Warga Rebutan 50 Ribu Liter Minyak Tumpah

BLITAR, NusaBali
Akibatnya minyak goreng sebanyak 50 ribu liter tumpah ke jalan dan jadi rebutan warga sekitar. Kejadian bermula saat truk gandeng bernopol L 9975 UW ini melaju dari arah timur ke barat. Saat memasuki bundaran simpang empat Jalan Tanjung, truk berbelok ke kanan. Namun ketika hendak putar balik ke arah timur, ternyata roda rangkaian gandengan truk bagian belakang menabrak trotoar. Akibatnya badan truk gandeng yang belakang terguling ke utara.

"Ini tadi dari bongkar muatan di Jalan Cemara mau ke terminal kargo di Jalan Janti. Ternyata Jalan Janti ditutup, akhirnya saya putuskan putar balik. Pas muter saya hindari mobil, sampai bagian belakang naik trotoar terus ngguling," tutur sopir truk gandeng, Wahyudi (27), Selasa (23/10) seperti dilansir detik.

Akibatnya, muatan truk yang berisi 50 liter minyak goreng tumpah membasahi jalanan. Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung mengerumuni truk sembari membawa peralatan seadanya untuk mengambil minyak goreng yang tumpah membasahi jalan raya.

Namun tak lama kemudian petugas datang dan membuyarkan aksi warga. Beruntung dalam kejadian ini tak ada korban jiwa, namun kerugian yang ditanggung diperkirakan mencapai belasan juta rupiah.

"Tak ada korban, tapi kerugian sangat besar. Mungkin sampai belasan juta rupiah. Kami langsung rekayasa lalin, karena tumpahan minyak goreng ini sangat berbahaya bagi pengendara terutama roda dua," ujar Kasat Lantas Polresta Blitar AKP Bayu Halim Nugroho. Proses evakuasi badan truk masih dilakukan sampai saat ini. Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Blitar untuk membersihkan sisa minyak goreng di jalanan.

Arus lalu lintas dari Kediri memasuki Kota Blitar langsung diarahkan ke kanan memasuki Jalan Mawar.
"Kami contra flow dari arah Kediri yang memasuki Blitar. Satu jalur kanan kita maksimalkan. Nanti semua arus yang masuk kota kita arahkan menuju Toko Ijo atau Jalan Wilis," pungkas Bayu. *