Jalur Singaraja-Gilimanuk via Pejarakan Makan Korban
Pengendara sepeda motor Jon Heri, 50, menjadi korban lakalantas di kilometer 65, jalur Singaraja-Gilimanuk, wilayah Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak.
SINGARAJA, NusaBali
Kecelakaan pada Jumat (9/11) sekitar pukul 07.30 WITA itu dipicu karena korban mengambil haluan terlalu ke kanan saat melaju dari arah Timur menuju Barat.
Tak ayal Yamaha Mio J DK 4109 UAH yang dikendarai dihantam Toyota pick up merah ‘double cabin’, bernomor polisi DK 1376. Pengemudi mobil I Gede Nada, 32, warga Banjar Dinas/Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak pun tak dapat menghindar dari kecelakaan maut karena jaraknya cukup dekat.
Akibat kejadian itu, Jon Heri yang terpental karena benturan keras mengalami luka robek dan patah tulang kaki paha kanan, patah tulang tangan kanan. Warga asal Banjar Dinas Batu Ampar, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak Buleleng
tak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia saat tiba di Puskesmas II Gerokgak. Sedangkan pengemudi kendaraan roda empat, Gede Nada, hanya mengalami luka lecet pada tangan kanan.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumarjaya dikonfirmasi terpisah Jumat sore membenarkan kejadian tersebut. Kecelakaan itu disebutnya terjadi karena kurang hati-hatinya pengendara motor yang tak menghiraukan arus kendaraan dari arah berlawanan. “Karena kurang hati-hati pengendara motor. Satu orang meninggal dunia dalam kejadian itu,” ungkapnya. *k23
Kecelakaan pada Jumat (9/11) sekitar pukul 07.30 WITA itu dipicu karena korban mengambil haluan terlalu ke kanan saat melaju dari arah Timur menuju Barat.
Tak ayal Yamaha Mio J DK 4109 UAH yang dikendarai dihantam Toyota pick up merah ‘double cabin’, bernomor polisi DK 1376. Pengemudi mobil I Gede Nada, 32, warga Banjar Dinas/Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak pun tak dapat menghindar dari kecelakaan maut karena jaraknya cukup dekat.
Akibat kejadian itu, Jon Heri yang terpental karena benturan keras mengalami luka robek dan patah tulang kaki paha kanan, patah tulang tangan kanan. Warga asal Banjar Dinas Batu Ampar, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak Buleleng
tak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia saat tiba di Puskesmas II Gerokgak. Sedangkan pengemudi kendaraan roda empat, Gede Nada, hanya mengalami luka lecet pada tangan kanan.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumarjaya dikonfirmasi terpisah Jumat sore membenarkan kejadian tersebut. Kecelakaan itu disebutnya terjadi karena kurang hati-hatinya pengendara motor yang tak menghiraukan arus kendaraan dari arah berlawanan. “Karena kurang hati-hati pengendara motor. Satu orang meninggal dunia dalam kejadian itu,” ungkapnya. *k23
Komentar