Bank Sampah Dioperasikan
Bank sampah di Amlapura, Karangasem, mulai dioperasionalkan.
AMLAPURA, NusaBali
Hal itu ditandai dengan pelepasan truk yang mengangkut sampah dari bank sampah, di Jalan Diponegoro Amlapura, Jumat (22/4), oleh Bupati IGA Mas Sumatri.
Pemberangkatan sampah bank sampah untuk didaur ulang itu setelah sampah yang disetorkan oleh warga, dipilah-pilah sesuai jenisnya.
Bank sampah dengan daya tampung lima truk, menampung sampah plastik, kardus, koran bekas, botol kaca, dan sebagainya. Nilai jual masing-masing jenis sampah berbeda-beda mengacu kondisi di pasaran. Misalnya botol plastic, pihak rekanan membeli Rp 1.800 per kilogram.
Guna meringankan petugas di bank sampah yang terdiri dari tiga tenaga administrasi dan lima tenaga pemilah sampah, maka Bupati Mas Sumatri mengingatkan masyarakat agar sampah dipilah-pilah sejak di rumah. Sehingga sampah yang terangkut ke bank sampah telah terbagi-bagi.
“Pengertian sampah, kalau dulu konotasinya negatif, sebenarnya kalau diolah bisa untuk menyuburkan tanaman, bisa diolah jadi kerajinan, dan untuk meningkatkan ketahanan pangan,” jelas Mas Sumatri.
Kepala Badan Lingkungan Hidup Karangasem I Komang Agus Sukasena mengatakan, bank sampah merupakan tempat warga menabung sampah. “Setelah sampah terkumpul dan terpilah, kalau sudah cukup minimal satu truk, diangkut rekanan. Saat itulah sampah-sampah itu dibayar,” kata Agus Sukasena.
Agus Sukasena tidak bisa merinci penjualan sampah tiap jenis, karena harganya bervariasi dan tergantung kondisi pasar.
Hadir dalam acara pengoperasian bank sampah Sekkab Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan I Made Suama, Kadiskes IGM Tirtayana, Kadisperindag I Gusti Ngurah Suarta, Camat Karangasem I Nengah Danu, dan undangan lainnya. 7 k16
Komentar