Kenapa Cendana Tidak Ditanam Banyak Orang?
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kehutanan Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), tercatat sampai tahun 2012, cendana hanya tersisa 45.428 pohon saja yang tersebar di 24 kecamatan. Apa peyebabnya?
AMLAPURA, NusaBali
“Saking lamanya, mungkin anak kita pun belum sempat menikmati hasilnya. Satu pohon yang usianya 10 tahun saja ukurannya hanya berdiameter sebesar paha orang dewasa. Mungkin butuh 20 hingga 40 tahun untuk mecapai besar dan diameter pohon yang diinginkan,” tandas I Nengah Arka (17/11), selaku Ketua Sekaa Tani Legundi Lestari, Dusun Pandan Sari, Desa Dukuh, Kubu, Karangasem.
Foto: I Nengah Arka (Ketua Sekaa Tani Legundi Lestari Desa Dukuh - kanan) - Dok. NusaBali.
Nengah Arka yang sempat menjabat sebagai Kepala Desa Dukuh tersebut tergerak untuk mendirikan sebuah kelompok tani yang dinamai Sekaa Tani Legundi Lestari 10 tahun lalu untuk salah satunya membudidayakan bibit pohon cendana yang terancam punah. Ia mengaku, biji-biji cendana yang dibudiyakan oleh kelompok tani tersebut diperoleh langsung dari NTT, yang merupakan daerah penghasil cendana terbesar di Indonesia.
Kelompok tani yang berjumlah 28 anggota tersebut kini telah memiliki bibit cendana sekitar 5000 pohon. Menurut Nengah Arka, beberapa faktor yang memungkinkan minimnya minat orang-orang membudidayakan cendana karena lamanya proses tumbuh, media tanam yang tidak sederhana, hingga ketinggian, iklim, dan suhu yang patut diperhitungkan.
Dilansir dari faunadanflora.com, secara umum cendana dapat tumbuh pada lahan dengan ketinggian sekitar 0-1200 Mdpl dengan curah hujan antara 600-2000 mm/tahun, dan pada suhu sekitar 10°C-35°C. Sementara, jenis tanah yang baik untuk pertumbuhan cendana yaitu, tanah vulkanis yang gembur dan berbatu, tanah humus, juga tanah yang memiliki kadar nitrogen yang tinggi.
Cara menanamnya pun terbilang unik, cendana juga merupakan tanaman yang hemiparasit (red: setengah parasit) karena ia memerlukan inang untuk tumbuh, setidaknya hingga akarnya dapat hidup secara mandiri, namun ini hanya butuh beberapa saat (bobo.grid.id). Beberapa tumbuhan yang dapat dijadikan inang antara lain, cabai, krokot, kamboja, akasia, alang-alang, agave sisalana, atau tumbuhan lainnya yang dapat dijadikan inang.
Cendana yang bernama latin Santalum album ini memiliki beragam kegunaan, beberapa di antaranya yaitu, sebagai bahan dupa, parfum, bahan kerajinan patung, rempah-rempah, obat, juga sebagai sarana upacara agama Hindu. Karena budidayanya yang sulit, harganya pun melonjak. “Satu pohon yang berumur 10 tahun bisa dijual seharga 20 juta,” sambung Nengah Arka. *ph
1
Komentar