Iptu Ristitanto, Kamis (18/10).

Api yang membakar puluhan motor dan 1 mobil boks itu, diduga dari dapur rumahnya. Bagian dapur menyatu dengan lahan parkir yang sudah difungsikan lebih dari 3 tahun. Seorang warga yang berhasil menyelamatkan motor, Sabudi, yang juga keamanan kampung Jalan Karangrejo Timur Gang 1 mengaku api bermula dari dapur.

"Kebetulan ada penjual mie lewat katanya ada kebakaran. Saya masuk ke rumah, ternyata ada Bu Fatimah membawa ember berisi air untuk memadamkan api dari dapur," kata Sabudi di lokasi, Kamis (18/10).

Sementara polisi belum memastikan penyebab kebakaran. "Saat ini kami belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran. Kami menunggu tim inafis melakukan oalh TKP," kata Kanit Reskrim Polsek Wonokromo Iptu Ristitanto di lokasi.

Sementara itu para orangtua siswa mulai berdatangan menanyakan kondisi motor anaknya. Salah satunya Ny Nur Hayati. Dia mengaku mendapat kabar motor anaknya terbakar sekitar pukul 11.00 WIB.

Sebelumnya, peristiwa serupa  juga menimpa sejumlah siswa SMKN 6. Sejumlah 17 unit motor milik siswa yang diparkir di luar sekolah hangus terbakar. *

Komentar