KPU Klungkung Terima Kotak dan Bilik Suara
Komisi Pemilihan Pemilu (KPU) Klungkung mulai menerima logistik dari pusat, berupa kotak suara dan bilik suara, Jumat (19/10) siang untuk Pilpres dan Pileg 2019 secara serentak 2019 mendatang.
SEMARAPURA, NusaBali
Karena jumlahnya banyak, maka logistik tersebut disimpan di gudang KPU Klungkung di Jalan Kresna, Kota Semarapura.
Pantauan NusaBali, logistik tersebut dikirim langsung dari Surabaya dengan menggunakan kontainer, tiba di gudang KPU pukul 12.00 WITA. Karena keterbatasan anggota dari tim ekspedisi, maka petugas KPU turut bergotong-royong menurunkan logistik tersebut, termasuk Ketua KPU Klungkung I Made Kariada.
Rincian logistik yang telah tiba, takni 3.139 kotak suara dan 610 bilik suara. “Nanti akan disebar ke masing-masing TPS, di Klungkung ada sebanyak 619 TPS,” ujar Ketua KPU Klungkung, I Made Kariada. Kata dia, logistik ini pengadaan langsung dari KPU RI, setelah selesai pembongkaran kotak suara akan dilanjutkan proses perakitan.
Penggunaan nanti di TPS, setelah itu ada rekapitulasi PPK, dan rekapitulasi di kabupaten. Kalau ada yang kurang atau rusak akan dilaporkan kembali kepada KPU RI untuk meminta jumlah kembali supaya kembali genap. “Untuk surat suara masih dalam proses verifikasi DCT oleh KPU RI, nanti akan langsung dicetak KPU RI,” ujarnya.
Untuk logistik yang diterima tersebut sesuai UUD tentang Pemilu menggunakan barang habis pakai (kardus). Sehingga setelah hajatan politik ini selesai maka akan dilelang, sementara logistik sebelumnya berbahan aluminium akan dileleng pada tahun ini. Dengan demikian ke depannya KPU Klungkung tidak perlu lagi menyewa gudang, karena biayanya cukup besar. “Kita sewa untuk gudang ini sebesar Rp 63 juta/tahun,” ujarnya. Sementara itu persiapan pemilu untuk di Klungkung berjalan aman dan kondususif. *wan
Karena jumlahnya banyak, maka logistik tersebut disimpan di gudang KPU Klungkung di Jalan Kresna, Kota Semarapura.
Pantauan NusaBali, logistik tersebut dikirim langsung dari Surabaya dengan menggunakan kontainer, tiba di gudang KPU pukul 12.00 WITA. Karena keterbatasan anggota dari tim ekspedisi, maka petugas KPU turut bergotong-royong menurunkan logistik tersebut, termasuk Ketua KPU Klungkung I Made Kariada.
Rincian logistik yang telah tiba, takni 3.139 kotak suara dan 610 bilik suara. “Nanti akan disebar ke masing-masing TPS, di Klungkung ada sebanyak 619 TPS,” ujar Ketua KPU Klungkung, I Made Kariada. Kata dia, logistik ini pengadaan langsung dari KPU RI, setelah selesai pembongkaran kotak suara akan dilanjutkan proses perakitan.
Penggunaan nanti di TPS, setelah itu ada rekapitulasi PPK, dan rekapitulasi di kabupaten. Kalau ada yang kurang atau rusak akan dilaporkan kembali kepada KPU RI untuk meminta jumlah kembali supaya kembali genap. “Untuk surat suara masih dalam proses verifikasi DCT oleh KPU RI, nanti akan langsung dicetak KPU RI,” ujarnya.
Untuk logistik yang diterima tersebut sesuai UUD tentang Pemilu menggunakan barang habis pakai (kardus). Sehingga setelah hajatan politik ini selesai maka akan dilelang, sementara logistik sebelumnya berbahan aluminium akan dileleng pada tahun ini. Dengan demikian ke depannya KPU Klungkung tidak perlu lagi menyewa gudang, karena biayanya cukup besar. “Kita sewa untuk gudang ini sebesar Rp 63 juta/tahun,” ujarnya. Sementara itu persiapan pemilu untuk di Klungkung berjalan aman dan kondususif. *wan
Komentar