Tebus Kegagalan, Marquez Bidik Juara MotoGP Malaysia
Marc Marquez siap menebus kegagalan di MotoGP Australia, dengan merebut kemenangan pada MotoGP Malaysia, Minggu (4/11).
KUALALUMPUR, NusaBali
Rider Repsol Honda itupun bertekad meraih triple crown, dengan juara di Sepang. Karena itu, Marquez pun mantap menatap Sepang setelah menjalani balapan tanpa poin di Phillip Island. Start dari urutan terdepan, Marquez harus mengakhiri lomba lebih awal, karena keluar lintasan pada putaran kelima, usai ditabrak Johann Zarco.
"Kami melakoni balapan yang penuh insiden di Australia dan sayang sekali kami gagal bertarung sampai akhir, tapi hal itu sudah berlalu. Kini saya menantikan balapan berikutnya di Malaysia dengan semangat kami seperti biasanya dan mentalitas positif," ucap Marquez dilansir GPOne.
"Kami masih memiliki target untuk memenangi dua titel lagi, dan kami juga ingin mencoba menang lagi kalau kami punya kesempatan,"kata rider Spanyol itu.
Kesialan Marquez dan Honda di Australia terasa lengkap karena Dani Pedrosa juga gagal menuntaskan lomba. Pedrosa, yang akan pensiun di akhir musim, jatuh di putaran kesebelas.
Sementara itu Maverick Vinales berhasil mengakhiri puasa juara Yamaha dengan menjadi pemenang balapan. Sedangkan rider Ducati Andrea Dovizioso membawa pulang poin setelah finis keempat.
Hasil balapan di Australia memberi peluang bagi Yamaha dan Ducati. Sekalipun Honda unggul 39 poin dari Ducati di klasemen pabrikan, dan Repsol Honda unggul 16 poin dari Movistar Yamaha di klasemen tim.
Namun MotoGP Malaysia tidak terlalu ramah bagi Marquez. Sejak debut di kelas primer, Marquez baru sekali juara (2014) dan sekali naik podium (runner-up) di 2013.
Sementara itu, Marquez kembali mengunjungi Indonesia, setelah menyelesaikan balapan di seri Australia. Ia menyapa ratusan penggemar di gerai Pull and Bear Senayan City, Jakarta, Selasa (30/10). Di hadapan ratusan penggemar, Marquez mengucapkan terima kasih dan suka cita setelah merebut gelar juara dunia. Ia senang karena bisa mengunjungi Jakarta, sebelum bertarung di MotoGP Malaysia, pada 4 November. "Selalu senang bagi saya mengunjungi Indonesia dan kembali ke Jakarta," ucap Marquez.
Marquez juga mengaku selalu mengupdate informasi tentang Indonesia. Terbaru, ia mengucapkan duka cita atas tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT610 Jakarta-Pangkal Pinang, Senin (29/10). Ucapan duka itu disampaikan lewat akun Twitternya, Senin malam. *
Rider Repsol Honda itupun bertekad meraih triple crown, dengan juara di Sepang. Karena itu, Marquez pun mantap menatap Sepang setelah menjalani balapan tanpa poin di Phillip Island. Start dari urutan terdepan, Marquez harus mengakhiri lomba lebih awal, karena keluar lintasan pada putaran kelima, usai ditabrak Johann Zarco.
"Kami melakoni balapan yang penuh insiden di Australia dan sayang sekali kami gagal bertarung sampai akhir, tapi hal itu sudah berlalu. Kini saya menantikan balapan berikutnya di Malaysia dengan semangat kami seperti biasanya dan mentalitas positif," ucap Marquez dilansir GPOne.
"Kami masih memiliki target untuk memenangi dua titel lagi, dan kami juga ingin mencoba menang lagi kalau kami punya kesempatan,"kata rider Spanyol itu.
Kesialan Marquez dan Honda di Australia terasa lengkap karena Dani Pedrosa juga gagal menuntaskan lomba. Pedrosa, yang akan pensiun di akhir musim, jatuh di putaran kesebelas.
Sementara itu Maverick Vinales berhasil mengakhiri puasa juara Yamaha dengan menjadi pemenang balapan. Sedangkan rider Ducati Andrea Dovizioso membawa pulang poin setelah finis keempat.
Hasil balapan di Australia memberi peluang bagi Yamaha dan Ducati. Sekalipun Honda unggul 39 poin dari Ducati di klasemen pabrikan, dan Repsol Honda unggul 16 poin dari Movistar Yamaha di klasemen tim.
Namun MotoGP Malaysia tidak terlalu ramah bagi Marquez. Sejak debut di kelas primer, Marquez baru sekali juara (2014) dan sekali naik podium (runner-up) di 2013.
Sementara itu, Marquez kembali mengunjungi Indonesia, setelah menyelesaikan balapan di seri Australia. Ia menyapa ratusan penggemar di gerai Pull and Bear Senayan City, Jakarta, Selasa (30/10). Di hadapan ratusan penggemar, Marquez mengucapkan terima kasih dan suka cita setelah merebut gelar juara dunia. Ia senang karena bisa mengunjungi Jakarta, sebelum bertarung di MotoGP Malaysia, pada 4 November. "Selalu senang bagi saya mengunjungi Indonesia dan kembali ke Jakarta," ucap Marquez.
Marquez juga mengaku selalu mengupdate informasi tentang Indonesia. Terbaru, ia mengucapkan duka cita atas tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT610 Jakarta-Pangkal Pinang, Senin (29/10). Ucapan duka itu disampaikan lewat akun Twitternya, Senin malam. *
Komentar