IMF-WB Sukses, ITDC Gelar Syukuran
Annual Meeting International Monetary Fund–World Bank (IMF–WB) pada 8–14 Oktober berlangsung sukses
MANGUPURA, NusaBali
Untuk itu Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menggelar apreciation night (malam penghargaan) berupa syukuran bersama panitia, manajemen hotel, serta komponen pendukung lainnya, Rabu (24/10) malam. Acara yang berlangsung di halaman kantor ITDC, Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan ini dihadiri oleh seluruh general manager (GM) ataupun perwakilan hotel di dalam kawasan The Nusa Dua.
Managing Director ITDC Wayan Karioka mengatakan malam syukuran ini digelar oleh pengelola kawasan The Nusa Dua atas suksesnya IMF–WB pada 8–14 Oktober lalu. Dia mengatakan event berskala internasional itu menyita perhatian dan konsentrasi banyak pihak. Tak hanya dalam hitungan bulan tetapi setahun lebih dilakukam persiapan.
Saat IMF–WB berlangsung, lanjut Karioka, meski acaranya sukses tetapi masih ada yang kurang yang perlu dievaluasi. Misalnya, banyak pendukung kawasan yang berharap mendapatkam keuntungan dari event, tetapi belum merasakannya. Ke depannya ditata lagi agar pedagang yang ada di dalam kawasan dapat kebagian penghasilan.
“Kami berharap lebih sering lagi digelar acara MICE ini di Nusa Dua. Sehingga marketing kami lebih efektif. Nanti kami akan membentuk Nusa Dua Incorporated. Tujuannya bagaimana marketing ke depan untuk menjaring MICE,” tuturnya. *po
Untuk itu Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menggelar apreciation night (malam penghargaan) berupa syukuran bersama panitia, manajemen hotel, serta komponen pendukung lainnya, Rabu (24/10) malam. Acara yang berlangsung di halaman kantor ITDC, Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan ini dihadiri oleh seluruh general manager (GM) ataupun perwakilan hotel di dalam kawasan The Nusa Dua.
Managing Director ITDC Wayan Karioka mengatakan malam syukuran ini digelar oleh pengelola kawasan The Nusa Dua atas suksesnya IMF–WB pada 8–14 Oktober lalu. Dia mengatakan event berskala internasional itu menyita perhatian dan konsentrasi banyak pihak. Tak hanya dalam hitungan bulan tetapi setahun lebih dilakukam persiapan.
Saat IMF–WB berlangsung, lanjut Karioka, meski acaranya sukses tetapi masih ada yang kurang yang perlu dievaluasi. Misalnya, banyak pendukung kawasan yang berharap mendapatkam keuntungan dari event, tetapi belum merasakannya. Ke depannya ditata lagi agar pedagang yang ada di dalam kawasan dapat kebagian penghasilan.
“Kami berharap lebih sering lagi digelar acara MICE ini di Nusa Dua. Sehingga marketing kami lebih efektif. Nanti kami akan membentuk Nusa Dua Incorporated. Tujuannya bagaimana marketing ke depan untuk menjaring MICE,” tuturnya. *po
Komentar