nusabali

Razia Tempat Hiburan Malam Tanpa Hasil

  • www.nusabali.com-razia-tempat-hiburan-malam-tanpa-hasil

Petugas gabungan dari Polda Bali mengobok-obok tiga tempat hiburan malam yang berada di kawasan Denpasar pada Kamis (22/11) dinihari.

DENPASAR, NusaBali
Razia yang melibatkan ratusan personel tersebut menyasar para pelaku tindak pidana narkotik, pembawa sajam maupun aksi premanisme. Dari tiga lokasi itu, petugas tidak menemukan target.  Kabid Humas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja menyebutkan, operasi yang dipimpin Kepala Operasi Pekat Agung 2018 AKBP Sugeng Sudarso menyasar tiga tempat masing-masing New Star, Bahari dan Platinum. Razia tersebut bertujuan untuk menindak para pengedar narkoba, senjata tajam serta aksi premanisme.

Petugas yang terlibat dalam kegiatan itu melakukan penggeledahan para pengunjung yang kemungkinan membawa senjata tajam dan barang berbahaya lainnya termasuk memeriksa satpam di tempat hiburan malam. "Memang targetnya adalah tindak pidana kejahatan narkotika, sajam dan preman. Soalnya banyak pereman dan anggota ormas nyambi sebagai satpam. Mereka kami tertibkan, agar tidak meresahkan masyarakat dan mengganggu keamanan," terangnya, Kamis (22/11) siang.

Razia pertama dilakukan di tempat hiburan New Star, Jalan Gunung Soputan. Ditempat itu, petugas tidak menemukan adanya indikasi tindak pidana sebagaimana yang menjadi sasaran operasi, meski sudah melakukan pengeledahan terhadap pengunjung dan juga karyawan. Kemudian, razia kemudian bergeser ke tempat karaoke Bahari di Jalan Gurita, Denpasar Selatan dan Platinum. Pun hasilnya tidak ada pelanggaran tindak pidana. "Dari tiga lokasi itu, petugas kita melakukan pengeledahan satu persatu, mulai dari pengunjung hingga karyawan. Tapi, hasinya nihil," ungkapnya.

Meski operasi pekat Agung tanpa tangkapan, Kombes Hengky mengaku tidak hanya menyisir tempat hiburan malam semata, namun, operasi Pekat 2018 tersebut juga menarget penyakit masyarakat seperti aksi kejahatan jalanan, pencurian, perampokan, curanmor, peredaran narkoba, minuman keras, senjata tajam, senjata api, perjudian dan prostitusi. "Operasi seperti ini akan kita tingkatkan agar masyarakat aman dan kehadiran Polri dirasakan oleh warga Bali," tutupnya. *dar

Komentar