Pelayanan e-KTP Kembali ke Gedung MPP Amlapura
Musim Hujan Datang, Khawatir Atap Bocor
AMLAPURA, NusaBali
Pelayanan rekam dan cetak e-KTP di Kabupaten Karangasem, kembali gedung mal pelayanan publik (MPP) Jalan Gajah Mada Amlapura, yang kondisi gedungnya tembok retak, atap dan plafon gedung berlubang.
Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil Karangasem I Wayan Sumidia ketika dikonfirmasi di kantornya Jalan Sudirman Amlapura, Jumat (16/11), menyatakan terpaksa kembali ke Gedung MPP, karena di kantor Disdukcapil kesulitan tempat pelayanan.
Dijelaskannya, pelayanan rekam dan cetak e-KTP serta akta lainnya dilakukan di Gedung MPP sejak Januari 2018. Setelah terjadi gempa dan hujan lebat pada Minggu (5/8) hingga merobohkan atap gedung berlantai II, serta bocor di mana-mana, yang juga mengakibatkan tembok retak dan plafon jebol, maka pelayanan dipindah ke kantor Disdukcapil Jalan Sudirman Amlapura.
Belakangan ini pelayanan di kantor Disdukcapil kurang representatif, sumpek dan desak-desakan, maka pelayanan administrasi kependudukan kembali ke Gedung MPP sejak Senin (5/11). Kepindahan kembali ke Gedung MPP ini tanpa harus membangun jaringan baru. Jaringan komputer telah ada tinggal pasang. Hanya memindahkan perangkat komputernya.
“Memang saat ini hujan mulai turun, plafon di ruang pelayanan jebol. Tetapi sampai saat ini belum terlihat ada yang bocor. Sebab pelayanan di lantai I, yang bocor di lantai II,” kata Sumidia.
Pantauan di Gedung MPP, Jumat kemarin, sejumlah warga mengurus e-KTP, akta kelahiran, akta perkawinan, dan keperluan lainnya. Warga I Wayan Karta dari Banjar Tunggak, Desa/Kecamatan Bebandem, mengaku datang ke Gedung MPP untuk mengurus akta kelahiran. Sedangkan I Gede Brori, dari Banjar Rata, Kelurahan/Kecamatan Karangasem mengaku mengurus e-KTP. *k16
Pelayanan rekam dan cetak e-KTP di Kabupaten Karangasem, kembali gedung mal pelayanan publik (MPP) Jalan Gajah Mada Amlapura, yang kondisi gedungnya tembok retak, atap dan plafon gedung berlubang.
Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil Karangasem I Wayan Sumidia ketika dikonfirmasi di kantornya Jalan Sudirman Amlapura, Jumat (16/11), menyatakan terpaksa kembali ke Gedung MPP, karena di kantor Disdukcapil kesulitan tempat pelayanan.
Dijelaskannya, pelayanan rekam dan cetak e-KTP serta akta lainnya dilakukan di Gedung MPP sejak Januari 2018. Setelah terjadi gempa dan hujan lebat pada Minggu (5/8) hingga merobohkan atap gedung berlantai II, serta bocor di mana-mana, yang juga mengakibatkan tembok retak dan plafon jebol, maka pelayanan dipindah ke kantor Disdukcapil Jalan Sudirman Amlapura.
Belakangan ini pelayanan di kantor Disdukcapil kurang representatif, sumpek dan desak-desakan, maka pelayanan administrasi kependudukan kembali ke Gedung MPP sejak Senin (5/11). Kepindahan kembali ke Gedung MPP ini tanpa harus membangun jaringan baru. Jaringan komputer telah ada tinggal pasang. Hanya memindahkan perangkat komputernya.
“Memang saat ini hujan mulai turun, plafon di ruang pelayanan jebol. Tetapi sampai saat ini belum terlihat ada yang bocor. Sebab pelayanan di lantai I, yang bocor di lantai II,” kata Sumidia.
Pantauan di Gedung MPP, Jumat kemarin, sejumlah warga mengurus e-KTP, akta kelahiran, akta perkawinan, dan keperluan lainnya. Warga I Wayan Karta dari Banjar Tunggak, Desa/Kecamatan Bebandem, mengaku datang ke Gedung MPP untuk mengurus akta kelahiran. Sedangkan I Gede Brori, dari Banjar Rata, Kelurahan/Kecamatan Karangasem mengaku mengurus e-KTP. *k16
1
Komentar