Keyakinan Tinggi ke Thailand
Kami punya modal kemenangan dan itu bagus mengangkat mental di pertandingan selanjutnya, dan lolos ke babak selanjutnya.
Rajamangala ‘Angker’ bagi Indonesia
JAKARTA, NusaBali
Indonesia ke Thailand dengan keyakinan tinggi meraih hasil bagus. Kemenangan 3-1 Indonesia atas Timor Leste, di Jakarta, Selasa (13/11), dirasakan memberikan dampak positif bagi Hansamu Yama Pranata dkk.
Indonesia akan menghadapi Thailand di laga ketiga Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11) malam WITA. Tim Garuda berangkat ke Thailand pada hari Rabu (14/11) , pukul 17.40 WITA.
Suasana menjelang keberangkatan pemain Indonesia dari Hotel Sultan, Jakarta, cukup ramai. Beberapa tamu hotel meminta tanda tangan dan berfoto bersama beberapa pemain, seperti Stefano Lilipaly, Riko Simanjuntak, Bagas Adi Nugroho, Beto Goncalves. Para pemain pun dengan senyum ramah melayani permintaan itu.
Usai makan siang, para pemain dipimpin pelatih Bima Sakti, berkumpul membentuk lingkaran, dan berdoa bersama. Teriakan penuh semangat dengan teriakan "Indonesia" mengantar pemain berangkat dengan dihiasi wajah penuh keyakinan.
"Kami punya modal kemenangan dan itu bagus mengangkat mental di pertandingan selanjutnya, dan lolos ke babak selanjutnya," ujar Rizky Pora.
Sementara itu, pemain asal Bali Putu Gede Juni Antara dapat kembali bermain pada laga kontra Thailand, setelah menjalani hukuman kartu merah. Bek kanan itu medapat hukuman kartu merah saat Indonesia kalah 0-1 dari Singapura.
"Pokoknya saya berpikir jangan sampai terulang lagi kejadian seperti pertandingan pertama. Saya harus menjaga emosi dan jangan sampai merugikan tim lagi," ujar Putu Gede,
Putu Gede optimistis mampu meraih poin, bahkan mengakhiri laga dengan kemenangan. Ia mengakui Thailand memiliki kualitas bagus. Namun,bukan tidak mungkin Indonesia mampu mengimbangi.
“Yang penting kami harus bermain tenang dan jaga emosi. Saya tetap optimistis meraih tiga poin,” ujar Putu Gede.
Indonesia menghadapi Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok. Stadion kebanggaan negeri Gajah Putih itu masih ‘angker’ dan tak bersahabat bagi skuat Garuda di Piala AFF.
Indonesia dibayangi rekor buruk saat berlaga di Rajamangala. Dalam empat laga, Indonesia menang sekali dan tiga kali kalah. Kemenangan bukan lawan Thailand, tapi Vietnam di semifinal Piala AFF 2000.
Lalu Indonesia gagal juara setelah kalah 1-4 dari Thailand di laga final, 18 November 2000. Lalu di semifinal Piala AFF 2008, Indonesia kalah 1-2 pada 20 Desember 2008. Pada 2016 duel leg kedua final Piala AFF 2016, Indonesia kalah 2-0, usai menang 2-1di leg pertama di Jakarta. *
JAKARTA, NusaBali
Indonesia ke Thailand dengan keyakinan tinggi meraih hasil bagus. Kemenangan 3-1 Indonesia atas Timor Leste, di Jakarta, Selasa (13/11), dirasakan memberikan dampak positif bagi Hansamu Yama Pranata dkk.
Indonesia akan menghadapi Thailand di laga ketiga Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11) malam WITA. Tim Garuda berangkat ke Thailand pada hari Rabu (14/11) , pukul 17.40 WITA.
Suasana menjelang keberangkatan pemain Indonesia dari Hotel Sultan, Jakarta, cukup ramai. Beberapa tamu hotel meminta tanda tangan dan berfoto bersama beberapa pemain, seperti Stefano Lilipaly, Riko Simanjuntak, Bagas Adi Nugroho, Beto Goncalves. Para pemain pun dengan senyum ramah melayani permintaan itu.
Usai makan siang, para pemain dipimpin pelatih Bima Sakti, berkumpul membentuk lingkaran, dan berdoa bersama. Teriakan penuh semangat dengan teriakan "Indonesia" mengantar pemain berangkat dengan dihiasi wajah penuh keyakinan.
"Kami punya modal kemenangan dan itu bagus mengangkat mental di pertandingan selanjutnya, dan lolos ke babak selanjutnya," ujar Rizky Pora.
Sementara itu, pemain asal Bali Putu Gede Juni Antara dapat kembali bermain pada laga kontra Thailand, setelah menjalani hukuman kartu merah. Bek kanan itu medapat hukuman kartu merah saat Indonesia kalah 0-1 dari Singapura.
"Pokoknya saya berpikir jangan sampai terulang lagi kejadian seperti pertandingan pertama. Saya harus menjaga emosi dan jangan sampai merugikan tim lagi," ujar Putu Gede,
Putu Gede optimistis mampu meraih poin, bahkan mengakhiri laga dengan kemenangan. Ia mengakui Thailand memiliki kualitas bagus. Namun,bukan tidak mungkin Indonesia mampu mengimbangi.
“Yang penting kami harus bermain tenang dan jaga emosi. Saya tetap optimistis meraih tiga poin,” ujar Putu Gede.
Indonesia menghadapi Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok. Stadion kebanggaan negeri Gajah Putih itu masih ‘angker’ dan tak bersahabat bagi skuat Garuda di Piala AFF.
Indonesia dibayangi rekor buruk saat berlaga di Rajamangala. Dalam empat laga, Indonesia menang sekali dan tiga kali kalah. Kemenangan bukan lawan Thailand, tapi Vietnam di semifinal Piala AFF 2000.
Lalu Indonesia gagal juara setelah kalah 1-4 dari Thailand di laga final, 18 November 2000. Lalu di semifinal Piala AFF 2008, Indonesia kalah 1-2 pada 20 Desember 2008. Pada 2016 duel leg kedua final Piala AFF 2016, Indonesia kalah 2-0, usai menang 2-1di leg pertama di Jakarta. *
1
Komentar